ADVERTISEMENT
Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal
Beranda Kilas

Lho Kok Nama Ketua KPK Firli Bahuri Muncul di Rekaman Penyadapan Kasus Suap?

Redaksi oleh Redaksi
8 Januari 2020
0
A A
Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

MOJOK.CO – Nama Firli Bahuri memang penuh kontroversi sejak awal. Dalam sidang tipikor di Palembang, nama Ketua KPK ini disebut dalam rekaman penyadapan terdakwa.

Kontroversi soal Ketua KPK masih berlanjut meski ada kasus Natuna, banjir Jakarta, dan isu Jiwasraya. Nggak main-main, Ketua KPK yang baru, Firli Bahuri, tercatat masuk dalam percakapan kasus suap dengan terdakwa Elvyn MZ Muchtar. Kasus ini bermula dari diungkapnya kasus suap Ahmad Yani, Bupati Muara Enim nonaktif.

Dalam sidang yang berlangsung pada Selasa (7/1) di Pengadilan Tipikor Palembang, nama Firli Bahuri muncul dalam sidang karena diduga akan diberi uang suap oleh Elvyn MZ Muchtar. Uang rencananya akan diberikan dalam posisi Firli masih sebagai Kapolda Sumsel.

Tentu saja pencatutan nama Firli Bahuri segera diklarifikasi oleh Maqdir Ismail, kuasa hukum Ahmad Yani. Menurut Ismail, nama Ketua KPK yang masuk dalam percakapan kasus suap tidak membuktikan apa-apa.

“BAP hanya menerangkan percakapan antara Elvyn dan kontraktor Robi bahwa Elvyn akan memberikan sejumlah uang ke Firli Bahuri. Sementara Firli tidak pernah diminta konfirmasi apakah benar dia menerima uang atau tidak,” kata Ismail.

Kenapa nama Firli bisa muncul karena dalam kasus suap tersebut, ada komitmen fee sebesar Rp22 miliar dari seorang kontraktor bernama Robi Pahlevi (terdakwa juga). Nah, besaran uang itu adalah ide dari Elvyn agar bisa memuluskan 16 paket proyek senilai Rp132 miliar untuk Robi Pahlevi.

Karena kedekatan antara Firli dengan Ahmad Yani, Elvyn lalu memita uang dari Robi Pahlevi sebesar USD 35.000 yang lewat percakapan di sadapan itu diduga akan diberikan untuk Firli Bahuri.

Tanpa diduga, percakapan demikian disadap oleh KPK. Tentu saja proses penyadapan itu terjadi ketika Firli masih menjabat Kapolda Sumsel. Secara kebetulan rekaman tersebut muncul saat Firli Bahuri sudah menjadi Ketua KPK.

Alih-alih meminta hal ini dibuktikan, Ismail malah menyalahkan KPK (yang dulu) karena tidak koordinasi dulu dengan Kapolri.

“Sepatutnya upaya pemberian uang itu diketahui Kapolri. Kan sudah ada kerja sama supervise antara KPK dan Polri. Meski demikian, tidak juga terbukti bahwa Kapolda menerima uang itu,” kata Ismail.

Bahkan kuasa hukum Bupati Muara Enim nonaktif ini menuduh ada upaya untuk menjatuhkan reputasi Firli Bahuri sebagai Ketua KPK.

“Dari majalah Tempo bisa dilihat bahwa ada upaya menjegal Pak Firli agar tidak jadi Ketua KPK. Harusnya mereka legowo Pak Firli jadi Ketua KPK, bukan malah dibusukkan,” kata Ismail lagi.

Uniknya, pihak KPK (yang baru) sendiri juga mengaku terkejut dengan disebutnya nama Firli.

“Sejujurnya kami baru tahu ada pertemuan itu. Tapi itu kan pengakuan Elvyn yang diceritakan penasihat hukum Ahmad Yani,” kata Roy Riadi, Jaksa Penuntut Umum dari KPK.

Mendapati informasi seperti ini, Firli segera mengonfirmasi bahwa segala macam tudingan itu tidak benar. Firli membantah dirinya menerima uang.

“Saya tidak pernah menerima apapun dari siapapun. Saya pasti tolak. Keluarga saya juga pasti menolak,” kata Firli Bahuri.

Tapi kalau jabatan Ketua KPK plus jadi anggota kepolisian nggak bakal ditolak kan, Pak? Eh. (DAF)

 

BACA JUGA Jalan Firli Bahuri Menjadi Ketua KPK Mulus Banget Kayak Tol atau tulisan rubrik KILAS lainnya.

Terakhir diperbarui pada 8 Januari 2020 oleh

Tags: Firli Bahuriketua kpkkorupsiKPKpenyadapansuap
Iklan
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Dear, Prabowo: Koruptor Itu Dikasih Efek Jera, Bukan Malah Diampuni.MOJOK.CO
Aktual

Dear, Prabowo: Koruptor Itu Dikasih Efek Jera, Bukan Malah Diampuni

2 Januari 2025
Gaji Besar di Kemensos Tapi Nggak Kuat Lihat Kelakuan Teman yang Korup. MOJOK.CO
Ragam

Rasanya Kerja di Kemensos: Gaji Besar, Tapi Nggak Kuat Lihat Kelakuan Teman yang Korup

5 November 2024
Sidoarjo 25 Tahun dalam Kebobrokan, Sudah Seharusnya Belajar pada Surabaya MOJOK.CO
Ragam

Sidoarjo 25 Tahun dalam Kebobrokan, Sudah Seharusnya Belajar pada Surabaya

28 Agustus 2024
Uji Klaim Prabowo Coret 2 Caleg Kasus Korupsi Gerindra: Ternyata Masih Terdaftar MOJOK.CO
Kilas

Uji Klaim Prabowo Coret 2 Caleg Kasus Korupsi Gerindra: Ternyata Masih Terdaftar

21 September 2023
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
pesugihan penglaris tuyul ludah pocong

Celana Dalam Penglaris Warung Bakso dan Pesugihan Seminar Tuyul

Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Sarung Atlas saksi kasih sayang ibu sepanjang usia MOJOK.CO

Sarung Atlas Saksi Kasih Sayang Ibu, Dari Belajar Sarungan hingga di Pelaminan

19 Mei 2025
Senyum Lebar Petani Kopi Gunung Puntang dan Kaghomasa Bajawa di World of Coffee MOJOK.Co

Senyum Lebar Petani Kopi Gunung Puntang dan Kaghomasa Bajawa di World of Coffee 2025

15 Mei 2025
Ironi di Balik Perkantoran Mewah Slipi Jakarta Barat: Ijazah S2 Dianggap Tak Berguna, Pekerjanya Sengsara.MOJOK.CO

Ironi di Balik Perkantoran Mewah Slipi Jakarta Barat: Ijazah S2 Dianggap Tak Berguna, Pekerjanya Sengsara

16 Mei 2025
Mahasiswa UNY Sulit Menjelaskan ke Tetangga soal Kampusnya karena Kurang Populer, Mengaku Kuliah di UGM.MOJOK.CO

Mahasiswa UNY Sulit Menjelaskan ke Tetangga soal Kampusnya karena Kurang Populer, Mengaku Kuliah di UGM Biar Mudah Dipahami

19 Mei 2025
Sesal bapak saat anak menjadi mahasiswa di kampus Bandung MOJOK.CO

Sesal Bapak usai Anak Kuliah dan Kerja di Bandung karena Jadi Liar, Kena HIV AIDS hingga Meregang Nyawa sebab Narkoba

16 Mei 2025

AmsiNews

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Cara Kirim Artikel
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Kerja Sama
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Movi
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.