Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Please, Stop Menggunakan Bahu Jalan Tol sebagai Jalur Menyalip!

Raden Muhammad Wisnu oleh Raden Muhammad Wisnu
1 November 2024
A A
Pelase, Stop Menggunakan Bahu Jalan Tol sebagai Jalur Menyalip!

Pelase, Stop Menggunakan Bahu Jalan Tol sebagai Jalur Menyalip!

Share on FacebookShare on Twitter

Demi Tuhan, jangan gunakan bahu jalan tol untuk menyalip!

Pertama, izinkanlah saya untuk mengucapkan ucapan belasungkawa yang sebesar-besarnya untuk kecelakaan yang terjadi di Tol Pemalang yang dialami oleh mobil tvOne. Kecelakaan tersebut membuat nama Sunardi (pengemudi/driver), Marwan (jurnalis tvOne), Alwan Syahmidi (jurnalis tvOne) meninggal dunia. Selain itu, kecelakaan tersebut pun membuat dua jurnalis tvOne lainnya Felicia Amelinda Deqi Priatna dan Geigy Yudhistira mengalami luka-luka.

Saya memang tidak pernah mengenal Almarhum Sunardi, Almarhum Marwan, dan Almarhum Alwan. Saya juga bukan ahli agama. Namun saya yakin, mereka meninggal dalam keadaan husnul khatimah. Sebab, mereka gugur saat mencari nafkah. Mudah-mudahan Tuhan mengampuni dosa mereka dan menempatkan mereka di Surga-Nya. Untuk keluarga korban, saya juga turut mengucapkan ucapan duka cita yang sebesar-besarnya.

Kronologi

Dilansir dari iNews, kecelakaan maut tersebut terjadi saat mobil yang mereka tumpangi sedang berhenti di bahu jalan untuk mengelap kaca mobil yang buram di bahu jalan. Saat sedang berhenti bahu jalan itulah, mobil ditabrak truk dari belakang.

Membaca berita kecelakaan maut tersebut membuat saya merinding sekaligus geleng-geleng kepala. Sebab, hampir beberapa minggu sekali, saya hampir selalu melakukan perjalanan dinas ke luar kota via jalan tol ke sejumlah kota di Pulau Jawa. Seperti Jakarta, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, hingga Malang dari Kota Bandung. Terlebih, saya selalu jadi driver saat melakukan perjalanan dinas tersebu. Biar saya nggak ngantuk sekaligus biar bisa healing, saya mendengarkan playlist Spotify yang sudah saya susun sedemikian rupa.

Hampir selalu, saat ada pengemudi lain yang menyalip kendaraan saya dari bahu jalan tol, saya selalu misuh-misuh menggunakan bahasa Sunda kasar saking kesalnya. Terutama, kendaraan besar seperti Pajero atau Fortuner. Itu bikin saya kaget dan itu bisa saja bikin saya celaka! Selain itu, kalau sembarangan mendahului dari bahu jalan, bisa saja ada kendaraan yang berhenti di bahu jalan untuk keperluan darurat seperti kendaraan yang digunakan kru tvOne tersebut.

Padahal, menurut Wikipedia Indonesia, bahu jalan adalah bagian tepi jalan yang dipergunakan sebagai tempat untuk kendaraan yang mengalami kerusakan berhenti atau digunakan oleh kendaraan darurat seperti ambulans, pemadam kebakaran, polisi yang sedang menuju tempat yang memerlukan bantuan kedaruratan dikala jalan sedang mengalami tingkat macet yang tinggi.

Bertaubatlah, dan berhenti menggunakan bahu jalan tol!

Sudah baca definisi bahu jalan di atas? Kalau sudah, kalian, para pengemudi kendaraan bermotor ayo bertaubatlah sebelum terlambat. Berhentilah menggunakan bahu jalan hanya untuk sekadar mendahului kendaraan lain. Agar tidak ada lagi kejadian di mana istri kehilangan suami maupun anak kehilangan ayah seperti yang dialami oleh tiga kru tvOne yang sudah saya sebutkan di atas.

Baca Juga:

Gerbang Tol Kota Pekalongan, Tempat Nongkrong Favorit Anak Muda Pekalongan

Pengalaman Sehari-hari Lewat Tol Jakarta-Tangerang yang Bikin Tua di Jalan

Izinkan saya sombong. Sejak mengantongi SIM A pada 14 tahun yang lalu, saya tidak pernah sekali pun menggunakan bahu jalan untuk mendahului kendaraan lain. Sebab, saya tahu persis apa itu fungsi bahu jalan. Saya hanya pernah menggunakan bahu jalan ketika kendaraan yang saya kendarai mengalami masalah tanpa lupa menyalakan lampu hazard dan memasang segitiga pengaman.

Saya hanya pernah menggunakan bahu jalan untuk ugal-ugalan saat saya bermain gim Need for Speed: Most Wanted atau Grand Theft Auto. Di dunia nyata, saya gak pernah berani. Sebab, saya bukan Dominic Toretto dalam franchise Fast and Furious dan saya mengerti bahwa kebut-kebutan di jalan raya seperti dalam gim atau film itu mustahil dilakukan di dunia nyata sekalipun dilakukan oleh  pembalap profesional.

Itulah sedikit unek-unek yang ingin saya sampaikan kepada kalian, Jamaah Mojokiyah. Belajarlah dari kesalahan orang lain, agar kejadian serupa tidak lagi terjadi di masa depan. Terakhir, saya pun ingin mengucapkan ucapan duka cita yang sedalam-dalamnya untuk seluruh kru tvOne. Saya tak ada hentinya merinding menyaksikan reporter tvOne yang meliput musibah kawan sendiri. Tak ada kata lain selain hormat setinggi-setingginya.

Penulis: Raden Muhammad Wisnu
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA 5 Perusahaan yang Menguasai Jalan Tol di Indonesia

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 1 November 2024 oleh

Tags: bahu jalan toljalan toljalur menyalipkecelakaan di jalan tol
Raden Muhammad Wisnu

Raden Muhammad Wisnu

Akun resmi Raden Muhammad Wisnu Permana. Akun ini dikelola oleh beberapa admin. Silakan follow akun Twitternya di @wisnu93 dan akun Instagramnya di @Rwisnu93

ArtikelTerkait

Jangan Berhenti di Situbondo, Jalan Tol Probowangi Harus Beneran Lanjut Sampai Banyuwangi!

Jangan Berhenti di Situbondo, Jalan Tol Probowangi Harus Beneran Lanjut Sampai Banyuwangi!

21 April 2024
Jalan Tol Lampung: Penggerak Mobilitas, Pembunuh UMKM bus akap

Pengalaman Saya Naik Bus AKAP dan Turun di Jalan Tol: Ngeri-Ngeri Sedap, Jangan Pernah Ditiru!

21 Juli 2024
Tips Melewati Jalan Tol yang Tidak Diajarkan Petugas Jalan Tol terminal mojok

Tips Melewati Jalan Tol yang Tidak Diajarkan Petugas Jalan Tol

4 Desember 2021
Bepergian Solo-Jogja Lebih Nyaman Naik Motor daripada KRL yang Penuh Sesak Mojok.co

Bepergian Solo-Jogja Lebih Nyaman Naik Motor daripada KRL yang Penuh Sesak

10 Oktober 2025
Jalan Layang MBZ, Mimpi Buruk Pengguna Jalan Tol Jakarta-Jawa Barat

Jalan Layang MBZ, Mimpi Buruk Pengguna Jalan Tol Jakarta-Jawa Barat

18 Juni 2023
Semua Orang Benci Toyota Fortuner dan Pajero Sport, Sampai Mereka Mencobanya Sendiri

Toyota Fortuner Memang Biadab dan Bikin Pengendara Terpacu Ugal-ugalan, Bikin Saya Kesulitan Bertanggung Jawab

17 Juni 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

15 Desember 2025
Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

15 Desember 2025
Saya Hidup Cukup Lama hingga Bisa Melihat Wonosobo yang Daerah Pegunungan Itu Kebanjiran Mojok.co

Saya Hidup Cukup Lama hingga Bisa Melihat Wonosobo yang Daerah Pegunungan Itu Kebanjiran

12 Desember 2025
Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

17 Desember 2025
Drama Puskesmas yang Membuat Pasien Curiga dan Trauma (Unsplash)

Pengalaman Saya Melihat Langsung Pasien yang Malah Curiga dan Trauma ketika Berobat ke Puskesmas

14 Desember 2025
Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

18 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Universitas di Indonesia Ada 4.000 Lebih tapi Cuma 5% Berorientasi Riset, Pengabdian Masyarakat Mandek di Laporan
  • Katanya Bagian Terberat bagi Bapak Baru saat Hadapi New Born adalah Jam Tidur Tak Teratur. Ternyata Sepele, Yang Berat Itu Rasa Tak Tega
  • Mempertaruhkan Nasib Sang Garuda di Sisa Hutan Purba
  • Keresahan Pemuda Berdarah Biru Keturunan Keraton Yogyakarta yang Dituduh Bisa Terbang, Malah Pengin Jadi Rakyat Jelata Jogja pada Umumnya
  • Pontang-panting Membangun Klub Panahan di Raja Ampat. Banyak Kendala, tapi Temukan Bibit-bibit Emas dari Timur
  • Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.