• Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Login
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Timnas Sepak Bola Indonesia Nggak Akan Juara kalau Jaga Pola Makan Aja Nggak Bisa

Fatony Royhan Darmawan oleh Fatony Royhan Darmawan
25 Agustus 2020
A A
liga 2 judi bola shin tae-yong konstitusi indonesia Sepakbola: The Indonesian Way of Life amerika serikat Budaya Sepak Bola di Kampung Bajo: Bajo Club dan Sejarahnya yang Manis terminal mojok.co

Budaya Sepak Bola di Kampung Bajo: Bajo Club dan Sejarahnya yang Manis terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Jagat pernetizenan sepakbola Indonesia lagi rame masalah pemain bola yang makannya ngawur. Netizen, termasuk saya sendiri, dibuat geram dengan menu makanan para atlet timnas sepakbola yang nggak jauh beda sama kuli bangunan. Padahal mereka notabene pemain dengan gaji yang nggak sedikit. Beberapa waktu lalu misalnya Rezaldi Hehanusa pemain timnas sekaligus Persija kedapatan di insta-storynya tengah menyantap sebongkah tengkleng kambing.

Lalu juga Fachrudin Aryanto kapten timnas Indonesia yang jajan soto. Ada juga kiper timnas U-19 M-Riyandi yang kedapatan lahap memakan telur balado pedas. Terbaru adalah mantan kapten timnas senior Hansamu Yama Pranata yang seolah-olah melempar umpan ke netizen dengan mengunggah story nasi rames dan hastag #YangPentingHalal #GituAjaKokRepot. Saya setuju kok kalau makan apapun nggak apa-apa harus halal tapi bakal repot kalau lu atlet makannya sembarangan.

Sebagai atlet tentu masalah itu nggak sepele. Asupan makan yang berminyak, berlemak, minim gizi, bermicin dan pedas tentu bisa berdampak performa mereka di atas lapangan. Apalagi kapten tim yang melakukan dosa itu. Kurang etis aja seorang kapten berperilaku seperti ini. Bisa-bisa juniornya tiru-tiru. Gawat lah, masa depan woy!!! Mana piala dunia U-21 kurang dari satu tahun pula. Hesss…angel-angel….

Kalau memang kebiasaan ini udah berjalan lama nggak heran sih kiprah timnas sepakbola ya gitu-gitu aja. Sebagai suporter tentu saya merasa terbodohi dan tertipu. Saya kira ini semua salah pelatih dan federasi. Ehhh ternyata pemainnya saja ngawur untuk urusan sepele di luar lapangan. Ini jauh berbeda kalau berkaca dari kedisiplinan pemain-pemain di Eropa.

Tidak perlu jauh-jauh untuk perbandingan, contoh saja Egy Maulana Vikri. Pemain yang hijrah ke Liga 1 Polandia bersama Lechia Gdanks sejak tahun 2018 lalu kini sudah terlihat jauh berbeda dari segi postur. Saat mengikuti TC bersama Shin Tae Yong beberapa waktu lalu Egy terlihat lebih berisi dan berotot.

Sedari dulu kita memang selalu keteteran dalam segi fisik. Saat berlaga di ajang internasional timnas selalu menurun perfomanya memasuki babak kedua. Alhasil jadi lumbung gol buat lawan-lawannya. Padahal keluhan soal fisik ini bahkan sudah berulang kali dilontarkan beberapa pelatih mulai dari Alfred Riedl, Wim Rijsbergen, Luis Milla, Simon McMenemy, dan Shin Tae Yong. Meski begitu seolah-olah masalah ini masih dianggap tabu. Suporter, federasi dan klub senantiasa ingin selalu menang dan menutup mata untuk detail teknis semacam ini.

Beberapa waktu lalu Persija Jakarta mengadakan bleep test untuk menguji kebugaran pemainnya. Saya terkejut mendapati cuitan dari @Bola_Jakarta, Oktavio Dutra yang sudah menginjak usia 35 tahun bisa lari lebih lama dari Evan Dimas dan pemain Indonesia lainnya yang jauh lebih muda usianya. Dari sini saja Saya tau betapa ambyarnya body bulding pemain- pemain Indonesia.

Mindset, pola makan, dan kedisiplinan

Sepakbola nggak melulu soal taktik. Persoalan fisik juga urgen buat dibenahi supaya sepakbola ini bisa bergerak maju ya maksimal selangkah lahh.  Mindset pemain jangan mau di zona nyaman hanya terima endorse, manfaatin kepopuleran, lalu menikah. Jangan kayak gitu lah, lu juga populer gegara suporter. Kasian para suporter yang rela nggak kerja demi nonton sepakbola, rela jual hape, rela jauh-jauh datang ke stadion cuma liat pemain yang mindset, pola makan, dan kedisiplinan seenaknya.

Itu pemain nggak malu sama Egy? Dia masih muda udah main di luar negeri. Boro-boro beli mini kuper, endorse saja nggak. Disisi lain, Pola makan juga penting. Sadarlah kalian atlet yang dibayar negara dari uang rakyat juga lho. Leon Goretzka pemain Bayern Munchen cuma beberapa bulan karantina di rumah badannya udah kayak Brock Lesnar gitu pasti juga karena pola makannya.

Selain itu kedisiplinan untuk konsisten merawat fisik meski sedang libur kompetisi.  Ryuji Utomo bisa menjadi percontohan buat atlet dalam negeri. Saya melihat Ryuji paling disiplin soal pola makan dan mindset sebagai pemain timnas. Jika persoalan mendasar seperti ini saja sepakbola kita masih ambyar Saya nggak akan terkejut timnas kalahan siapapun pelatih dan ketum federasinya #GituAjaKokRepot.

BACA JUGA Pareidolia dan Dugaan Gambar Salib di Logo HUT RI atau tulisan lainnya di Terminal Mojok.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 25 Agustus 2020 oleh

Tags: dietjuaraTimnas

Ikuti untuk mendapatkan artikel terbaru dari Terminal Mojok

Unsubscribe

Fatony Royhan Darmawan

Fatony Royhan Darmawan

Seorang mahasiswa yang hobi main Pro Evolution Soccer level beginner dan suporter klub liga 3 yang hampir bubar.

ArtikelTerkait

MasterChef Indonesia Ngebosenin, Sudah Saatnya para Juara Diadu Kembali Terminal Mojok

MasterChef Indonesia Ngebosenin, Sudah Saatnya para Juara Diadu Kembali

10 Januari 2023
Hanya Atlet yang Juara yang Abadi dalam Ingatan, Lainnya Hanyalah Pesakitan

Hanya Atlet yang Juara yang Abadi dalam Ingatan, Lainnya Hanyalah Pesakitan

19 Desember 2022
Proteina, Alternatif Makanan Tinggi Protein buat Sobat Vegetarian

Proteina, Alternatif Makanan Tinggi Protein buat Sobat Vegetarian dan yang Pengin Bangun Massa Otot

1 Desember 2022
Fukumi Beras Porang: Sehat di Badan, Nggak Sehat di Kantong

Fukumi Beras Porang: Sehat di Badan, Nggak Sehat di Kantong

18 November 2022
4 Jajanan Indomaret yang Dikira Sehat padahal Tinggi Kandungan Gula Terminal Mojok

4 Jajanan Indomaret yang Dikira Sehat padahal Tinggi Kandungan Gula

6 Oktober 2022
Diet Sehat Cegah Obesitas dan Hipertensi ala WHO Terminal Mojok

Diet Sehat Cegah Obesitas dan Hipertensi ala WHO

22 September 2022
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
senjata biologis VOC jakarta mojok mumpung belum

Gara-gara Senjata Biologis VOC, Jakarta Pernah Dijuluki sebagai Kota Tahi

ikatan alumni sembuh covid covid-19 khofifah indar parawansa gubernur jawa timur pandemi mojok.co

Ikatan Alumni Pasien Sembuh Covid dan Selebrasi Semu Gubernur Jatim

Persamaan Ormas Islam Indonesia dan Klub Liga Inggris MOJOK.CO

Kelabu Masa Pensiun Pesepak Bola di Indonesia



Terpopuler Sepekan

4 Alasan Wajib Pakai Telkomsel meski Cuma Kartu Cadangan Terminal Mojok Farzand01 Shutterstock
Gadget

Telkomsel, Provider Seluler yang Diskriminatif

oleh Muhammad Arif Prayoga
4 Februari 2023

Kok bisa harga-harganya beda?

Baca selengkapnya
5 Dosa Tukang Tambal Ban yang Perlu Banget Kalian Ketahui

5 Dosa Tukang Tambal Ban yang Perlu Banget Kalian Ketahui

5 Februari 2023
Surat Terbuka untuk Yuli Sumpil dari Fans Persis Solo yang Pernah Mengagumi Arema (Unsplash)

Surat Terbuka untuk Yuli Sumpil dari Fans Persis Solo yang Pernah Mengagumi Arema

3 Februari 2023
Sebagai Warga Surabaya, Saya Setuju Ibu Kota Jawa Timur Pindah ke Malang Terminal Mojok

Sebagai Warga Surabaya, Saya Setuju Ibu Kota Jawa Timur Pindah ke Malang

5 Februari 2023
4 YouTuber Berkualitas yang Bakal Bikin Pinter Kaum Micin

4 YouTuber Berkualitas yang Bakal Bikin Pinter Kaum Micin

5 Februari 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=FyQArYSNffI&t=47s

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Cerita Cinta
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Halo, Gaes!

atau

Masuk ke akunmu di bawah ini

Lupa Password?

Lupa Password

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk!