Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Stasiun Solo Balapan, Stasiun Terpadat yang Jadi Arena Balap Warga Solo

Julia Nita Sifa Prabarani oleh Julia Nita Sifa Prabarani
3 Februari 2024
A A
Stasiun Solo Balapan, Arena Balap Sesungguhnya bagi Warga Solo

Stasiun Solo Balapan, Stasiun Terpadat yang Jadi Arena Balap Warga Solo (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Mau naik KRL dari Stasiun Solo Balapan udah kayak adu cepat sama penumpang lainnya.

Sebagai mahasiswa, tentu saya memiliki mobilitas yang tinggi. Beruntungnya, Solo sebagai kota yang saya pilih untuk menempuh pendidikan tinggi dapat memenuhi kebutuhan tersebut. Kota yang memiliki berbagai kekayaan budaya ini memiliki banyak pilihan transportasi publik mulai dari Batik Solo Trans (BST), feeder, hingga KRL.

Salah satu moda transportasi pilihan warga Solo untuk bepergian ke kota yang jaraknya berdekatan adalah KRL commuter line. KRL Solo sendiri memiliki relasi dengan Klaten dan Jogja, sehingga bisa menjadi alternatif transportasi bagi warga di kota tersebut. Untuk Kota Solo sendiri, KRL memiliki 4 pemberhentian utama, yaitu Stasiun Purwosari, Stasiun Solo Balapan, Stasiun Solo Jebres, dan Stasiun Palur.

Stasiun Solo Balapan bisa saya katakan merupakan stasiun terpopuler di Kota Solo. Saking terkenalnya, stasiun ini punya tempat spesial di hati masyarakat melalui lagu lawas “Stasiun Balapan” yang dinyanyikan oleh Almarhum Didi Kempot. Sedikit hal yang mengusik saya di balik ketenaran itu adalah betapa padatnya stasiun ini, terutama oleh pengguna KRL.

Seperti namanya, Stasiun Solo Balapan tampaknya memang arena balap untuk warga Solo. Berikut beberapa alasan mengapa saya menobatkan stasiun ini sebagai arena balap.

Stasiun Solo Balapan, stasiun terpadat di Kota Solo

Ternyata, Stasiun Solo Balapan menyandang predikat sebagai stasiun terpadat di Kota Solo. Dilansir dari Solopos, kepadatan penumpang di stasiun ini mencapai 9127 pada Desember 2023 lalu. Angka ini hampir 4 kali lipat lebih banyak daripada kepadatan penumpang Stasiun Purwosari dan Solo Jebres yang berada di rata-rata 2215 orang.

Kendati angka tersebut merupakan statistik penumpang secara umum, tetapi bisa kita proyeksikan betapa besar gap kepadatan antara Stasiun Balapan dan stasiun lain. Hal ini berlaku pula untuk kepadatan penumpang KRL.

Pernah sekali saya pergi ke Jogja dari Stasiun Balapan pada hari kerja di luar jam sibuk. Sesampainya di sana, kepadatan manusia membuat saya tercengang. Kursi tunggu telah penuh dan peron-peron dipadati oleh manusia yang menunggu KRL datang. Nggak berhenti di situ, saya juga harus berjibaku untuk sampai ke kursi yang masih kosong dalam KRL. Terkadang, kursi KRL sudah penuh ketika sampai di Stasiun Solo Balapan. Hehehe.

Baca Juga:

Setup Makaroni: Kuliner Khas Solo tapi Banyak Orang Solo Malah Nggak Tahu

3 Kebiasaan Pengendara Motor di Solo yang Dibenci Banyak Orang

Lokasi transit

Alasan logis lain mengapa Stasiun Solo Balapan memiliki kepadatan yang tinggi adalah perannya sebagai lokasi transit. Hal tersebut dikarenakan stasiun ini berada di jalur yang menghubungkan Bandung, Jakarta, Surabaya, dan Semarang. Kereta jarak jauh yang beroperasi dan transit di stasiun ini juga beragam. Sependek yang saya dengar dari announcer KAI yang speakernya nggak terlalu jelas, kereta jarak jauh tersebut di antaranya Argo Lawu, Ranggajati, Turangga, Kartanegara, dan Joglosemarkerto.

Selain transit kereta api jarak jauh, Stasiun Solo Balapan juga menjadi lokasi transit andalan para wisatawan dari daerah sekitar Solo. Bahkan, Walikota Surakarta menyebutkan bahwa wisatawan Solo melampaui Yogyakarta. Klaim tersebut bisa diasosiasikan dengan moda transportasi yang digunakan oleh wisatawan, dalam konteks ini adalah KRL dan KA jarak jauh. Wisatawan acapkali berhenti di Stasiun Balapan dan menyambung perjalanan mereka dengan KRL.

Untuk menindaklanjuti kepadatan wisatawan tersebut, KAI Commuter menambah jumlah perjalanan harian KRL. Hingga hari ini, operasi KRL bertambah menjadi 12 perjalanan dengan jadwal termalam pukul 22.35 WIB. Penyesuaian ini saya kira bisa diapresiasi dalam upaya akomodasi kebutuhan dan kepadatan penumpang bukan walaupun nggak mengubah fakta bahwa masuk KRL harus tetap balapan.

Sebenarnya, dua hal di atas hanya sedikit dari banyak faktor kepadatan KRL di Stasiun Solo Balapan. Stasiun yang didirikan pada tahun 1871 ini memang pada dasarnya dibangun dalam upaya perubahan tata ruang dari wilayah pedesaan ke perkotaan dan hal tersebut saya kira berhasil. Walaupun nggak semetropolitan dan sepadat Stasiun Manggarai, Stasiun Balapan agaknya menjadi prototype arena balap bagi anak kereta dan pejuang cuan.

Penulis: Julia Nita Sifa Prabarani
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 5 Rekomendasi Kuliner Khas Solo Sekitar Stasiun Solo Balapan.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 4 Februari 2024 oleh

Tags: Anak KeretabalapanKota SoloKRLKRL Jogja-Solosolostasiun keretastasiun solo balapan
Julia Nita Sifa Prabarani

Julia Nita Sifa Prabarani

ArtikelTerkait

Mengenal Pokwe, Sebutan untuk Warung Makan Prasmanan di Solo terminal mojok UNS

Mengenal Pokwe, Sebutan untuk Warung Makan Prasmanan di Solo

21 November 2021
Jogging di Stadion Manahan Solo Menyenangkan asal Bisa Berdamai dengan Hal-hal Ini Mojok

Jogging di Stadion Manahan Solo Nyaman asal Bisa Berdamai dengan Hal-hal Ini

24 Desember 2024
5 Aturan Tidak Tertulis di Solo, Saya Tulis supaya Kalian Tidak Kaget Saat Berkunjung ke Sini  Mojok.co daerah istimewa

8 Aturan Tak Tertulis di Solo yang Wajib Kalian Tahu Sebelum Datang ke Sana

26 November 2025
Orang Wonogiri Layak Dinobatkan sebagai Orang Paling Bakoh Se-Jawa Tengah Mojok.co jogja

Orang Wonogiri Layak Dinobatkan sebagai Orang Paling Bakoh Se-Jawa Tengah

15 Juni 2024
Solo, Tempatnya Driver Ojol Ramah dan Sopan yang Susah Ditemui di Jakarta

Solo, Tempatnya Driver Ojol Ramah dan Sopan yang Susah Ditemui di Jakarta

2 Mei 2024
Stasiun Lempuyangan Stasiun Paling Unik di Jogja (Unsplash)

Stasiun Lempuyangan: Stasiun yang Unik dan Paling Ikonik di Jogja

16 Februari 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

16 Desember 2025
Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

15 Desember 2025
KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

18 Desember 2025
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Panduan Membeli Toyota Vios Bekas: Ini Ciri-Ciri Vios Bekas Taxi yang Wajib Diketahui!

18 Desember 2025
Jujur, Saya sebagai Mahasiswa Kaget Lihat Biaya Publikasi Jurnal Bisa Tembus 500 Ribu, Ditanggung Sendiri Lagi

Jujur, Saya sebagai Mahasiswa Kaget Lihat Biaya Publikasi Jurnal Bisa Tembus 500 Ribu, Ditanggung Sendiri Lagi

16 Desember 2025
Isuzu Panther, Mobil Paling Kuat di Indonesia, Contoh Nyata Otot Kawang Tulang Vibranium

Isuzu Panther, Raja Diesel yang Masih Dicari Sampai Sekarang

19 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.