ADVERTISEMENT
Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Beranda Liputan Kuliner

Semangkuk Soto Sampah untuk Mengusir Dinginnya Malam di Jogja

Agung Purwandono oleh Agung Purwandono
20 Agustus 2023
0
A A
Semangkuk Soto Sampah yang Mengusir Dinginnya Jogja. MOJOK.CO

Ilustrasi Semangkuk Soto Sampah yang Mengusir Dinginnya Jogja. (Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Ribut-ribut soal sampah di Jogja mengingatkan akan keberadaan Warung Soto Sampah yang tak jauh dari pusat kota. Buka hingga dini hari, kuliner satu ini cocok untuk mengusir malam yang sedang dingin di Jogja.

***

Cuaca Jogja di siang hari sangat berbeda dengan Jogja di malam hari. Musim kemarau membuat pukul 4 sore terasa masih di tengah hari. Teriknya matahari masih terasa ngentang-ngentang.

Namun, usai magrib, suasana berubah menjadi dingin. Mbediding. Begitu orang-orang menyebut untuk menggambarkan suhu dingin malam hari yang muncul di musim kemarau. BMKG menyebut suhu di Jogja saat malam hari rata-rata di 21 derajat celcius.

Maka tidak ada pilihan lain saat tubuh diterpa angin malam selain mencari kehangatan. Kehangatan yang hakiki bernama soto. 

Rekomendasi kuliner malam di Jogja, Soto Sampah

Di Jogja soto yang buka malam hari tidak banyak. Dan salah satu yang saya rekomendasikan ketika mencari makanan berkuah di Jogja adalah Soto Sampah. Lokasinya cuma beberapa meter sebelah utara Tugu Jogja, tepatnya di Jalan Kranggan No 2 Yogyakarta.

“Dari namanya saja, awalnya saya langsung mengerutkan dahi. Soto apa kok namanya soto sampah,” kata Qonita (20), Jumat (18/8/2023). Mahasiswa Psikologi UGM ini saya temui sedang duduk sendirian di pojokan warung. Saya menyapanya sembari mengajak ngobrol sambil menunggu pesanan datang. 

Ini adalah kedatangan Qonita untuk kesekian kalinya di Soto Sampah. Awalnya ia meminta rekomendasi dari temannya yang suka kulineran. Ia ingin mencari tempat makan yang nggak jauh dari kosnya di kawasan Jetis. “Kan nggak mungkin sotonya isinya sampah,” kata Nita tertawa.

Saat itu, ia menduga, nama Soto Sampah karena pasti banyak bumbu rempahnya. Kesimpulan itu berangkat dari pengalamannya minum wedang uwuh. “Wedang uwuh itu kan minuman kalau diartikan dari sampah. Nah ternyata minuman yang bahannya dari rempah-rempah,” kata Nita. 

Soto bening yang kaya rempah

Dugaannya benar. Saat mencicipi soto sampah, bumbu rempahnya sangat terasa. Sejak saat itu, Nita mengaku jatuh cinta dengan Soto Sampah. “Beda banget dengan soto yang dibuat ibu di rumah. Kalau di Jakarta, ibu sering buat soto dengan kuah yang kental. Ini meski banyak rempahnya, kuahnya bening, lebih ringan rasanya dan saya suka soto yang seperti ini,” kata Nita.

Nita cerita, dia sebenarnya baru tiba dari Jakarta. Selain karena proses perkuliahan sudah mau mulai, tentu saja ia enggan berlama-lama di ibu kota karena polusi udaranya sedang ngeri-ngerinya.

Jogja memang sedang ramai soal sampah yang ada di mana-mana, tapi tidak separah polusi udara di Jakarta. Maka, untuk merayakan kedatangannya di Jogja ia makan di tempat favoritnya. Dari bandara dia pulang ke kos untuk meletakan barang-barangnya, lantas ke Warung Soto Sampah. 

Semangkuk Soto Sampah untuk Mengusir Dinginnya Malam di Jogja. MOJOK.CO
Warung Soto Sampah terletak di Jalan Pasar Kranggan, tak jauh dari Tugu Jogja. (Mojok.co)

Menu pesanan kami datang. Saya sengaja pesan soto tanpa nasi. Sedang Nita pesan soto komplit. Ada satu hal yang saya perhatikan dari cara dia makan. Sampai sotonya habis, ia tak memasukan setetespun kecap ke dalam mangkuknya. Sama seperti yang saya lakukan.

“Hahaha..aku tipe orang yang tidak akan memasukan kecap ke kuah soto. Haram hukumnya. Rasanya nanti kacau,” katanya. Kami lantas tertawa bersama karena masuk golongan sekte makan soto yang sama.

Baca halaman selanjutnya…

Eksis sejak tahun 1967

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 22 Agustus 2023 oleh

Tags: goyang lidahKuliner Jogjakuliner malam di jogjaSotosoto sampah
Iklan
Agung Purwandono

Agung Purwandono

Jurnalis di Mojok.co, suka bercocok tanam.

Artikel Terkait

Tongseng enthog Pak Badi Kudus, kuliner enak dari Kudus.
Kuliner

Tongseng Enthog Pak Badi Kudus, Kuliner Warisan Bapak untuk Anak yang Suka Touring

13 Mei 2025
Warung ikan panggan satu-satunya di Jogja buka di Krapyak, kepala manyung dinikmati dengan harga murah MOJOK.CO
Ragam

Satu-satunya Warung Ikan Panggang Khas Pantura di Jogja, Makan Puas Kepala Manyung dengan Harga Murah

21 Maret 2025
Sajian menu Ramadan spesial di restoran Jogja, Tip Tap Toe MOJO.CO
Kuliner

Tip Tap Toe: Restoran di Jogja yang Sajikan Perpaduan Masakan Nusantara-Mancanegara, Bisa Masuk List Tempat Buka Puasa

13 Februari 2025
Cerita owner Olive Fried Chicken yang juga suka menikamati resepnya sendiri MOJOK.CO
Kuliner

Bagian Ayam Goreng Paling Disukai Owner Olive Fried Chicken dan Gerai di Jogja yang Kerap Dia Kunjungi

5 Desember 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Mahasiswa gap year kuliah di Unila. MOJOK.CO

Ditolak Kampus Bergengsi padahal Dulu Jadi Siswa Terpintar hingga Malu Melamar Kerja karena Ijazah SMA, Kini Pilih Kerja Sesuai Passion

11 Juni 2025
KA Airlangga, kereta murah, surabaya.MOJOK.CO

Coba-coba Naik KA Airlangga Jakarta-Surabaya: Bahagia Tiketnya Cuma Seharga 2 Porsi Pecel Lele, tapi Berujung Tak Tega sama Penumpangnya

12 Juni 2025
Mahasiswa baru kesel hadapi dosen tua MOJOK.CO

Serba Salah Mahasiswa Hadapi Dosen Tua Kolot: Bikin Tugas Bagus Dituduh Plagiat kalau Jelek Dicap Goblok, Cuma Mau Benar Sendiri

8 Juni 2025
Pertama kali naik kereta api (KA) ekonomi setalah bertahun-tahun naik bus ekonomi. Rasanya seperti mimpi meski tak pernah pakai KAI Access MOJOK.CO

Orang Desa Pertama Kali Naik Kereta Api Ekonomi: Banyak Gaya karena Bosan Naik Bus Ekonomi, Berujung Nelangsa Beli Nasgor di KAI

11 Juni 2025
Tak Berniat Jadi Penulis, Tapi Hidup Berubah Karena Menulis | Semenjana Eps. 16

Tak Berniat Jadi Penulis, Tapi Hidup Berubah Karena Menulis | Semenjana Eps. 16

10 Juni 2025

AmsiNews

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Cara Kirim Artikel
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Kerja Sama
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.