Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Pojokan

Rekomendasi Pose Foto Bareng Tersangka buat Polisi. Biar Nggak Pose Jempol Terus

Ajeng Rizka oleh Ajeng Rizka
13 Agustus 2020
A A
rekomendasi pose foto bareng tersangka foto bareng polisi pose jempol mancing mania pose wakanda pose love korea mojok.co

rekomendasi pose foto bareng tersangka foto bareng polisi pose jempol mancing mania pose wakanda pose love korea mojok.co

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO  – Untuk memenuhi hasrat dokumentasi nggaya usai menangkap tersangka, polisi mungkin bosan kalau posenya cuma acung jempol. Berikut kami punya rekomendasi pose foto lain.

Saya sungguh mengapresiasi bapak dan ibu polisi yang pada akhirnya puas dan memaerkan hasil ‘tangkapan’. Layaknya bapak-bapak di acara mancing mania yang dapat tangkapan super besar. Momen ini tentu nggak boleh dilewatkan, maka berfoto adalah cara terbaik untuk menyimpan kenangan. Sayangnya pose bapak ibu polisi suka monoton. Mereka harusnya dapat rekomendasi pose foto yang lebih baik.

Pose mengacungkan jempol memang cerminan dari rasa bangga menggebu. Contohnya aja, kemarin waktu polisi berhasil menangkap pelaku pemerkosaan yang seharusnya sudah diproses setahun yang lalu. Setelah viral, akhirnya itu penjahat tertangkap juga. Alhamdulillah deh daripada nggak sama sekali. Begitu kan ya? Lalu beredarlah foto kebanggaan itu.

kenapa isilop harus selalu pose pake jempol gitu sih kek bangga banget padahal seharusnya dari awal ga perlu viral kasusnya ditanganin????? https://t.co/br0w2B3sUj

— ꦧꦏꦩꦶꦠꦻ (@nasgorlapconq) August 9, 2020

Demi meningkatkan estetika visual laporan berita dan dokumentasi kepolisian, saya usulkan rekomendasi pose foto bareng tersangka berikut ini. Yang jelas bukan pose peace karena mirip salam dua jari.

Rekomendasi pose foto bareng tersangka #1 Love kecil ala Korea Selatan

Pose ini selain menyimbolkan rasa bangga juga menyimbolkan kecintaan pada negara. Sekaligus bisa menampik anggapan kalau polisi kejam dan galak, polisi sesekali bisa kiyowo. Mirip Kapten Ri di drama Crash Landing on You, awalnya dia nggak paham caranya pose love kecil akai jempol dan telunjuk yang saling bersilang. Lama-lama dia menikmati juga. Mungkin aparat lokal boleh mencontoh biar kisah cintanya bisa gemes kayak mereka.

Rekomendasi pose foto bareng tersangka #2 Love besar, tengahnya tersangka

Keberhasilan polisi menangkap orang jahat adalah hasil kolaborasi tim. Maka nggak heran biasanya mereka foto sama tersangkanya bareng-bareng. Untuk menunjukkan kekompakan aparat kepolisian silakan membentuk pose love besar. Polisi sebelah kanan mengangkat tangan kanan dan membentuk separuh love, polisi sebelah kiri mengangkat tangan kiri untuk love sisanya. Tengahnya tersangka. Filosofis bukan? Tersangka bakal merasa masih dimanusiakan walau sudah berbuat jahat.

Rekomendasi pose foto bareng tersangka #3 Pose kuda-kuda silat

Pose ini melambangkan kesigapan dan betapa siapnya polisi untuk melawan kejahatan. Sebagai penegak keadilan, nggak ada salahnya polisi menerapkan pose ini. Jangan kalah sama mas-mas taekwondo sabuk yang foto bareng habis tanding, begitu pula dengan Power Rangers setelah merka melawan monster Megalodon. Yakin, Pak, rekomendasi pose foto inilah yang paling keren.

Rekomendasi pose foto bareng tersangka #4 Pose Wakanda forevah

Rekomendasi yang ini saya jamin paling top dan ada sentuhan pop culture-nya agar terkesan lebih membaur dengan selera masyarakat. Selain keren, pose ini kelihatan gahar karena merepresentasikan Black Panther, pembela keadilan, menjaga harta benda Wakanda, dan merupakan seorang pemimpin yang disegani di tanah Afrika. Cukup kepalkan telapak tangan dan silangkan di dada. Pro tips buat yang ngefotoin, instruksikan polisi sekalian tersangkanya teriak bareng “Nippon paint, nippon paint!” Niscaya hasil fotonya bakal cucok.

Pokoknya saya nggak menyaankan pose metal, pose silang jari, atau twerking. Takutnya terlihat sok gaul dan takut dikira Cardi B. Nggak sesuai banget dengan citra luhur pelayan masyarakat deh.

BACA JUGA Mengobrak-abrik Orang Miskin ala Dedi Mulyadi, Bikin Pesta Pernikahan pun Tak Boleh atau artikel lainnya di POJOKAN.

Terakhir diperbarui pada 13 Agustus 2020 oleh

Tags: aparatPolisi
Ajeng Rizka

Ajeng Rizka

Penulis, penonton, dan buruh media.

Artikel Terkait

rkuhap, kuhap, polisi.Mojok.co
Mendalam

Catatan Kritis KUHAP (Baru) yang Melahirkan Polisi Tanpa Rem Hukum, Mengapa Berbahaya bagi Sipil?

19 November 2025
Sweeping buku oleh aparat Jawa Barat: mencekal ilmu pengetahuan, masyarakat tak boleh pintar MOJOK.CO
Ragam

Derita Jadi WNI: Dipaksa Anti-Pengetahuan dan Tak Boleh Pintar, Suka Baca Buku Dianggap “Ancaman”

22 September 2025
Ortu kuras tabungan buat anak jadi polisi malah kena tipu. Sempat bikin stres tapi kini bersyukur tak jadi sasaran amuk tetangga MOJOK.CO
Ragam

Ortu Kuras Tabungan buat Anak Jadi Polisi malah Kena Tipu “Intel”, Awalnya Stres tapi Kini Bersyukur

6 September 2025
Polisi gelontorkan uang banyak untuk gas air mata yang digunakan dalam demo. MOJOK.CO
Aktual

Saat Duit Rakyat Hanya Dipakai buat Membeli Gas Air Mata Kadaluwarsa oleh Polisi

31 Agustus 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Udin Amstrong: Menertawakan Hidup dengan Cara Paling Jujur

Udin Amstrong: Menertawakan Hidup dengan Cara Paling Jujur

2 Desember 2025
'Aku Suka Thrifting': Dari Lapak Murah hingga Jejak Ketimpangan Dunia dan Waste Colonialism.MOJOK.CO

‘Aku Suka Thrifting’: Dari Lapak Murah hingga Jejak Ketimpangan Dunia dan Waste Colonialism

1 Desember 2025
Warung makan gratis buat Mahasiswa Asal Sumatra yang Kuliah di Jogja. MOJOK.CO

5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana

4 Desember 2025
banjir sumatra.mojok.co

Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?

4 Desember 2025
Menanti kabar dari keluarga, korban bencana banjir dan longsor di Sumatera. MOJOK.CO

‘Kami Sedih dan Waswas, Mereka seperti Tinggal di Kota Mati’ – Kata Keluarga Korban Bencana di Sumatera

1 Desember 2025
Guru sulit mengajar Matematika. MOJOK.CO

Susahnya Guru Gen Z Mengajar Matematika ke “Anak Zaman Now”, Sudah SMP tapi Belum Bisa Calistung

2 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.