Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup

Sunat dan Kebohongan Orang Tua yang Sebaiknya Diakhiri

Bayu Kharisma Putra oleh Bayu Kharisma Putra
9 Agustus 2021
A A
sunat zaman belanda MOJOK.CO

sunat zaman belanda MOJOK.CO

Share on FacebookShare on Twitter

Saya belum punya pengalaman menjadi orang tua. Tapi, saya pastikan akan berusaha menjadi orang tua yang baik di masa depan, tentu dimulai dari jujur perihal sunat. Sebab, banyak anak laki-laki tersiksa batin dan anunya, karena ketidakjujuran orang tua saat anaknya disunat (termasuk saya). Dan kita perlu merevolusi hal ini, demi masa depan para pria yang lebih baik. Sebab, banyak orang tua yang tidak mengerti pentingnya jujur dalam prosesi sunat.

Perubahan dalam hal parenting, harus segera kita mulai. Kejujuran dan mengungkapkan kebenaran adalah kuncinya. Anak kecil tak perlu diberi penjelasan yang aneh-aneh dan penuh metafora. Langsung saja, tak perlu tedeng aling-aling. Misalkan, anak kecil bertanya perihal makna dari sunat, jawab dengan jelas, singkat, dan jujur. Katakanlah sunat itu kewajiban dari laki-laki muslim, dan kamu laki-laki, kelar penjelasan fase pertama. Prosesnya adalah mengambil kulit bagian ujung, kemudian menjahitnya, biar nggak kayak moncong luwak lagi. Nah ini fase kedua. Kalau keponakan saya, sampai diperlihatkan videonya juga. Tapi, jangan menakut-nakuti dan usahakan membuat anak nyaman.

Jangan gunakan kalimat penuh tipuan semacam, nggak sakit, cuma kayak digigit semut. Saya berani jamin, sumpah sakit! Semut apaan? Semut satu ton? Rasanya kayak digigit macan itu lebih tepat, apalagi pas ganti perban! Nggak usah membohongi. Cukup jelaskan soal dokternya yang ahli, ada anastesinya dan nanti nggak kerasa saat proses khitan. Yang sakit adalah proses suntikan pertama, dan setelah lepas perban. Nah, jangan bohong dengan ngomong soal nanti di kasih obat, disuntik kayak dicubit doang. Dicubit doang? Dicubit Megatron kali, Bos! Orang-orang kayak begini, baiknya disunat lagi.

Apalagi ngomong kalau nggak sunat bakalan jadi anak kecil terus, ya, nggak mungkin. Bule-bule pada nggak sunat malah gedhe-gedhe badannya. Atau dibohongi kalau sunat jadi kuat, langsung bisa kaya Naruto. Basi! Saya sendiri yakin, Naruto pasti nggak sunat. Tak perlu juga kiranya mengajak teman-teman anak untuk membujuk atau menemani. Yang terjadi pada saya justru sebaliknya. Mereka bukan meringankan beban di pundak, mereka malah jadi kompor. Bukan jadi tenang, tapi malah makin takut. Sehingga Anda harus hati-hati saat memilih suporter untuk anak Anda.

Jujur ke anak itu penting. Menggunakan penjelasan yang logis juga baik. Sebab, hal ini akan berperan besar pada anak di masa mendatang. Tak perlu memaksakan diri juga saat kita nggak ngerti, jujur saja. Yang pasti, membohongi anak dengan membuat janji yang akan kita langgar, bukanlah hal yang baik. Membiasakan anak untuk jujur, harus dimulai dari orang tuanya dulu.

Nah, yang terpenting jujurlah soal uang sumbangan. Kalau hadiah barang sudah pasti sampai ke anak, soal duit, usahakan untuk jujur. Apalagi sudah janji nanti bakalan dapat banyak hadiah dan uang. Bayangkan, sudah mau menahan sakit, berjalan nggak normal berminggu-minggu, sampai pipis nggak pernah tepat sasaran, kok, duitnya raib. Apalagi di era tinggal transfer lewat smartphone seperti ini. Tolonglah, jangan memperdaya anak kecil. Kecuali kalau sejak awal nggak tahu perihal duit itu. Nah, itu sudah lain soal. Belikanlah hadiah yang anak Anda mau.

Jangan sampai mengalami kejadian seperti saya. Dijanjikan bakalan mengkoordinir semua uang yang masuk sendiri. Sudah berencana beli gitar, konsol gim baru, eh, cuma dapat tas sama sepatu baru. Mana sisanya berubah jadi kambing semua. Mana mati semua. Mau sunat lagi biar dapat duit, takut habis. Hash remok.

BACA JUGA 5 Barang yang Sering Dibeli dengan Uang Sunat atau tulisan Bayu Kharisma Putra lainnya.

Baca Juga:

Jalan Sompok, Jalan yang Bikin Warga Semarang Tetap Sehat karena Banyak Dokter Praktik di Sini

Mindfulness Parenting Mengajari Saya untuk Tidak Menurunkan Trauma kepada Anak Masa Depan Saya

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 7 September 2021 oleh

Tags: AnakGaya Hidup TerminalkejujuranParentingsakitsunat
Bayu Kharisma Putra

Bayu Kharisma Putra

Anak pertama

ArtikelTerkait

Dapet Free Pass ke Backstage Konser Bias Itu Bener-bener Halu terminal mojok

Dapet Free Pass ke Backstage Konser Bias Itu Bener-bener Halu, Nggak Usah Maksa!

8 Juni 2021
anak tertekan tinggal dalam keluarga perfeksionis mojok.co

Trauma Anak yang Hidup dalam Keluarga Perfeksionis

29 Agustus 2020
pelecehan seksual wanita berkumis motivasi kerja dengan perundungan bullying anak artis dihujat netizen ibu-ibu mojok.co

Ibu-ibu yang Suka Nge-bully Anak Artis di Media Sosial, Otaknya di Mana ya?

1 September 2020
Suka Duka Rumah Generasi Milenial di Kabupaten, Jalanan Berlubang hingga Defisit Tempat Hedon terminal mojok

Suka Duka Rumah Generasi Milenial di Kabupaten, Jalanan Berlubang hingga Defisit Tempat Hedon

6 Juli 2021
Panduan Misuh Jawa Timuran, Dijamin Mantap dan Paten terminal mojok.co

Selain ‘Anjay’, 5 Kata Ini Seharusnya Juga Dilarang Komnas Perlindungan Anak

30 Agustus 2020
sakit ditawarin makanan enak percuma mojok

Nawarin Makanan Enak ke Orang Sakit Itu Kebaikan yang Sia-sia

13 Juni 2021
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Gak Daftar, Saldo Dipotong, Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life Stres! (Unsplash)

Kaget dan Stres ketika Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life, Padahal Saya Nggak Pernah Mendaftar

21 Desember 2025
Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan Mojok.co

Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan 

23 Desember 2025
Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

21 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

24 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Talent Connect Dibimbing.id: Saat Networking Tidak Lagi Sekadar Basa-basi Karier
  • Ironi Perayaan Hari Ibu di Tengah Bencana Aceh dan Sumatra, Perempuan Makin Terabaikan dan Tak Berdaya
  • Kisah Kelam Pasar Beringharjo Jogja di Masa Lalu yang Tak Banyak Orang Tahu
  • Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel
  • Regenerasi Atlet Panahan Terancam Mandek di Ajang Internasional, Legenda “3 Srikandi” Yakin Masih Ada Harapan
  • Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.