Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus Loker

Menerka Alasan Pekerja Cikarang Jarang Flexing Pekerjaan di Media Sosial

Ahmad Arief Widodo oleh Ahmad Arief Widodo
17 April 2022
A A
Menerka Alasan Pekerja Cikarang Jarang Flexing Pekerjaan di Media Sosial

Menerka Alasan Pekerja Cikarang Jarang Flexing Pekerjaan di Media Sosial (Chyntia Agni Archiyesa/Shutterstock.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Kenapa ya pekerja Cikarang jarang bikin konten tentang pekerjaan mereka?

Beberapa waktu yang lalu jagat twitter diramaikan dengan video konten seorang karyawati salah satu e-commerce besar di Indonesia yang identik dengan warna oren. Dalam video yang berdurasi cukup pendek tersebut, sang karyawati sudah dapat menjelaskan banyak hal menyenangkan bekerja di sana. Apalagi lokasi kantornya terletak di SCBD, yang katanya adalah surga para pekerja kantoran dan dapat dibanggakan ketika di tongkrongan.

Yang namanya Twitter, kalau ada konten nyerempet flexing, pasti reaksinya n666eri. Banyak yang bilang bahwa kebutuhan pekerja bukanlah seperti itu. serta, banyak yang bawa-bawa Cikarang dan tentu saja g a j i n y a.

Setiap ada keributan di Twitter dan bawa-bawa nama Cikarang, saya merasa terpanggil. Maklum, saya ini Cikarang pure blood, lahir dan besar di kota ini. Gara-gara video tersebut, ada pertanyaan random muncul di kepala saya, kenapa nggak ada video serupa dari pekerja Cikarang ya?

Kalau kalian kebetulan kepikiran hal yang sama, saya mencoba cari tahu alasan pekerja Cikarang nggak flexing kerjaan mereka, meski penghasilan mereka uwaw sekali.

#1 Nggak boleh dikontenin

Ada dua aturan umum yang terdapat di perusahaan daerah Cikarang, yaitu tidak boleh membawa ponsel selama bekerja dan atau tidak boleh merekam atau memotret proses pembuatan suatu produk perusahaan. Ini wajar sih, sebab kebanyakan perusahaan di kota tersebut kan pabrik ya. Jadi, smartphone bisa bikin kita teralihkan perhatiannya. Juga, ada rahasia perusahaan yang harus dijaga.

#2 Susah dikontenin

Kenapa pekerja di SCBD sering banget bikin konten? Sebab, S dari SCBD itu adalah singkatan dari story. Bercanda. Nggak lucu? Biarin.

Tapi, serius, SCBD itu emang konten-able. Bukan berarti Cikarang nggak konten-able ya, tapi, ayolah, apa sih yang mau dikontenin. Tetep kalah sama yang lain.

Baca Juga:

6 Usaha yang Semakin Redup karena Perkembangan Zaman

5 Pekerjaan yang Bertebaran di Indonesia, tapi Sulit Ditemukan di Turki

Kantor estetik (Pixabay.com)

#3 Nggak sempat bikin konten

Saya nggak bilang orang SCBD kelewat selo ya, tapi emang saya akui, pekerja sana tuh bisa bikin konten kerjaan dari pagi sampe kelar kerjaan. Mungkin kerjaan mereka lebih santai, dan itu biasa, nggak ada salahnya. Kan banyak tuh pekerjaan yang santai, kadang nggak keliatan kerjanya, mentereng, serta digaji gede.

Lhaaa kalau pekerja Cikarang, nggak kayak gitu. Pagi sampe kantor, mereka ya cus kerja. Bisa dibilang pekerjaannya nggak sesantai yang lain. Ya wajar sih, gajinya gede.

Cari kerjaan itu susah (Unsplash.com)

#4 Nggak butuh validasi

Terkadang, orang kerja ya kerja aja. Yang dicari ya gaji, bukan validasi. Hal ini nggak salah. Bukan mereka nggak bangga sama kerjaannya, melainkan ya ngapain gitu dibikin konten. Kerja ya kerja aja.

#5 Outfit yang dipakai seragam

Mungkin, mungkin lho, ada yang nggak bikin konten karena alasan ini. Ada orang yang bikin konten khusus buat OOTD doang. Kalau mereka kerja, ya nggak bikin konten, soalnya tempat kerja mereka kan pakai seragam. OOTD apaan kalau seragam.

#6 Slip gaji adalah validasi terbaik

Ini mirip dengan poin nomor empat. Kadang, mereka nggak butuh bikin konten sebab ya slip gaji speaks for itself. Nggak perlu kontenin kantor, seragam, meja kerja, suasana kerja. Kasih aja slip gaji, kelar. Status sosial naik sendiri. Kalaupun nggak dianggep, nanti keliatan kok mana yang berduit mana yang nggak.

Uang (Pixabay.com)

Itulah beberapa kemungkinan kenapa pekerja Cikarang jarang flexing atau bikin konten kerjaan. Memang, sebaik-baiknya manusia adalah yang tidak pamer. Sebab, pamer itu dosa.

Penulis: Ahmad Arief Widodo
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA 7 Alasan Kamu Sebaiknya Terima Kerjaan di Cikarang, Bukan di SCBD

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 17 April 2022 oleh

Tags: CikarangkontenpekerjaanSCBD
Ahmad Arief Widodo

Ahmad Arief Widodo

Stand like a hero and die bravely.

ArtikelTerkait

5 Kelebihan Pekerja Cikarang Dibanding Pekerja SCBD Jakarta Terminal Mojok.co

5 Kelebihan Pekerja Cikarang Dibanding Pekerja SCBD Jakarta

20 April 2022
Depok, Adik Tiri Jakarta Selatan yang Kini Punya Gaya Sendiri (Unsplash)

Depok, Adik Tiri Jakarta Selatan yang Kini Punya Gaya Sendiri

12 Mei 2025
Percayalah, Naik Jabatan Itu Nggak Enak!

Percayalah, Naik Jabatan Itu Nggak Enak!

17 Januari 2023
reuploader konten youtube snackvideo video alur cerita time code youtube MOJOK.CO

Reuploader Konten YouTube: Profesi Paling Gampang Sekaligus Paling Nggak Tahu Diri

26 Juni 2021
Polemik Tukang Parkir: Dibenci Netizen, Pemutar Ekonomi Bawah, dan Bisnis Mafia di Baliknya terminal mojok.co

Polemik Tukang Parkir: Dibenci Netizen, Pemutar Ekonomi Bawah, dan Bisnis Mafia di Baliknya

28 Oktober 2021
Konten Jakarta ke Bekasi 2 Jam Di Jogja Bisa Tembus Gunung tapi Kudu Nekat Terminal Mojok

Konten Jakarta ke Bekasi 2 Jam: Di Jogja Bisa Tembus Gunung tapi Kudu Nekat

25 Januari 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025
Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

26 Desember 2025
6 Rekomendasi Tontonan Netflix untuk Kamu yang Mager Keluar Rumah Saat Liburan Tahun Baru Mojok.co

6 Rekomendasi Tontonan Netflix untuk Kamu yang Mager Keluar Rumah Saat Liburan Tahun Baru

27 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

27 Desember 2025
Ibu Rumah Tangga dan Ojol juga Berhak untuk Kuliah, Universitas Terbuka Menerima Tanpa Batasan Apa pun! Mojok.co

Ibu Rumah Tangga dan Ojol juga Berhak untuk Kuliah, Universitas Terbuka Menerima Tanpa Batasan Apa pun!

29 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Biro Jasa Nikah Siri Maikin Marak: “Jalan Ninja” untuk Pemuas Syahwat, Dalih Selingkuh, dan Hindari Tanggung Jawab Rumah Tangga
  • Didikan Bapak Penjual Es Teh untuk Anak yang Kuliah di UNY, Jadi Lulusan dengan IPK Tertinggi
  • Toko Buku dan Cara Pelan-Pelan Orang Jatuh Cinta Lagi pada Bacaan
  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.