Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Pojokan

Harapan Bisa Install WhatsApp di Dua Hp Akan Dikabulkan

Ajeng Rizka oleh Ajeng Rizka
10 April 2020
A A
ilustrasi Saatnya Hijrah dari WhatsApp Web dan Koordinasi Kerja Lewat Aplikasi Lain mojok.co
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Belakangan WhatsApp sedang menggodok aplikasinya agar bisa kita install di dua hp atau lebih. Tolong kalau bisa kendala nomor hangus WhatsApp juga dijembatani.

WhatsApp adalah aplikasi wajib pengguna samrtphone di negara +62. Hampir mustahil seseorang nggak punya WhatsApp dan nggak memakainya buat berkomunikasi. Sayangnya meskipun populer aplikasi ini sering mencatatkan keribetan yang nggak karuan bagi sebagian pengguna.

Install WhatsApp di dua hp nggak bisa dilakukan karena aplikasi kirim pesan ini memang membatasi penggunaannya untuk satu perangkat aja. Kecuali jika kalian menghubungkannya dengan desktop pakai fitur WhatsApp Web, hal ini masih mungkin dilakukan.

Ketika menggunakan WhatsApp Web, kita juga sering mendapati kelemahan. Fitur ini bakal seketika nggak bisa dipakai kalau ponsel induk di mana kalian meng-install WhatsApp mati atau kehabisan paket data. Sungguh ribet.

Seolah mendengar keluhan pengguna, kabarnya pengembang telah membuat versi beta agar kita bisa install WhatsApp di dua hp sekaligus bahkan lebih. Proses verifikasi akan menggunakan kunci enkripsi baru, tujuannya biar aman ya, Lur! Layaknya Instaram, Facebook, dan aplikasi lainnya yang bisa log in di beberapa tempat.

Walau masih dalam tahap uji coba, kalian yang bisa akses versi beta sudah bisa mencobanya. Paling-paling nggak akan lama pengguna iPhone bakal bisa mengunduhnya, nah buat pengguna Android yang sabar, Lur. Biasanya kalian memang terakhiran.

Kita patut bersyukur install WhatsApp mungkin bakal lebih mudah. Tapi harapan-harapan lain yang belum terwujud soal keniscayaan aplikasi ini masih sering mengisi relung hati.

Setahun yang lalu, saya nggak sadar kalau nomor ponsel saya telah hangus. Tiba-tiba nomor itu-yang sudah lama nggak saya isi pulsa- sinyalnya nggak nongol sama sekali. Walau sempat meremehkan dan menganggap hilangnya sinyal itu cuma karena eror sebentar, akhirnya saya mawas diri. Iya sih, sudah hangus, terlambat sudah. Masalahnya ini jadi rumit karena nomornya terlanjur saya daftarkan sebagai nomor akun WhatsApp. Pokoknya kontak pekerjaan dan orang-orang penting di situ semua.

Sempat terpikir untuk mengubah nomor akun WhatsApp dan kasih kabar pada dunia dengan mengirim broadcast: “Hey, nomor saya ganti lho!”

Seribu sayang, belum sempat ubah nomor dan kirim broadcast ponsel saya justru hilang. Hadeeeh, makin nggak bisa ngapa-ngapain. Saya pun terpaksa mengucap selamat tinggal pada nomor ponsel lama, dan pada akun WhatsApp lama.

Yang menyebalkan, akun WhatsApp selalu terhubung dan butuh verifikasi ke nomor ponsel kita yang juga harus aktif. Percayalah saya sudah bolak-baik ke kantor provider biar entah dengan cara apa pun saya pengin bisa log in ke akun WhatsApp lama dan menginstallnya di ponsel baru. Tapi sia-sia.

Harapan agar bisa install Whatsapp di dua hp memang penting, tapi lebih penting gimana caranya biar WhatsApp nggak usah verifikasi lewat nomor ponsel aktif lagi. Diganti pakai verifikasi lewat surel kek.

Namun yang terpenting dari yang penting adalah, harusnya WhatsApp punya fitur keluar grup tanpa ketahuan. Coba lihat berapa juta orang yang muak gegara sembarangan dimasukkan ke grup keluarga dan grup komplek. Nimbrung obrolan nggak bakal nyambung, sekalinya nggak nimbrung dicariin, plus dinyinyir dan dibilang ra srawung.

Problem install WhatsApp memang banyak melekat dengan nilai-nilai sosial.

Iklan

BACA JUGA Fitur-fitur ‘Rahasia’ di WhatsApp yang Bahkan Pengembangnya Sendiri Tidak Tahu atau artikel lainnya di POJOKAN.

Terakhir diperbarui pada 9 April 2020 oleh

Tags: fitur whatsappgrup keluargawhatsapp
Ajeng Rizka

Ajeng Rizka

Penulis, penonton, dan buruh media.

Artikel Terkait

Bahayanya Jika Menggunakan WhatsApp Pihak Ketiga. MOJOK.CO
Tekno

Bahayanya Jika Menggunakan WhatsApp Pihak Ketiga

13 Mei 2023
Tips Edit Gambar untuk Jadikan PP WhatsApp yang Aesthetic. MOJOK.Co
Tekno

Tips Edit Gambar untuk Jadikan PP WhatsApp yang Aesthetic

10 April 2023
social spy whatsapp mojok.co
Kilas

Hati-hati Social Spy WhatsApp, Aplikasi Penipuan Berkedok Sadap!

9 Februari 2023
cara kirim pesan file besar di WA lewat Google Drive - MOJOK.CO
Kilas

Cara Kirim File Berukuran Besar di WhatsApp Pakai Google Drive

23 Januari 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kirim anak "mondok" ke Dagestan Rusia ketimbang kuliah UGM-UI, biar jadi petarung MMA di UFC MOJOK.CO

Tren Rencana Kirim Anak ke Dagestan ketimbang Kuliah UGM-UI, Daerah Paling Islam di Rusia tempat Lahir “Para Monster” MMA

1 Desember 2025
ILUNI UI gelar konser untuk bencana Sumatra. MOJOK.CO

ILUNI UI Gelar Penggalangan Dana untuk Sumatra lewat 100 Musisi Heal Sumatra Charity Concert

6 Desember 2025
Bakpia Mojok.co

Sentra Bakpia di Ngampilan Siap Jadi Malioboro Kedua

1 Desember 2025
Gen Z fresh graduate lulusan UGM pilih bisnis jualan keris dan barang antik di Jogja MOJOK.CO

Gen Z Lulusan UGM Pilih Jualan Keris, Tepis Gengsi dari Kesan Kuno dan Kerja Kantoran karena Omzet Puluhan Juta

2 Desember 2025
Warung makan gratis buat Mahasiswa Asal Sumatra yang Kuliah di Jogja. MOJOK.CO

5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana

4 Desember 2025
Lulus S2 dari UI, resign jadi dosen di Jakarta. MOJOK.CO

Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar

5 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.