Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Keresahan Saya Sebagai Warga Gununghalu, Kecamatan di Bandung Barat yang Nggak Diakui Masyarakat

Ruslan Abdul Munir oleh Ruslan Abdul Munir
14 Mei 2025
A A
Keresahan Saya Sebagai Warga Gununghalu, Kecamatan di Bandung Barat yang Nggak Diakui Masyarakat

Keresahan Saya Sebagai Warga Gununghalu, Kecamatan di Bandung Barat yang Nggak Diakui Masyarakat (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Sudah berkali-kali saya mengalami momen yang menurut saya agak menyebalkan ketika ditanya asal daerah. Tiap kali saya menjawab kalau saya dari berasal dari Gununghalu Bandung Barat, respons lawan bicara selanjutnya adalah, “Oh, Cililin, ya?” Padahal Gununghalu dan Cililin beda kecamatan, bahkan beda cerita hidup. Parahnya lagi ada juga yang komentar, “Ah, masih sama-sama Bandung juga.”

Saya ingin mengklarifikasi sekali lagi bahwa Gununghalu ya Gununghalu, bukan bagian dari Cililin. Kalau ada yang mengira Gununghalu bagian dari Bandung memang betul, tepatnya Kabupaten Bandung Barat yang letaknya barat banget. Jauh, apalagi dari Kota Bandung.

Gununghalu Bandung Barat bukan wilayah halu!

Saya mengerti, mungkin karena nama Gununghalu cenderung asing, makanya kecamatan ini nggak diketahui banyak orang. Apalagi kalau bicara soal Bandung, kebanyakan orang tahunya Lembang, Dago, atau Ciwidey. Padahal Gununghalu nyata adanya. Ia terletak di ujung barat dan memang cukup jauh dari pusat Kota Bandung.

Saya maklum kalau yang nggak tahu soal kecamatan ini adalah orang luar Bandung Raya. Tetapi masalahnya, ketika ada orang Bandung Raya sendiri yang nggak tahu dan bahkan mengira Gununghalu adalah Cililin, saya merasa sedih. Kok bisa sih warga lokal nggak tahu daerahnya sendiri.

Fenomena ini bikin saya kepikiran, mungkin kita butuh gerakan nasional yang untuk memperkenalkan spasial pada masyarakat umum. Maksud saya, kenal lokasi itu penting. Kita diajari matematika, fisika, biologi, tapi nggak diajari untuk memahami letak dan identitas ruang. Padahal dalam kehidupan nyata, hal ini penting sebagai kunci komunikasi antar manusia.

Karena salah lokasi bisa jadi salah persepsi. Contohnya saya. Saat saya bilang kalau saya berasal dari Gununghalu, saya berharap orang bisa merespons dengan mengatakan, “Oh, yang di Bandung Barat itu, ya?” bukan malah, “Oh, Cililin. Dekat lah masih Bandung.”

Harapan dari anak Gununghalu yang sering dikira Cililin

Saya nggak marah kok, saya cuma ingin Gununghalu mendapat pengakuan yang layak. Bukan cuma sebagai “saudara jauh” Cililin. Bukan juga hanya dikenal karena jalannya yang menanjak atau sinyalnya yang suka menghilang. Di sini juga ada tempat wisata, lho. Potensinya banyak.

Gununghalu adalah tempat saya bertumbuh. Di sini saya belajar mempersiapkan hidup, belajar bekerja keras, belajar mengaji, dan belajar memulai merajut asa untuk sebuah mimpi yang besar. Dan identitas itu penting, karena tempat asal bisa menjadi representasi siapa diri kita yang sebenarnya, bukan sekadar titik lokasi pada peta.

Baca Juga:

Orang Bandung Lebih Senang Berwisata ke Ciater, Subang daripada Lembang

Ciwaruga, Desa Megah dengan Kondisi Jalan Susah di Bandung Barat

Cobalah untuk mempelajari tempat-tempat di sekitar kalian. Jangan cuma tahu lokasi kafe hits atau tempat wisata viral. Indonesia ini luas. Bandung Barat saja punya kecamatan yang berbeda karakteristiknya, salah satunya ya Gununghalu. Janganlah disamakan dengan Cililin cuma karena satu arah jalan.

Sesekali mungkin kalian perlu mampir ke daerah Gununghalu dan merasakan kehidupan di sini. Saya tahu kecamatan ini bukanlah kecamatan besar makanya kurang familier di telinga kalian. Maka biarlah melalui tulisan ini saya berkata lantang kalau saya dari Gununghalu, sebuah kecamatan di Bandung Barat yang nyata adanya, nggak sekadar halu.

Penulis: Ruslan Abdul Munir
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Berbeda dengan Anak UIN Jakarta, bagi Lulusan UIN Jogja, Label Liberal Adalah Berkah.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 14 Mei 2025 oleh

Tags: bandung baratGununghalu Bandung BaratKabupaten Bandung Barat
Ruslan Abdul Munir

Ruslan Abdul Munir

Book lover.

ArtikelTerkait

Padalarang Kecamatan Paling Mewah di Bandung Barat, Bikin Iri Kecamatan Lain Mojok.co

Padalarang Kecamatan Paling Mewah di Bandung Barat, Bikin Iri Kecamatan Lain

9 Juli 2024
Jangan Tertipu Jalan Maribaya Lembang: Tampak Mulus dan Menenangkan, tapi Diam-diam Memakan Korban

Jangan Tertipu Jalan Maribaya Lembang: Tampak Mulus dan Menenangkan, tapi Diam-diam Makan Korban

16 Juli 2024
8 Tempat Wisata yang Sering Dikira Berada di Lembang, padahal Bukan Mojok.co

8 Tempat Wisata yang Sering Dikira Berada di Lembang, padahal Bukan

9 Juni 2024
Tanjakan Endog di Kabupaten Bandung Barat Diam-diam Bikin Celaka, seperti Ada Malaikat Pencabut Nyawa di Sana

Tanjakan Endog di Kabupaten Bandung Barat Diam-diam Bikin Celaka, seperti Ada Malaikat Pencabut Nyawa di Sana

13 Mei 2024
Jangan ke Lembang kalau Pengin Menikmati Wisata Alam Terminal Mojok

Jangan ke Lembang kalau Pengin Menikmati Wisata Alam

23 Desember 2022
Desa Kertawangi Pesona Desa Wisata di Cisarua yang Belum Diketahui Orang Banyak (Unsplash.com)

Desa Kertawangi: Pesona Desa Wisata di Cisarua yang Belum Diketahui Orang Banyak

19 Agustus 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

26 Desember 2025
Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

23 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025
Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

25 Desember 2025
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.