Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup

Menitipkan Orang Tua di Panti Jompo Bukan Berarti Durhaka

Kristiani oleh Kristiani
24 Juni 2021
A A
panti jompo orang tua mojok

panti jompo orang tua mojok

Share on FacebookShare on Twitter

Siklus hidup dimulai dari kita lahir hingga berlanjut menutup usia. Kita tidak tahu kapan meninggalkan dunia ini. Namun selama hidup, lakukan hal yang baik biar suatu saat nanti meninggalkan dunia tidak menjadi beban bagi keluargamu. Di titik lain, usia menua sendiri merupakan bonus yang terindah diberikan Tuhan kepada kita. Perkembangan teknologi kesehatan mendorong salah satu mengapa saat ini banyak orang lanjut usia. Tidak hanya itu, layanan kesehatan juga bisa menjangkau segala kelompok tanpa harus mengeluh berapa biaya untuk ke sana. Bahkan yang keluarganya kategori penerima bantuan sosial, bisa berobat gratis. Begitu peduli kan pemerintah?

Namun di usia tua ini, ada polemik yang muncul. Orang yang sudah masuk usia lanjut, secara fisik sudah tidak kuat, tetapi mereka ingin melakukan aktivitas yang masih sanggup dilakukan. Jika orang tua tidak beraktivitas, bakal menimbulkan penyakit. Apalagi orang tua kita, maaf, sudah seperti anak bayi, perlu perawatan ekstra kepadanya. Dalam hati, sedih juga melihat orang tua kita seperti ini. Tidak mungkin meninggalkan karier dan keluarga hanya untuk merawatnya. Menyewa perawat saja butuh dua kali berpikir, kecuali memang orang kaya.

Alhasil, anak-anak pun bingung harus berbuat apa. Menaruh ke panti jompo memang salah satu solusi yang cocok, tetapi ingat kultur Indonesia yang masih banyak menganggap orang tua ke sana tanda anak durhaka. Belum lagi framing-framing acara televisi Indonesia tentang stigma panti jompo menambah daftar orang enggan menempatkan orang tuanya ke sana karena alasan kemanusiaan.

Saya sempat mengamini stereotip hanya anak durhaka lah yang menaruh orang tuanya ke panti jompo. Ini mungkin karena pengaruh lingkungan sehingga aku jadi takut bagaimana orang tuaku suatu saat nanti. Apalagi kami semua perempuan, pasti akan fokus sama suami dan anak-anak kami. Syukur-syukur suaminya mengerti bagaimana orang tua kami, kalau sebaliknya gimana? Bukan bermaksud menelantarkan mereka, tetapi aku harus tahu prioritas. Kalian juga yang memiliki orang tua bakal berpikir sama denganku.

Setelah bertambah usia, aku mengerti bahwa tidak selamanya orang tua di panti jompo itu tanda anak durhaka. Banyak aku temukan orang tua di sana dan tidak merasa terbebani. Demi tinggal di panti jompo, sedari dulu sudah mengumpulkan uang ke sana biar tidak merepotkan anaknya. Namun, ada juga yang dibiayai anaknya dan mereka berterima kasih karena itu. Itu semua tergantung individu yang mau atau tidak tinggal di sana.

Di panti jompo, orang tua tidak sendirian. Di sana banyak teman-teman lansia yang siap meramaikan suasana. Mereka bisa saling bertukar pikiran menceritakan masa muda ataupun anak mereka yang sukses. Jangan lupa, kesehatan mereka juga terkontrol. Banyak perawat yang sukarela merawat mereka. Dari bangun tidur hingga tidur lagi, selama 24 jam mereka mengawasi orang tua itu. Makannya tidak terlambat, diberi obat tepat waktu, bahkan mereka melakukan olahraga ringan demi tubuh fit.

Untuk urusan ibadah, orang tua juga difasilitasi sesuai agama yang dianut. Jadi untuk anak-anaknya, tidak perlu mengkhawatirkan mereka. Percayakan mereka dalam merawat orang tuamu. Meskipun begitu, jika ada waktu luang, sempatkanlah kalian bersama sekaligus mengawasi perkembangan orang tua kalian di sana. Bawa suami/istri dan anak-anakmu menjenguk kakek/nenek mereka di sana.

Apakah salah orang tua tinggal di panti jompo? Ini tidak salah selama kalian masih memperhatikan mereka. Toh, di ajaran agama tidak mempermasalahkan hal itu bukan? Namun, kalau tidak mau menempatkan dia ke sana, itu urusan kamu dan orang tua. Asal kamu bisa menyeimbangkan waktu antara karier, keluarga, dan orang tua.

Baca Juga:

30 Kosakata Parenting yang Njelimet, tapi Sebaiknya Dipahami Orang Tua Zaman Sekarang

Dear Bu Risma Mensos, Anak yang Menitipkan Orang Tua ke Panti Jompo Nggak Melulu Durhaka

BACA JUGA Propaganda Khusus di Balik Iklan Susu Formula atau tulisan Kristiani lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform Use Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 26 Oktober 2021 oleh

Tags: durhakaGaya Hidup TerminalOrang Tuapanti jompousia senja
Kristiani

Kristiani

Lahir di Jawa, Besar di Sumatera.

ArtikelTerkait

joker film review bioskop kekerasan rating R D 17 bawa anak ke bioskop kekerasan joaquin phoenix

Ortu Bebal Rating yang Masih Ngeyel Nonton Joker Bareng Anak Kecil

7 Oktober 2019
Sosok Ayah yang Tak Akan Pudar Jasanya walau Telah Lama Meninggal terminal mojok

Sosok Ayah yang Tak Akan Pudar Jasanya walau Telah Lama Meninggal

15 Agustus 2021
Saat Belanja Bersama Anak Kecil, Orang Tua Perlu Perhatikan Aturan Tidak Tertulis Ini Mojok.co

Saat Belanja Bersama Anak Kecil, Orang Tua Perlu Perhatikan Aturan Tidak Tertulis Ini

5 Januari 2024
Betapa Tidak Masuk Akalnya Desain Pakaian Wanita dalam Game Fighting terminal mojok

Menggugat Desain Pakaian Wanita dalam Game Fighting yang Ramashok Blas!

12 Juni 2021
Daftar Nama Penyakit dalam Bahasa Asing yang Perlu Kita Ketahui terminal mojok

Daftar Nama Penyakit dalam Bahasa Asing yang Perlu Kita Ketahui

20 Juli 2021
sunat zaman belanda MOJOK.CO

Sunat dan Kebohongan Orang Tua yang Sebaiknya Diakhiri

9 Agustus 2021
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Penjelasan Ending Film The Great Flood buat Kamu yang Masih Mikir Keras Ini Sebenarnya Film Apa

Penjelasan Ending Film The Great Flood buat Kamu yang Masih Mikir Keras Ini Sebenarnya Film Apa

28 Desember 2025
Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

24 Desember 2025
Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

27 Desember 2025
Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

26 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.