• Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Login
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Untuk yang Suka Pakai Ban Cacing Semoga Cepat Sadar, Bahaya, Bos!

Budi oleh Budi
13 November 2020
A A
ban cacing drag race mojok

ban cacing drag race mojok

Share on FacebookShare on Twitter

Untuk orang yang masih menganggap memakai ban cacing adalah jalan modifikasi yang keren, sebaiknya kalian sadar. Sadari bahwa yang kalian lakukan itu berbahaya bagi kemaslahatan umat di jalan raya. Pemakaian ban cacing berbahaya karena ban bisa saja pecah dan bikin velg motor penyok.

Semua orang bebas melakukan hobi apapun yang disukai, termasuk memilih ban cacing sebagai jalan modifikasinya. Memang hal tersebut sah saja dilakukan, toh belinya pakai uang sendiri dan nggak sampai meminta uang ke orang lain. Tapi, mbok sadar jangan mengabaikan kenyaman dan keamanan dirinya sendiri dengan dalih biar agak kerenan.

Penggunaan ban cacing umumnya dipakai untuk ajang balap drag race yang memang jalannya mulus dan cuman lurus saja gitu. Nggak belok-belok apalagi sampai rebahan kayak di MotoGP. Dan satu lagi, jarak yang ditempuh pun terbilang cekak, paling panjang hanya 1200 meter dan tentu saja ada yang lebih pendek lagi jalurnya, kayak 500 meter atau 201 meter. Ban dengan ukuran kecil justru wajib digunakan ketika drag race, tapi sebaliknya ketika untuk urusan penggunaan harian.

Penggunaan ban cacing sebagai jalan modifikasi juga umum di negara Asia Tenggara lainnya, kayak di Malaysia dan Thailand. Pun kedua negara ini juga dijadikan kiblat untuk anak-anak racing yang duka balap liar itu. Saya juga termasuk di dalamnya sih. Motor yang menggunakan ban cacing disinyalir bisa menambah kegantengan motor itu sendiri. Dan untuk urusan gebet pacar orang nggak perlu diragukan, katanya. Padahal ya, nggak juga.

Namun, ada hal yang luput untuk dilihat. Kenapa orang Malaysia dan Thailand pede aja menggunakan ban cacing untuk modifikasi karena jalan di kedua negara tersebut memang bagus. Nggak kayak sini.

Ya, meski nggak mengurangi risiko bahaya dari penggunaan ban cacing, tapi setidaknya jalannya bisa agak nyaman jika dibandingkan di sini. Menggunakan ban cacing di sini serasa kayak bunuh diri menurut saya. Fungsi ban untuk membantu kerja shockbreaker mereduksi getaran nggak bakalan jalan. Apalagi jalan di sini banyak tambalan yang nggak rata, retak-retak, bahkan banyak yang berupa tanah. Tahu sendiri, kan, jalan di negara tercinta ini bagusnya kayak apa.

Saya pernah khilaf dengan memakai ban cacing tersebut. Kala itu, si skutik dari pabrikan Garpu Tala lansiran 2012 saya modif memakai ban lebih dari standarnya. Bahkan jika dilihat sekilas malah seukuran dengan ban sepeda karena saking kecilnya. Entah apa yang ada dipikiran saya waktu itu.

Saya masih mafhum betul betapa nggak enaknya menggunakan motor dengan ban tersebut ketika melintasi jalan dengan penuh lubang di desa saya waktu itu. Bikin panas bokong dan membuat baut-baut di motor cepat kendor. Sudah tak terhitung berapa baut yang kudu diikhlaskan kala itu.

Masalahnya bukan perkara nggak nyaman saja, tapi juga berbahaya. Motor teman saya bahkan nggak bisa jalan karena ban tersebut. Velg motor yang dipakai teman saya penyok gara-gara menghantam lubang di kecepatan yang nggak kencang-kencang amat lho. Beberapa teman saya yang satu circle dan sepaham menggunakan ban cacing adalah keren, sudah berulang kali mengalami hal tersebut, velg motor penyok. Velg motor penyok, penyok, dan penyok lagi.

Untungnya saya sudah sadar, sudah nggak lagi terjun di dunia pemakai ban-ban cacing itu. Saya lebih memilih motor standar pabrik sekarang. Biarin sering disamakan dengan bapak-bapak dan nggak keren. Nggak masalah sih. Toh, ujung-ujungnya semua bakal jadi orang tua, lantas bakal jadi bapak-bapak dong.

Saya pikir sekarang sudah nggak jaman ngegebet lawan jenis pakai motor dengan dimodif keren, apalagi modifikasinya pakai ban cacing dan knalpot mbeerrrr itu. Beneran deh, lebih penting isi kepala daripada modif motor ala-ala. Apalagi jika motor dipakai harian, menggunakan motor standar pabrik sudah cukup dan bahkan sangat cukup. Tinggal dirawat biar tarikan tetap enak. Dan membiarkan motor standar pabrik adalah pilihan tepat, hemat, bijak.

Jadi buat saudara-saudaraku yang masih hobi pakai ban cacing untuk riwa-riwi, lebih baik Anda muhasabah diri. Ingat, keselamatn berkendara lebih penting daripada menyandang sebuah kata “keren”.

BACA JUGA Pengalaman Saya Memakai Honda Scoopy yang Jauh dari Ekspektasi dan tulisan Budi lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 12 November 2020 oleh

Tags: banmodifMotor

Ikuti untuk mendapatkan artikel terbaru dari Terminal Mojok

Unsubscribe

Budi

Budi

Suka minum es teh.

ArtikelTerkait

Derita Pemilik Honda CS1, Mulai dari Biaya Servisnya Mahal Sampai Disinisin Montir di Bengkel

Derita Pemilik Honda CS1, dari Biaya Servis yang Mahal Sampai Disinisin Montir di Bengkel

25 Maret 2023
Orang Indonesia Nggak Butuh Lampu Sein! (Unsplash)

Orang Indonesia Nggak Butuh Lampu Sein! Copot Aja Goblok!

2 Desember 2022
3 Alasan Perempuan Jarang Ganti Oli Motor Terminal Mojok

3 Alasan Sesungguhnya Perempuan Jarang Ganti Oli Motor

25 November 2022
Menebak Lokasi Parkir Anak SMP yang Naik Motor ke Sekolah Terminal Mojok

Menebak Lokasi Parkir Anak SMP yang Naik Motor ke Sekolah

4 November 2022
5 Kelakuan Pengendara Mobil yang Bikin Emosi Pengendara Motor Terminal Mojok

5 Kelakuan Pengendara Mobil yang Bikin Emosi Pengendara Motor

15 Oktober 2022
Surat Terbuka untuk Gojek dan Grab Please, Kasih Fitur Pilihan Tipe Motor buat Penumpang Terminal Mojok

Surat Terbuka untuk Gojek dan Grab: Please, Kasih Fitur Pilih Motor buat Penumpang

10 Oktober 2022
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Daripada Coach Kira, Tsubasa Cocoknya Dilatih oleh Sajuri Sahid Saja!

3 Jurus Captain Tsubasa yang Nggak Bakalan Lolos VAR

gellert grindelwald gary oldman mojok

Bukan Mads Mikkelsen, Inilah Aktor yang Cocok Gantikan Depp sebagai Gellert Grindelwald

Membedah 5 Sihir Marketing Alfamart dan Indomaret yang Bikin Kita Kalap Belanja terminal mojok.co

Membandingkan 5 Cabang Mirota Kampus. Mana yang Jadi Juara?



Terpopuler Sepekan

3 Dosa Tempat Kursus Bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare yang Bikin Kecewa
Pendidikan

3 Dosa Tempat Kursus Bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare yang Bikin Kecewa

oleh Elyatul Muawanah
20 Maret 2023

Sebagus-bagusnya tempat kursus bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare, pasti tetap ada kekurangannya.

Baca selengkapnya
Pengalaman Saya Naik ATR 72, Pesawat Baling-baling yang Katanya Berbahaya

Pengalaman Saya Naik ATR 72, Pesawat Baling-baling yang Katanya Berbahaya

23 Maret 2023
Tersiksa dari Bali ke Jepang Bersama Maskapai LCC Terbaik di Dunia Bernama AirAsia

Tersiksa dari Bali ke Jepang Bersama Maskapai LCC Terbaik di Dunia Bernama AirAsia

19 Maret 2023
5 Keunikan Purbalingga yang Tidak Dimiliki Daerah Lain (Unsplash.com)

Keluh Kesah Menjadi Warga Kabupaten Purbalingga

22 Maret 2023
All New Livina, Kembaran Xpander yang Nggak Mirip-Mirip Amat

All New Livina, Kembaran Xpander yang Nggak Mirip-Mirip Amat

23 Maret 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=_zeY2N8MAE4

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Sapa Mantan
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Halo, Gaes!

atau

Masuk ke akunmu di bawah ini

Lupa Password?

Lupa Password

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk!