Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Sebagian Orang Indonesia yang Seringkali Mengaitkan Segala Sesuatunya dengan Hal Mistis

Seto Wicaksono oleh Seto Wicaksono
7 Agustus 2019
A A
hal mistis

hal mistis

Share on FacebookShare on Twitter

Sejak saya masih anak-anak hingga sekarang memasuki usia dewasa, dan dari belum populernya handphone sampai dengan banyaknya bisnis di bidang jasa berbasis aplikasi seperti saat ini, selalu ada orang di sekitar kita yang menghubungkan segala sesuatunya dengan hal mistis. Paling tidak, hal itu memang nyata adanya di lingkungan sekitar saya—dengan atau tanpa disadari keberadaannya.

Sewaktu sekolah—berkaitan dengan hal tersebut—guru saya pernah mengatakan masih banyak orang Indonesia yang selalu mengaitkan segala sesuatunya dengan mistis karena kurangnya pengetahuan dan pendidikan yang belum merata. Dalam hal ini, setelah saya cermati bisa sependapat bisa juga tidak. Sebab, saat ini yang berpendidikan pun sama saja dalam cocoklogi atau mengaitkan segala sesuatunya dengan hal mistis.

Nggak percaya? Coba ada berapa tokoh politik yang memiliki kepentingan saat Pilpres kemarin yang mengaitkan antara tanggal lahir, nama, dan lain sebagainya dari calon presiden kemarin dengan nasib suatu bangsa ke depannya. Padahal, tak sedikit dari mereka yang berpendidikan bahkan memiliki pendidikan terbilang tinggi.

Saya pun pernah mengalami secara langsung bagaimana sewaktu anak saya berusia 3 bulan dan kala itu seringkali menangis. Lalu, ada seorang nenek tetangga yang katanya memiliki kemampuan agar anak tidak rewel. Pikir saya mungkin caranya adalah dengan dipijit karena khawatir anak yang baru 3 bulan rentan salah posisi ketika digendong.

Nyatanya tidak. Setelah sang nenek datang, tiba-tiba mengatakan bahwa anak saya selama ini sering menangis karena diganggu oleh kuntilanak yang berkandang di pohon belimbing depan rumah. Lah, maksud saya sih bukannya tidak percaya dengan hal gaib, tapi apa iya langsung begitu saja dikaitkan dengan hal mistis? Setelah itu, di depan pintu rumah diminta segera ditaburi garam agar kuntilanak tidak masuk lagi ke rumah.

Pada saat itu saya baru tahu bahwa kuntilanak takut dengan garam. Ke mana saja saya selama ini yang lebih percaya dengan tindakan medis dari ahlinya? Bahkan Google saja tidak sanggup mencari tahu bagaimana cara mengusir kuntilanak dengan baik dan benar. Namun, tanpa banyak bicara dan melihat tutorial di YouTube Nenek bisa menemukan cara yang ampuh mengusir kuntilanak.

Pernah juga saat rekan kerja saya terjatuh dari tangga kantor saat akan turun dari lantai dua ke lantai satu, ada seorang rekan kerja yang lain dengan cepatnya ia berkata, “ada setan yang gangguin dia itu, kakinya dijegal”. Pikir saya waktu itu maksudnya di-tackling seperti pemain bola gitu? Jangan-jangan setannya dulu bercita-cita sebagai pemain sepak bola tapi tidak kesampaian.

Maksud saya sih, soal jatuh dari tangga apalagi di jam pulang kerja, mungkin rekan kerja saya sedang lelah karena banyak pikiran mengenai tanggung jawa dan beban kerja. Bisa dijelaskan seperti itu, kan? Tanpa harus grasa-grusu dan menyimpulkan bahwa hal tersebut disebabkan oleh hal gaib.

Baca Juga:

5 Istilah di Jurusan Ilmu Politik yang Kerap Disalahpahami. Sepele sih, tapi Bikin Emosi

4 Salah Kaprah tentang Jurusan Ilmu Politik yang Sudah Terlanjur Dipercaya

Rekan saya yang lain pernah bercerita juga, di suatu hotel dia pernah mendengar telepon selama jam 3 pagi setiap harinya. Setelah diangkat tidak ada suaranya dan hal itu berulang secara terus-menerus. Dengan nalar cepat, secepat memforward pesan hoax di grup WhatsApp teman saya langsung berpikir dan bersikeras bahwa itu ulah makhluk gaib. Mungkin dia belum menyadari dengan keberadaan teknologi automatic call sebagai reminder.

Mungkin setan di luar sana sempat menggerutu, “Mas, saya nggak ngapa-ngapain lho—kok masih saja disalahin. Dia yang jatuh karena capek, Masnya yang berpikir negatif ke saya, saya juga yang disalahkan.”

Sial betul nasib menjadi setan. Padahal, setan kan punya tugas yang lebih berat dibanding menganggu anak kecil dan tackling seseorang. Mengadu domba para manusia agar larut dalam tipu daya politik misalnya—tidak peduli mau saudara atau keluarga, pokoknya sebar hoax dan saling menyindir. Dalam kasus ini, boleh jadi cebong dan kampret adalah salah satu prestasi yang dimiliki oleh setan di Indonesia.

Walau saya tergolong orang yang cukup optimis, tapi untuk menghilangkan pemikiran sebagian orang Indonesia yang segala sesuatunya seringkali dikaitkan dengan hal mistis, rasanya saya menjadi pesimis. Maksud saya sih, biar sajalah mereka yang berpikir demikian tetap ada, toh mereka juga tidak akan berubah secara mindset dan pemikiran jika tidak ada keinginan dari dalam diri.

Terakhir diperbarui pada 9 Februari 2022 oleh

Tags: gaibhal mistisKearifan Lokalmakhluk halusMitosPolitikUrban Legend
Seto Wicaksono

Seto Wicaksono

Kelahiran 20 Juli. Fans Liverpool FC. Lulusan Psikologi Universitas Gunadarma. Seorang Suami, Ayah, dan Recruiter di suatu perusahaan.

ArtikelTerkait

Arema Adalah Gerbang Perkenalan Saya dengan Bahasa Walikan dan Pisuhan Jawa Timur terminal mojok.co

Lima Filosofi Sederhana Orang Jawa yang Bisa Mendamaikan Hati

28 Agustus 2019
Korupsi Bansos dan Dana Haji, Mana yang Lebih Bajingan? terminal mojok.co juliari batubara menteri agama mensos korupsi bantuan corona

Korupsi Bansos dan Dana Haji, Mana yang Lebih Bajingan?

17 Desember 2020
jalan jogja-solo, Ilusi Jalan yang Suka Menyebabkan Orang Kesasar Hingga Mengalami Kecelakaan

Mengulas Beberapa Jalan Jogja-Solo yang Sering Terjadi Kecelakaan dan Terkenal Angker

10 Juni 2020
Pengantin Baru Dilarang Lewat 3 Jalan di Jogja Ini karena Bisa Celaka

Pengantin Baru Dilarang Lewat 3 Jalan di Jogja Ini karena Bisa Celaka

4 Februari 2024
Ironi Populisme, Demokrasi, dan Gerakan Relawan yang Menghambat Kaum Muda Melek Politik

Ironi Populisme, Demokrasi, dan Gerakan Relawan yang Menghambat Kaum Muda Melek Politik

2 Oktober 2022
4 Salah Kaprah tentang Jurusan Ilmu Politik yang Sudah Terlanjur Dipercaya Mojok.co

4 Salah Kaprah tentang Jurusan Ilmu Politik yang Sudah Terlanjur Dipercaya

13 November 2025
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

24 Desember 2025
Nggak Punya QRIS, Nenek Dituduh Nggak Mau Bayar Roti (Unsplash)

Rasanya Sangat Sedih ketika Nenek Saya Dituduh Nggak Mau Bayar Roti Terkenal karena Nggak Bisa Pakai QRIS

21 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

24 Desember 2025
Gak Daftar, Saldo Dipotong, Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life Stres! (Unsplash)

Kaget dan Stres ketika Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life, Padahal Saya Nggak Pernah Mendaftar

21 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.