Punya duit 1 miliar rupiah enaknya buat apa yaa?
Bayangan jadi orang kaya raya entah mengapa suka lewat di pikiran saya. Dan mungkin nggak hanya saya saja, kalian juga pernah membayangkan hal serupa. Nggak perlu munafik, karena siapa, sih, yang nggak mau jadi orang kaya? Siapa yang nggak mau jadi orang kaya raya, punya harta melimpah, punya uang yang kalau kata orang “nggak ada nomor serinya”. Siapa yang nggak mau?
Tentu bayangan soal kaya raya di kepala kita ini masih abstrak. Kita nggak pernah secara spesifik membayangkan seberapa kaya kita. Apa saja harta yang ingin kita miliki, berapa jumlah uang yang ingin kita punya. Kita juga nggak tahu mau dari mana kekayaan kita ini berasal, dari kerja bertahun-tahun atau tiba-tiba dapat uang kaget entah dari siapa (yang pasti bukan dari maling duit rakyat, ya). Dan, kita juga bingung uang atau harta sebanyak itu mau diapakan.
Kalimat terakhir di paragraf sebelumnya ini menarik. Iya, kalau kita punya uang banyak mau kita apakan uang itu. Seperti kita tahu, kecenderungan manusia jika punya uang banyak itu pasti akan membelanjakannya, beli ini dan itu. Tapi seberapa banyak uangnya? Biar enak angkanya, gimana kalau Rp1 miliar aja? Apa yang akan kalian lakukan kalau punya uang Rp1 miliar? Mau dipakai untuk apa aja uang sebanyak itu.
Saya dulu, ya. Lupakan pajak. Ini Rp1 miliar bersih. Inilah yang akan saya lakukan kalau punya duit segitu banyak:
#1 Sedekah 2,5% dari 1 Miliar
Kata ibu, kalau dapat rezeki, apalagi dalam bentuk uang, pastikan sedekahnya didahulukan. Maklum, ibu saya memang orang yang sangat peduli dengan urusan sedekah. Maka dari itu, saya akan sedekahkan uang saya 2,5% dari Rp 1 miliar, yaitu Rp25 juta. Saya akan sedekahkan ke lembaga amal yang saya percayai kinerja dan integritasnya.
#2 Menabung uang hingga Rp400 juta
Kalau saya punya uang Rp1 miliar, saya akan tabung sekitar setengahnya, kira-kira Rp400 juta. Tadinya saya mau mikir nabungnya 30% aja, tapi kok seperti terlalu sedikit kalau 30% itu. Jadinya ya setengah aja alias Rp400 juta. Punya tabungan Rp400 juta kayaknya sudah bisa bikin hidup saya dan keluarga tenang untuk waktu yang cukup panjang. Setidaknya biatya-biaya tidak terduga di masa depan sudah aman. Toh, saya masih punya 575 juta lainnya, kan?
Akan tetapi, Rp400 juta di tabungan itu nggak akan diam semuanya. Mungkin 10-20 persen dari Rp400 juta itu akan jadi bentuk yang lain. Bisa saya tabung dalam bentuk perhiasan (emas dan lain sebagainya), atau saya jadikan investasi, entah saham dan semacamnya.
#3 Bikin usaha kue buat ibu
Berhubung ibu saya suka bikin kue dan kerap dapat pesanan untuk bikin kue, maka saya akan alokasikan beberapa persen dari Rp1 miliar tadi untuk membangun usaha kue untuk ibu. Saya bakal bikin usaha kue yang proper, mulai dari kue basah, kue kering, sampai jajanan pasar. Sekalian saya bikin branding-an yang bagus, modalin ibu saya buat beli alat-alat bikin kue yang bagus, beli bahan-bahan, dan semacamnya. Kira-kira Rp50-75 juta cukup lah ya buat semuanya. Toh, Ibu saya buka usahanya juga di rumah. Kalau kurang, kan Ibu tinggal minta lagi.
#4 Umroh bertiga bersama ibu dan adik
Sisa uang saya sekarang R[500 juta. Masih sangat cukup untuk banyak hal. Tapi, saya pengin sekali berangkat umroh. Nggak sendiri, tentunya. Saya akan berangkat umroh bertiga dengan ibu dan adik saya. Dengan harga paket umroh per orang ada di kisaran angka Rp30 jutaan (3 orang berarti sekitar Rp90 jutaan), maka saya akan alokasikan sekitar Rp120 juta untuk biaya berangkat umroh dan tetek-bengeknya. Segitu cukup lah ya. Kalau kurang kan, tinggal tambahin saja. Lha wong sisa uang saya masih banyak kok.
“Kok nggak sekalian berangkat haji, sih?” Nggak dulu, lah. Saya lagi ada trust issue sama pansus haji kemarin.
#5 Bikin kedai makan-minum yang bisa buat nongkrong
Sisa uang saya sekarang Rp380 juta. Saya kepikiran bikin usaha buat saya sendiri. Saya penginnya bikin kedai makan-minum, yang tentunya bisa buat nongkrong juga. Bayangannya, saya nanti bikinnya di Malang, yang dekat dengan lingkungan kampus gitu. Nggak perlu besar-besar, yang penting nyaman dan kalcer aja. Kayaknya saya butuh sekitar Rp100-130 jutaan untuk modalnya. Buat sewa tempat (setidaknya untuk 1-2 tahun pertama), beli peralatan dan dekorasi, biaya branding, rekrut beberapa pegawai, dan modal-modal awal lainnya. Nggak tahu lah ratusan juta tadi cukup atau nggak.
#6 Beli laptop dan HP baru
Sisa uang saya sekarang tinggal 250 juta. Ya kali punya uang segitu nggak beli laptop dan HP baru. Apalagi laptop, saya benar-benar butuh untuk ganti yang baru. Soalnya laptop saya udah butut banget. Maklum, laptop yang saya pakai sekarang itu laptop Acer E-series keluaran tahun 2013 dan sudah saya pakai sejak tahun itu juga. Kalau HP saya, sih, usianya masih 2 tahun, tapi ganti HP, kan, nggak ada salahnya juga.
Maka dari itu, saya butuh sekitar 50 juta untuk beli laptop dan HP baru. “Kok banyak banget 50 juta buat laptop dan HP?” Ya anggaplah saya belinya Macbook Pro M2 sama Iphone 15. Duit segitu sepertinya cukup lah.
#7 Sedikit aja dari Rp 1 miliar untuk foya-foya
Sisa uang saya sekarang Rp200 juta dan saya butuh foya-foya sedikit. Berhubung saya bukan orang yang neko-neko kalau urusan foya-foya, paling saya hanya pakai buat makan-makan, terus buat beli beberapa kaus band, beberapa jersey bola, NBA, dan NFL beli celana sama sepatu. Paling foya-foya saya semua nggak sampai Rp 10 juta.
#8 Sisa dari Rp 1 miliar buat hidup sehari-hari
Sekarang sisa uang saya Rp190 jutaan. Paling Rp90 juta akan saya berikan ke Ibu dan Adek saya. Saya tinggal pegang yang 100 juta. Sisa itu akan saya mending dipakai untuk hidup sehari-hari aja. Toh, semua keinginan saya juga sudah tercukupi. Tenang, lah, hidup saya itu. Apalagi saya masih punya uang di tabungan.
Bagaimana? Saya terlihat goblok banget soal perencanaan finansial kan? Selain itu, saya juga kelihatan seperti orang gila membayangkan punya uang Rp 1 miliar dan mau dipakai untuk apa aja. Tapi ya nggak apa-apa, lah. Gila-gila gini saya nulisnya sambil sholawat dan mengucap amin berkali-kali. Siapa tahu beneran dapat Rp 1 miliar.
Kalau kalian, apa yang akan kalian lakukan kalau punya uang Rp 1 miliar?
Penulis: Iqbal AR
Editor: Kenia Intan
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
