Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas

Ribuan Driver Ojol Unjuk Rasa ke DPRD DIY, Protes Kenaikan Tarif yang Tak Setinggi BBM

Yvesta Ayu oleh Yvesta Ayu
12 September 2022
A A
pengemudi ojol unjuk rasa mojok.co

Ribuan pengemudi ojol berunjuk rasa di DPRD DIY, Senin (12/09/2022). (yvesta ayu/mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO  – Ribuan driver ojek online (ojol) yang tergabung dalam Forum Ojol Yogyakarta Bergerak menggelar aksi unjuk rasa di kantor DPRD DIY, Senin (12/09/2022). Mereka jalan kaki dari Lapangan Kridosono menuju Malioboro untuk memprotes kebijakan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).

Kenaikan harga BBM subsidi yang mencapai 30 persen sangat memberatkan mereka sebagai driver ojol. Pertalite yang setiap hari mereka gunakan untuk menarik penumpang naik dari harga Rp7.650 per liter menjadi Rp10.000 per liter.

Sementara itu tarif ojol hanya naik 15 persen per 11 September 2022. Hal ini merujuk pada Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 667 Tahun 2022 tentang Pedoman Perhitungan Biaya Jasa Penggunaan Sepeda Motor yang Digunakan untuk Kepentingan Masyarakat yang Dilakukan dengan Aplikasi.

“Kami tiap hari pakai BBM untuk narik penumpang, dan kenaikan BBM ini luar biasa dampaknya,” papar Ketua Paguyuban Gojek Driver Yogyakarta (Pagoja), Agus Sugito dalam aksi tersebut.

Perbedaan kenaikan harga BBM sebesar 30 persen dirasakan ojol sangat merugikan mereka. Apalagi kenaikan tarif ojol yang ditetapkan hanya 15 persen atau setengahnya saja.

Para driver ojol harus mengeluarkan biaya operasional lebih mahal saat bekerja meski ada kenaikan tarif ojol. Kenaikan tersebut dirasakan masih kurang. Karenanya mereka menuntut adanya penyesuaian tarif ojol yang naik minimal 20 persen.

“Tiap hari kami harus mengeluarkan biaya tambahan untuk bisa menyelesaikan tugas sebagai driver. Minimal [kenaikan tarif ojol harusnya] 20 persen dari aplikasi. Karena kita bisa dihitung dari penghasilan yang didapat,” ungkapnya.

Agus menambahkan, ojol juga menuntut adanya payung hukum bagi mereka. Sebab selama ini mereka seringkali mengalami masalah dan tidak ada regulasi yang melindunginya.

Bahkan mereka seringkali luput dari bantuan-bantuan yang diberikan pemerintah. Padahal mereka merupakan salah satu warga yang terdampak berbagai kebijakan.

“Kami belum mendapatkan kesejahteraan sosial secara menyeluruh,” ujarnya.

Sementara Ketua Komisi C DPRD DIY, Gimmy Rusdin Sinaga yang menemui massa menyatakan aksi driver ojol yang unjuk rasa lumrah terjadi. Namun karena kenaikan BBM merupakan wewenang pemerintah pusat, maka DPRD DIY mereka meminta driver ojol mengirim surat ke pemerintah yang akan disampaikan melalui DPRD DIY.

“Karena [kenaikan BBM] wewenang pusat, ya kita bantu, bapak-bapak ini buat surat [ke pemerintah],” ujarnya

Secara terpisah, Neneng Goenadi, Country Managing Director, Grab Indonesia dalam keterangan tertulisnya mengungkapkan besaran penyesuaian tarif telah dihitung secara saksama sesuai dengan aturan pemerintah. Kebijakan itu dirancang untuk menjaga kesejahteraan para mitra pengemudi di tengah kenaikan harga BBM serta tetap menjaga kestabilan permintaan pasar terhadap layanan ojol.

“Sebagai bagian dari upaya kami dalam membantu mitra pengemudi dalam menghadapi dampak kenaikan harga BBM, penyesuaian tarif juga akan diberlakukan untuk layanan lain,” imbuhnya.

Iklan

Reporter: Yvesta Ayu
Editor: Purnawan Setyo Adi

BACA JUGA Membandingkan Jumlah Driver Ojol dengan Total Personel TNI dan Polri

 

Terakhir diperbarui pada 12 September 2022 oleh

Tags: driver ojolgojekgrabojol
Yvesta Ayu

Yvesta Ayu

Jurnalis lepas, tinggal di Jogja.

Artikel Terkait

Dari Jogja ke Solo naik KRL pakai layanan Gotransit dari Gojek yang terintegrasi dengan GoCar. MOJOK.CO
Liputan

Sulitnya Tugas Seorang Influencer di Jogja Jika Harus “Ngonten” ke Solo, Terselamatkan karena Layanan Ojol

1 Desember 2025
Menjajal GoTransit yang Terintegrasi dengan GoCar, “Keluyuran” di Jogja dan Solo Jadi Lebih Mudah Mojok.co
Ragam

Menjajal GoTransit yang Terintegrasi dengan GoCar, “Keluyuran” di Jogja dan Solo Jadi Lebih Mudah

28 November 2025
Wakil Walikota Surakarta Astrid Widayani bersama Gojek sosialisasi libur akhir tahun. MOJOK.CO
Kilas

Tips Liburan Anti Ribet dengan Rekomendasi Tempat Hits di 5 Kota Favorit dari Gojek, Lebih Ringkas dan Hemat

25 November 2025
Jadi ojol di Malang disuruh nyekar ke Makam Londo Sukun. MOJOK.CO
Liputan

Driver Ojol di Malang Pertama Kali Dapat Pesanan Bersihin Makam dan Nyekar di Pusara Orang Kristen, Doa Pakai Al-Fatihah

16 November 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Nekat resign dari BUMN karena nggak betah kerja di Jakarta. MOJOK.CO

Nekat Resign dari BUMN karena Lelah Mental di Jakarta, Pilih “Pungut Sampah” di Kampung agar Hidup Lebih Bermakna

10 Desember 2025
UMK Jogja bikin perantau Jawa Tengah menderita. MOJOK.CO

Penyesalan Orang Jawa Tengah Merantau ke Jogja: Biaya Hidup Makin Tinggi, Boncos karena Kebiasaan Ngopi di Kafe, dan Gaji yang “Seuprit”

11 Desember 2025
Pulau Bawean Begitu Indah, tapi Menjadi Anak Tiri Negeri Sendiri MOJOK.CO

Pengalaman Saya Tinggal Selama 6 Bulan di Pulau Bawean: Pulau Indah yang Warganya Terpaksa Mandiri karena Menjadi Anak Tiri Negeri Sendiri

15 Desember 2025
down for life, the betrayal.MOJOK.CO

Down For Life Rilis Video Musik “The Betrayal” di Hari HAM Sedunia, Anthem bagi Mereka yang Dikhianati Negara

10 Desember 2025
Innova Reborn Menolak Mati, Toyota Belum Percaya sama Zenix? MOJOK.CO

Innova Reborn Menolak Mati, Toyota Belum Siap Kehilangan Mobil Kesayangan yang Nggak Pernah Bikin Malu

12 Desember 2025
Olahraga panahan di Kudus. MOJOK.CO

Kedewasaan Bocah 11 Tahun di Arena Panahan Kudus, Pelajaran di Balik Cedera dan Senar Busur Putus

16 Desember 2025

Video Terbaru

Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

14 Desember 2025
Perjalanan Aswin Menemukan Burung Unta: Dari Hidup Serabutan hingga Membangun Mahaswin Farm

Perjalanan Aswin Menemukan Burung Unta: Dari Hidup Serabutan hingga Membangun Mahaswin Farm

10 Desember 2025
Sirno Ilang Rasaning Rat: Ketika Sengkalan 00 Menjadi Nyata

Sirno Ilang Rasaning Rat: Ketika Sengkalan 00 Menjadi Nyata

6 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.