Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Ragam

Kenangan dan Harapan Reaktivasi Kereta Purwokerto-Wonosobo, Buat Jawa Tengah Selatan Semakin Hidup

Hammam Izzuddin oleh Hammam Izzuddin
14 Juli 2024
A A
kereta api purwokerto wonosobo.MOJOK.CO

Ilustrasi kereta (Mojok,co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Sejarah panjang kereta api Purwokerto Wonosobo

Purnawan Basundoro dalam bukunya Arkeologi transportasi: Perspektif Ekonomi dan Kewilayahan Keresidenan Banyumas 1830-1940an menyebut jalur ini punya manfaat strategis sebagai angkutan angkut warga dan barang pada masa kejayaannya.

Pasca-kemerdekaan, seluruh aset perusahaan Belanda akhirnya beralih ke Pemerintah Indonesia. Termasuk jaringan kereta api di Banyumas ini. Hal itu berdasarkan UU Nomor 86 Tahun 1958 tentang Nasionalisasi Perusahaan-perusahaan Milik Belanda.

Peraruran itu membuat kereta api Lembah Serayu masih terus eksis menjadi fasilitas transportasi masyarakat di Banyumas. Selain itu juga berfungsi untuk angkutan barang. Setelah kemerdekaan, jalur ini disebut Lintas Purwokerto-Wonosobo dengan panjang 92,1 kilometer dari Purwokerto, Banjarsari, Klampok, Banjarnegara, hingga Wonosobo.

Pada era 70-an, Purnawan Basundoro menyebut, pemerintah mulai melakukan perubahan pengelolaan transportasi. Jalan raya di sekitar Purwokerto, Purbalingga, Banjarnegara, hingga Wonosobo mulai mengalami perbaikan masif.

Hal itu mendorong pertumbuhan transportasi bus dan kendaraan serupa yang dianggap lebih fleksibel lantaran bisa berhenti di sembarang tempat. Masyarakat mulai beralih dan pemerintah akhirnya menurunkan peran bagi kereta api lokal Lembah Serayu.

Pada 1977, pemerintah menurunkan kelas stasiun Purwokerto (Stasiun Purwokerto Timur) sampai Wonosobo. Hal ini juga seiring dengan menurunnya jumlah penumpang.

“Salah satu kelemahan jalur ini adalah jalurnya yang hanya sampai di Kota Wonosobo. Upaya menyambung ke Parakan, yang kemudian terhubung sampai Yogyakarta tidak pernah terwujud,” tulis Purnawan.

Sempat ada upaya peningkatan kualitas kereta api dengan menghadirkan lokomatif baru bertenaga diesel penggati kereta uap. Namun tidak berhasil mendongkrak minat masyarakat. Akhirnya, pada 1978 kereta api Lembah Serayu menghentikan operasionalnya sebagai kereta penumpang.

Penulis: Hammam Izzuddin

Editor: Agung Purwandono

BACA JUGA Nostalgia Kereta Api Lembah Serayu, Penghubung Cilacap-Wonosobo yang Penuh Kenangan

Ikuti artikel dan berita Mojok lainnya di Google News

Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 14 Juli 2024 oleh

Tags: kereta api purwokerto wonosobolembah serayuPurwokertoWonosobo
Hammam Izzuddin

Hammam Izzuddin

Reporter Mojok.co.

Artikel Terkait

Purwokerto Adalah Kota Pungli Terbaik di Indonesia MOJOK.CO
Esai

Purwokerto Layak Mendapat Penghargaan Anumerta Sebagai Kota Pungli Terbaik di Indonesia

18 September 2025
Takabur, Band Spesial dari Wonosobo MOJOK.CO
Esai

Takabur, Band Spesial dari Wonosobo: Lirik Lagu Mereka Adalah Obat Kuat untuk Melawan Hujan Kabar Buruk Dari Pemerintah

28 Agustus 2025
Wonosobo yang Dahulu Bukanlah yang Sekarang, Dahulu Jauh Lebih Nyaman Mojok.co
Pojokan

Wonosobo yang Dahulu Bukanlah yang Sekarang, Dahulu Jauh Lebih Nyaman

23 Juni 2025
Setelah 6 Tahun Merantau ke Luar Jawa, Saya Jadi Takut untuk Kembali Kerja di Jakarta MOJOK.CO
Esai

Setelah 6 Tahun Merantau ke Luar Jawa, Saya Jadi Takut untuk Kembali Kerja di Jakarta

11 Juni 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Jogja Macet Dosa Pemerintah, tapi Mari Salahkan Wisatawan Saja MOJOK.CO

Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah

23 Desember 2025
Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

20 Desember 2025
UMP Jogja bikin miris, mending kerja di Jakarta. MOJOK.CO

Menyesal Kerja di Jogja dengan Gaji yang Nggak Sesuai UMP, Pilih ke Jakarta meski Kerjanya “Hectic”. Toh, Sama-sama Mahal

17 Desember 2025
Pasar Petamburan di Jakarta Barat jadi siksu perjuangan gen Z lulusan SMA. MOJOK.CO

Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah

19 Desember 2025
Gagal dan tertipu kerja di Jakarta Barat, malah hidup bahagia saat pulang ke desa meski ijazah S1 tak laku dan uang tak seberapa MOJOK.CO

Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia

19 Desember 2025
Kegigihan bocah 11 tahun dalam kejuaraan panahan di Kudus MOJOK.CO

Kedewasaan Bocah 11 Tahun di Arena Panahan Kudus, Pelajaran di Balik Cedera dan Senar Busur Putus

16 Desember 2025

Video Terbaru

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

Sepak Bola Putri SD Negeri 3 Imogiri dan Upaya Membangun Karakter Anak

20 Desember 2025
SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.