Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup Personality

Nggak Ada yang Namanya Bucin

Seto Wicaksono oleh Seto Wicaksono
11 September 2019
A A
Daftar Kelakuan Ajaib Orang Bucin. Sungguh Membagongkan terminal mojok.co

Daftar Kelakuan Ajaib Orang Bucin. Sungguh Membagongkan terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Selama pacaran, saya adalah seseorang yang nggak pernah terbiasa dengan LDR (Long Distance Relationship). Pernah saya mencobanya sekali. Meski hanya berbeda kota, tetap saja rasanya kok ya nggak betah. Juga harus saya akui kalau saya ini termasuk laki-laki yang memiliki rasa curiga yang cukup tinggi. Jika pacar sedang bepergian, selalu saya tanya pergi dengan siapa. Gara-gara itu, pacar saya sering ngerasa nggak terlalu nyaman karena mengira kalau dia tidak diberikan kepercayaan. Kami pun akhirnya putus.

Belajar dari pengalaman itu, saya mencoba meredam rasa posesif saya dalam hubungan selanjutnya. Dari yang awalnya suka nanya mau pergi ke mana, sama siapa, dan sering ngelarang-larang, sekarang saya memilih untuk ikut dalam kegiatan yang dilakukan pacar. Maksud saya sih, selain biar bisa nemenin pacar di setiap kegiatannya, saya juga melakukan itu sebagai bentuk perhatian saya terhadap pacar. Apalagi, saya ini termasuk orang yang mudah kangenan.

Untungnya, waktu saya pacaran di masa itu, dunia belum mengenal istilah bucin seperti saat ini. Kalau sudah ada, mungkin bagi teman-teman saya, saya termasuk bucin yang sebucin bucinnya bucin. Alias bucin yang sangat sulit disadarkan karena terlalu mabuk oleh asmara.

Saya sendiri nggak tahu dari kapan istilah bucin mulai booming dan digunakan, termasuk jadi bahan bercandaan orang-orang. Saat saya coba telusuri, ternyata nggak ada batasan kapan atau dalam situasi seperti apa seseorang dapat dikatakan budak cinta alias bucin. Yang saya pahami belakangan ini, label bucin itu malah dilekatkan kepada orang yang memang tulus mencintai orang lain. Misalnya nih, cowok yang mengantarkan pacarnya pulang ke rumah dengan tujuan memastikan dia tiba di rumahnya aman atau cewek yang risih gara-gara nggak dikasih kabar sama pacarnya. Pokoknya, hal seperti itu dikit-dikit disebut bucin.

Saya jadi aneh. Maksud saya, kenapa sih harus dilabeli bucin, bukankah wajar kalau kita ingin mengekspresikan rasa sayang kepada pasangan dengan cara kita masing-masing? Baik itu dengan ngasih kabar secara berkala, nyiapin bekal makanan, atau posting foto bersama di media sosial.

Saya lebih khawatir sama orang yang nggak pernah mengekspresikan rasa sayangnya ke pacar mereka. Udah punya pacar, tapi nggak pernah posting foto berdua misalnya. Gimana kalau salah satu alasan nggak mau posting foto itu karena ada (((perasaan orang lain))) yang harus dijaga? Eh. Ya nggak usah digeneralisasi kalau orang yang nggak mau posting foto sama pacarnya semua kayak gitu, itu cuma buat kasih gambaran.

Saya sebenarnya pernah bikin survei ala-ala kepada beberapa teman saya mengenai alasan mereka nggak pengin posting foto berdua dengan pacar. Ada yang jawab kalau itu tuh norak dan nggak perlu, ada juga yang nganggap kalau itu adalah bentuk pamer. Padahal, kalau yang namanya cinta, ya bodo amat nggak sih mau disebut norak atau pamer, yang pentingkan kita nunjukin kalau kita itu saling menyayangi!

Bagi saya, dengan posting foto berdua sama pacar, secara nggak langsung kita tuh menghargai dan mengakui keberadaannya alias nggak menutup-nutupi atau menyembunyikan hubungan kita. Kecuali emang dari awal pacarannya sepakat pengin backstreet alias diam-diam aja, ya itu sih jadi hal yang konteksnya berbeda.

Baca Juga:

3 Ide Pacaran Unik yang Hanya Ada di Bantul, Dijamin Nggak akan Terlupa

Jangan Jatuh Cinta dengan Orang Kabupaten Semarang, Kamu Nggak Akan Kuat!

Jadi, udah ya, nggak usah lagi repot melabeli orang bucin lagi! Apalagi kalau di lubuk hatimu yang terdalam, sebenarnya diam-diam kamu juga ingin merasakan dicintai sepenuh hati kayak orang-orang yang kamu anggap bucin itu tadi.

BACA JUGA Hewan-hewan Ini Lebih Bucin dari Fiersa Besari atau tulisan Seto Wicaksono lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 22 Oktober 2021 oleh

Tags: bucinBudak Cintabukan bucinPacaran
Seto Wicaksono

Seto Wicaksono

Kelahiran 20 Juli. Fans Liverpool FC. Lulusan Psikologi Universitas Gunadarma. Seorang Suami, Ayah, dan Recruiter di suatu perusahaan.

ArtikelTerkait

Cara Menghindari Masalah Selama Pacaran Adalah Tidak Usah Pacaran

Cara Menghindari Masalah Selama Pacaran Adalah Tidak Usah Pacaran

7 Maret 2020
menye-menye

Alih-Alih Jadi Pejuang Cinta, Nggombal Pakai Kalimat yang Menye-Menye Itu Menjijikkan, Mas!

27 Agustus 2019
anak sulung

Anak Sulung yang Berkuasa di Rumah

20 Juli 2019
Agus Mulyadi, Penyebab Utama Prahara dalam Hubungan Saya

Agus Mulyadi, Penyebab Utama Prahara dalam Hubungan Saya

20 Januari 2021
ditolak

Jika Belum Ditolak, Jangan Pernah Mengatakan Dia Tidak Mencintaimu

1 Oktober 2019
ngebucin uang

Biaya Ngebucin Mahal, Orang Miskin Dilarang Bucin!

21 September 2019
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Yamaha Xeon: Si Paling Siap Tempur Lawan Honda Vario, eh Malah Tersingkir Sia-Sia Mojok.co

Yamaha Xeon: Si Paling Siap Tempur Lawan Honda Vario, eh Malah Tersingkir Sia-Sia

13 Desember 2025
3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

16 Desember 2025
Nestapa Perantau di Kota Malang, Tiap Hari Cemas karena Banjir yang Kian Ganas Mojok.co

Nestapa Perantau di Kota Malang, Tiap Hari Cemas karena Banjir yang Kian Ganas

13 Desember 2025
UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

15 Desember 2025
Tangsel Dikepung Sampah, Aromanya Mencekik Warga, Pejabatnya ke Mana?

Tangsel Dikepung Sampah, Aromanya Mencekik Warga, Pejabatnya ke Mana?

14 Desember 2025
Niat Hati Beli Mobil Honda Civic Genio buat Nostalgia, Malah Berujung Sengsara

Kenangan Civic Genio 1992, Mobil Pertama yang Datang di Waktu Tepat, Pergi di Waktu Sulit

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Mensiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran
  • UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban
  • Universitas di Indonesia Ada 4.000 Lebih tapi Cuma 5% Berorientasi Riset, Pengabdian Masyarakat Mandek di Laporan
  • Katanya Bagian Terberat bagi Bapak Baru saat Hadapi New Born adalah Jam Tidur Tak Teratur. Ternyata Sepele, Yang Berat Itu Rasa Tak Tega
  • Mempertaruhkan Nasib Sang Garuda di Sisa Hutan Purba

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.