Dunia permusikan di kalangan pejabat agaknya sedang menunjukkan iklim yang bagus dan perkembang. Semakin hari semakin banyak pejabat yang menggeluti dunia musik.
Setelah sebelumnya Indonesia punya sosok Susilo Bambang Yudhoyono yang aktif bermusik saat masih menjabat sebagai presiden (bahkan sampai melahirkan album sendiri), lalu ada Elek Yo Band, band yang diisi oleh para menteri dan pejabat di kabinet Jokowi (Hanif Dhakiri, Basuki Hadimuljono, Triawan Munaf, Budi Karya Sumadi, Retno Marsudi, Sri Mulyani, dan Teten Masduki), sekarang harapan musik itu muncul lewat sosok Sandiaga Uno.
Banyak yang tak tahu bahwa ternyata Sandiaga punya jiwa bermusik yang cukup tinggi.
Beberapa waktu yang lalu, terungkap bahwa ternyata, selama ini, di sela-sela jam kerjanya, ia bermain musik di kantor melalui band yang ia gawangi bersama beberapa staf Pemprov DKI.
Selain Sandiaga Uno, band tersebut digawangi oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah DKI Jakarta Agus Suradika serta beberapa staf Pemprov DKI.
Dalam band tersebut, Sandiaga menjadi gitaris sekaligus vokalis.
“Buat happy saja, kebetulan memang suka (gitar),” ujar Sandiaga.
Hal ini tentu saja merupakan pertanda yang bagus bagi kebangkitan genre musik pejabat.
Dulu, di akhir tahun 60an, Hoegeng Imam Santoso pernah eksis bermain musik di sela-sela tugasnya sebagai Kapolri kala itu. Ia bersama bandnya The Hawaiian Seniors bahkan pernah rutin menjadi pengisi acara di TVRI membawakan lagu-lagu hawaii.
Nah, sampai sekarang, belum ada satu pun band pejabat yang bisa menyamai prestasi The Hawaiian Seniors yang bisa rutin tayang di televisi.
Karenanya, munculnya Sandiaga dengan band Pemprovnya ini tentu menjadi harapan tersendiri.
Dengan wajahnya yang rupawan, tentu tak susah bagi seorang Sandiaga untuk menarik banyak penggemar.
Ditambah dengan pemberitaan yang masif di berbagai media soal sosok dirinya, agaknya hanya tinggal menunggu waktu bagu band Sandiaga untuk masuk Inbox dan Dahsyat.
Nama bandnya bisa menggunakan nama-nama adaptasi band yang lain, misal Sandiaga and The Backhoe, atau Sandiaga and The Pemprov Theory.
Percayalah, kelak, akan tiba masanya, orang-orang akan mengganti benderanya dari bendera Slank ke bendera Sandiaga.
