Menertawakan Buzzer Pendukung UU Cipta Kerja Adalah Kemewahan Terakhir Kita Bersama
Kita rehat sejenak, tertawakan buzzer yang sok-sokan membela. Setelah selesai tertawa, mari lanjutkan penolakan terhadap UU Cipta Kerja ini!
Kita rehat sejenak, tertawakan buzzer yang sok-sokan membela. Setelah selesai tertawa, mari lanjutkan penolakan terhadap UU Cipta Kerja ini!
Film The Hater (2020) produksi Netflix menggambarkan seorang mahasiswa hukum yang banting setir jadi buzzer. Indonesian can relate.
Ketika buzzer dikerahkan untuk membunuh karakter Bintang Emon, kita harus membelanya. Soalnya, keberadaan Bintang Emon ini penting untuk hidup kita.
Macam kurang kerjaan aja percaya sama mereka, smh.
Menyimak bagaimana buzzer melakukan kerjanya ~
Yang tragis adalah ia yang rela menjadi buzzer dengan ketidaksadaran mereka sebagai buzzer. Mereka tidak dibayar dan tidak dapat apa-apa.
Para penguasa sangat sadar mereka tidak bisa membendung arus informasi. Seperti biasa dalam politik, jika Anda tidak bisa mengalahkan lawan, ...
Ada beberapa alasan kenapa saya percaya kalau Pak Jokowi sebenarnya tidak perlu buzzer untuk membenarkan segala tindakan yang diambilnya.