Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Misteri Belut Putih Raksasa dan Cikurubuk di Waduk Darma Kuningan

Yanuar Abdillah Setiadi oleh Yanuar Abdillah Setiadi
31 Oktober 2022
A A
Misteri Belut Putih Raksasa dan Cikurubuk di Waduk Darma Kuningan

Misteri Belut Putih Raksasa dan Cikurubuk di Waduk Darma Kuningan (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Waduk Darma yang terletak di Kuningan ini punya banyak misteri yang belum terpecahkan

Setiap tempat pasti menyimpan kisah misteri. Kisah ini berasal dari cerita warga secara turun-temurun. Hal ini yang menambah khazanah pengetahuan bagi para generasi penerusnya. Kisah yang disampaikan pun menyimpan nilai-nilai yang luhur agar tempat tersebut tetap terjaga.

Begitu juga dengan tempat satu ini. Yaps, Waduk Darma. Waduk ini terletak di Desa Jagara, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan. Jarak tempuh dari Alun-alun Kuningan sekitar 11 km dengan waktu tempuh 20 menit. Waduk yang terletak di Kabupaten Kuningan ini, memiliki luas sekitar 425 hektar.

Keindahannya pun tak perlu diragukan lagi. Waduk ini dikelilingi oleh perbukitan yang sangat memanjakan mata para pengunjungnya. Perbukitan yang seolah saling memeluk Waduk Darma dari segala sisi, udara yang sejuk, alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota membuat para pengunjung terpukau dengan keindahan Waduk Darma. Waduk satu ini bahkan menjadi tempat penyelenggaraan agenda tahunan Festival Kentongan Internasional. Menarik, bukan?

Selain berkreasi, pengunjung juga bisa melakukan aktivitas lain. Pengunjung bisa jalan santai, foto-foto, joging, hingga memancing. Fasilitas di Waduk ini juga sangat memadai. Mulai dari toilet, musala, area parkir, taman, playground hingga spot foto. Bukan hanya itu, Waduk Darma juga digunakan sebagai irigasi area persawahan di desa sekitarnya.

Di balik keindahannya, Waduk Darma menyimpan berbagai misteri. Termasuk asal-usul pembuatannya. Konon, berdasarkan cerita sesepuh, pembuatan Waduk ini menenggelamkan berbagai situs keramat. Sehingga selalu ada cerita mistik yang menyelimuti tempat ini. Terkadang ada pengunjung yang tiba-tiba kerasukan. Hal ini terjadi karena pengunjung yang bersangkutan tidak menjaga sikap dan perilakunya saat di sekitar area waduk.

Suatu ketika, ada seorang yang melihat kemunculan makhluk aneh berwarna putih dengan ukuran yang sangat besar. Kemudian Ia terkejut dan pingsan. Warga meyakini bahwa orang tersebut melihat kemunculan Belut Putih Raksasa. Hanya orang tertentu yang dapat melihat sosok Belut Putih.

Kedatangan makhluk satu ini tidak bisa ditunggu-tunggu. Ia akan muncul secara tiba-tiba. Namun, rasa curiga masyarakat mengenai keberadaan Belut Putih memunculkan inisiatif untuk memancingnya keluar. Konon, warga menyiapkan satu ekor kerbau sebagai umpan. Ternyata, Belut Putih Raksasa itu muncul. Lalu, kerbau milik warga dimakan bulat-bulat oleh Belut Putih Raksasa. Setelah kejadian itu, masyarakat mulai percaya mengenai keberadaan makhluk tersebut. Warga meyakini Belut Putih Raksasa sebagai penjaga Waduk Darma.

Baca Juga:

4 Salah Kaprah Jurusan Sejarah yang Terlanjur Melekat dan Dipercaya Banyak Orang

Dari Sekian Banyak Jurusan Pendidikan, Pendidikan Sejarah Adalah Jurusan yang Tidak Terlalu Berguna

Selain itu, cerita mengenai pusaran air di Waduk Darma sudah menjadi konsumsi warga. Pusaran air ini sering disebut sebagai cikurubuk. Warga setempat menyebut letak dari pusaran ini tepat di tengah-tengah Waduk. Sehingga, ketika ada kapal atau orang yang tenggelam warga mengatakan tersedot oleh Cikurubuk. Waduk Darma tergolong sering memakan korban jiwa. Sebelum ada korban meninggal, selalu ada tanda-tanda yang sama.

Pertama, hasil tangkapan ikan nelayan akan melimpah. Nelayan tidak kesulitan mencari ikan. Kedua, ikan yang ditangkap berukuran besar. Padahal di hari-hari lain sangat jarang menemui ikan berukuran besar. Tak lama setelah kejadian itu, sering kali ada warga yang dikabarkan tenggelam di Waduk Darma.

Korban yang tenggelam atau tersedot cikurubuk di Waduk Darma sering kali sulit ditemukan. Apabila jasadnya tiba-tiba ditemukan mengambang di Waduk Darma, di tempat itulah warga menyebutnya sebagai Munjul Bangke. Munjul Bangke memiliki arti tempat munculnya jasad atau bangkai mayat dari korban.

Hal mistis lain di Waduk Darma yaitu Keberadaan Gunung Goong. Gunung ini terletak di tengah-tengah Waduk Darma. Jarang sekali warga yang berani mengunjunginya. Konon, suara misterius sering terdengar di tempat ini. Suara yang paling sering terdengar adalah suara gamelan. Gimana, sudah siap mental untuk berkunjung ke Waduk Darma, guys?

Dari berbagai kejadian tersebut, kita seolah diingatkan untuk senantiasa menjaga sikap di mana pun berada. Sebagaimana kata pepatah di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Ibarat kata, kalau rumah kita kedatangan tamu yang urakan dan tidak menjaga sopan santun, pasti kita akan marah. Begitu, ya, Guys!

Penulis: Yanuar Abdillah Setiadi
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Kuningan dan Cirebon: Berbeda tapi Saling Melengkapi

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 31 Oktober 2022 oleh

Tags: belut putihKuninganMitossejarahwaduk darma
Yanuar Abdillah Setiadi

Yanuar Abdillah Setiadi

Santri. Murid Cak Nun, Rocky Gerung, Sujiwo Tejo. Instagram: @yanuarabdillahsetiadi

ArtikelTerkait

Pantas Saja Warga Kediri Banyak yang Jomblo, Pantangan Pernikahannya Banyak dan Bikin Ribet!

Pantas Saja Warga Kediri Banyak yang Jomblo, Pantangan Pernikahannya Banyak dan Bikin Ribet!

22 Februari 2024
Stasiun Kabel Telegraf Banyuwangi, Satu-satunya Stasiun Penghubung Komunikasi Jawa dan Australia di Masa Kolonial

Stasiun Kabel Telegraf Banyuwangi, Satu-satunya Stasiun Penghubung Komunikasi Jawa dan Australia di Masa Kolonial

6 Juni 2023
Di Balik Pro Kontra soal Daendels Ada Kita yang Kurang Banyak Baca Buku Sejarah terminal mojok.co

Wajar Saja jika Kemendikbud Tak Ingin Wajibkan Pelajaran Sejarah

21 September 2020
Trowulan, Daerah di Mojokerto yang (Hampir) Tak Mungkin Kena Banjir

Trowulan, Daerah di Mojokerto yang (Hampir) Tak Mungkin Kena Banjir

15 Maret 2024
Mitos Seram di Gunungkidul selain Pulung Gantung Terminal Mojok

4 Mitos Seram di Gunungkidul selain Pulung Gantung

10 Maret 2022
4 Lokasi Wisata Banyuwangi yang Paling Cocok untuk Pacaran Low Budget Terminal Mojok

3 Peninggalan Kolonial Belanda di Banyuwangi yang Jarang Diketahui

20 Maret 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

3 Desember 2025
6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting Mojok

6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting

30 November 2025
Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka Mojok.co

Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka

1 Desember 2025
Ketika Warga Sleman Dihantui Jalan Rusak dan Trotoar Berbahaya (Unsplash)

Boleh Saja Menata Ulang Pedestrian, tapi Pemerintah Sleman Jangan Lupakan Jalan Rusak dan Trotoar Tidak Layak yang Membahayakan Warganya

3 Desember 2025
Rekomendasi 8 Drama Korea yang Wajib Ditonton sebelum 2025 Berakhir

Rekomendasi 8 Drama Korea yang Wajib Ditonton sebelum 2025 Berakhir

2 Desember 2025
Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

4 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.