Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus Pendidikan

Omongan Senior di Makrab Adalah Hal yang Paling Menyebalkan dan Sia-sia

Nasrulloh Alif Suherman oleh Nasrulloh Alif Suherman
11 Agustus 2021
A A
Omongan Senior di Makrab Adalah Hal yang Paling Menyebalkan dan Sia-sia terminal mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Walaupun hari ini saya adalah mahasiswa ujung semester yang sudah sangat bisa dipanggil “senior”, rasanya tetap saja saya agak kurang suka dipanggil atau dianggap begitu. Kurang berfaedah saja, terus bagi saya konotasinya cenderung negatif, wqwqwq. Ngobrolin soal senior memang nggak ada habisnya, apalagi kalau soal kejelekan. Waduhhh, mungkin bisa dijadikan buku kali. Apalagi kalau kamu masuk organisasi eksternal mahasiswa, bisa jadi ketemu senior yang kelakuannya lebih parah. Memang nggak semuanya begitu, tapi pasti ada lah.

Barangkali kita semua mungkin juga sepakat, kalau berbicara/ngobrol dengan senior termasuk tindakan yang (kadang-kadang) menyebalkan dan sia-sia. Apalagi, kalau ngobrol dengan senior pas jadi tamu saat acara makrab (malam keakraban), yang kalian tahu sendiri isinya adalah mahasiswa baru, waduh itu obrolan isinya sedap bangettt. Sungguh sangat bermanfaat dan meningkatkan motivasi! Motivasi buat nggak mendengarkan sama sekali, ckckck. 

Bagaimana tidak? Kebanyakan obrolan saat senior saat makrab isinya post-power syndrome semua. Membanggakan diri sendiri dan saat masih bergelut dalam organisasi, bagaimana dirinya begini dan bagaimana dirinya begitu, padahal dari awal obrolan nggak ada yang tanya.

Tentu saja bukan tanpa alasan saya menganggap obrolan senior nggak ada manfaatnya. Kalau ada manfaat, nggak mungkin tulisan ini akan lahir dan nggak mungkin juga akan ada konotasi negatif yang menyelimuti senior. Kalau misalnya boleh dijelaskan, omongan senior yang nyebelin saat makrab atau di saat acara lainnya yang berisi mahasiswa baru berlangsung, ada tiga alasan utamanya.

Pertama, ucapan yang keluar dari mereka itu benar-benar murni hanya membanggakan diri sendiri dan angkatannya. Dengan template, “Dulu Abang begini…”, “Zaman Abang tuh gini…”, “Kalian mah belum seberapa, pas Abang dulu…”, “Lemah banget, kalau angkatan Abang…” Bla, bla, bla yang bikin kuping berbusa. Mulut mereka mah nggak berbusa, soalnya lagi sombong mah senang-senang saja.

Post-power syndrome ini sebenarnya memang rentan dialami oleh orang tua. Seharusnya sih begitu, tapi nyatanya senior-senior yang baru saja atau bahkan sudah sangat jauh waktu lepas jabatan organisasinya pun ikut terkena sindrom satu ini. Percayalah, senior tersayang yang baik budi pekertinya, omongan membanggakan diri seperti itu tak akan membalikkan lagi keadaan dan masa jaya kalian. 

Kedua, senior yang begitu kebanyakan cuma mentok di omongan. Bantuin nggak, mau itu moral sampai material, mereka cuma datang buat petantang-petenteng bak singa yang baru keluar hutan. Padahal dikatakan singa pun nggak setara, paling banter musang. Misalnya singa pun, singa tua yang sudah ompong dan tinggal menunggu ajalnya saja.

Saat diminta untuk membantu atau sekadar bertemu selalu punya alasan melulu. Tapi saat acara berlangsung, lagaknya seperti kakek buyutnya yang mengadakan acara untuk dirinya, sang cucu. Saat diminta solusi pun nggak bisa menyampaikan, sekalipun menyampaikan dia hanya akan kembali ke poin pertama dan nihil. Iya, nggak ada isinya lagi-lagi. Macam tahu bulat yang terlihat panas karena digoreng dadakan, tapi saat dingin jadi kempes.

Baca Juga:

4 Hal Menjengkelkan yang Saya Alami Saat Kuliah di UPN Veteran Jakarta Kampus Pondok Labu

4 Dosa Pemilik Jasa Laundry yang Merugikan Banyak Pihak

Marilah kita ubah kebiasaan jelek tersebut, misalnya masih ada orang yang begitu-begitu dan batu nggak bisa dibilangin, jauhin. Plis, jauhin, cuma jadi parasit doang soalnya, asli. Saya yang juga sudah cukup “senior” pun menulis ini sebagai bahan untuk menegur diri sendiri, barangkali ternyata saya terindikasi melakukan hal di atas.

Mari sama-sama jadi orang yang membimbing generasi muda dan bukan menghakimi mereka tanpa solusi. Kalau nggak bisa, diam saja sambil makan chiki. Anjay, kayak motivator omongan gua~

BACA JUGA Mahasiswa Senior yang Gila Hormat Memang Enaknya Dibuang Jauh-jauh dan artikel Nasrulloh Alif Suherman lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 7 September 2021 oleh

Tags: juniorMahasiswamakrabpendidikan terminalsenior
Nasrulloh Alif Suherman

Nasrulloh Alif Suherman

Penulis partikelir. Menulis di selang waktu saja.

ArtikelTerkait

program vaksinasi di kampus kuliah offline mojok

Program Vaksinasi di Kampus, Langkah Ampuh Mewujudkan Kuliah Tatap Muka

2 Agustus 2021
5 Hal yang Harus Disiapkan sebelum Kuliah di Turki Mojok.co

5 Hal yang Harus Disiapkan sebelum Kuliah di Turki

5 November 2024
Departemen di Kampus yang Sering Menelurkan Anggotanya Menjadi Ketua Organisasi terminal mojok

Departemen Kampus yang Sering Menelurkan Anggotanya Menjadi Ketua Organisasi

18 Agustus 2021
Inspirasi Drakor L.U.C.A._ Seandainya Ada Pembangkit Listrik Tenaga Belut Listrik (PLTBL) di Indonesia terminal mojok

Inspirasi Drakor ‘L.U.C.A.’: Seandainya Ada Pembangkit Listrik Tenaga Belut Listrik (PLTBL) di Indonesia

26 Mei 2021
Divisi Acara Pantas Dinobatkan sebagai Kasta Tertinggi dalam Kepanitiaan organisasi kampus terminal mojok.co

Panduan untuk Mahasiswa Baru dalam Memilih Organisasi Mahasiswa

25 Agustus 2020
Tak Perlu Berlebihan Romantisisasi KKN, Bukan Ajang Cari Jodoh apalagi Simulasi Rumah Tangga

Tak Perlu Berlebihan Diromantisisasi, KKN Bukan Ajang Cari Jodoh apalagi Simulasi Rumah Tangga

21 Juli 2024
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang Mojok.co

Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang

2 Desember 2025
3 Alasan Saya Lebih Senang Nonton Film di Bioskop Jadul Rajawali Purwokerto daripada Bioskop Modern di Mall Mojok.co

3 Alasan Saya Lebih Senang Nonton Film di Bioskop Jadul Rajawali Purwokerto daripada Bioskop Modern di Mall

5 Desember 2025
Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi Mojok.co

Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi

29 November 2025
Pengajar Curhat Oversharing ke Murid Itu Bikin Muak (Unsplash)

Tolong, Jadi Pengajar Jangan Curhat Oversharing ke Murid atau Mahasiswa, Kami Cuma Mau Belajar

30 November 2025
Nggak Ada Gunanya Dosen Ngasih Tugas Artikel Akademik dan Wajib Terbit, Cuma Bikin Mahasiswa Stres!

Dosen yang Minta Mahasiswa untuk Kuliah Mandiri Lebih Pemalas dari Mahasiswa Itu Sendiri

5 Desember 2025
Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang Mojok.co

Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang

3 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.