Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Meluruskan Kesalahpahaman Orang-orang terhadap Selai Srikaya: Bukan Terbuat dari Buah Srikaya!

Farahiah Almas Madarina oleh Farahiah Almas Madarina
29 Oktober 2023
A A
Meluruskan Kesalahpahaman Orang-orang terhadap Selai Srikaya: Ternyata Bukan Terbuat dari Buah Srikaya!

Meluruskan Kesalahpahaman Orang-orang terhadap Selai Srikaya: Ternyata Bukan Terbuat dari Buah Srikaya! (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Asal-usul selai srikaya

Setelah mencari tahu dari berbagai sumber, ternyata, konon katanya nama srikaya diambil dari bahasa Melayu, yaitu sri atau seri yang artinya cerah. Biasanya, selai srikaya disebut dengan selai kaya atau “kaya” saja. Selai ini biasa digunakan sebagai isian roti kukus, olesan pisang goreng, maupun roti panggang (kaya toast). Praktis, kudapan dengan selai ini sangat cocok dinikmati bersama kopi hitam atau teh hangat.

Meski kebanyakan selai srikaya memiliki warna kuning kecokelatan, ada juga yang berwarna hijau muda. Hal tersebut dipengaruhi oleh bahan-bahan apa saja yang terkandung di dalamnya. Sedangkan untuk aroma selai yang wangi, sumbernya berasal dari daun pandan dan vanili yang terkadang memang sengaja ditambahkan saat proses pembuatan.

Sebenarnya, saya sendiri masih kurang tahu persis dari mana selai ini berasal. Siapa penciptanya dan kapan selai ini pertama kali dibuat juga masih simpang siur. Ada yang bilang bahwa selai ini berasal dari daerah Singkawang Kalimantan Barat, namun ternyata selai ini juga populer di negara-negara lain seperti Singapura dan Malaysia.

Bisa dibuat sendiri di rumah

Menariknya, selai srikaya bisa dengan mudah dibuat sendiri di rumah, lho. Kita hanya memerlukan kuning telur, santan kental, gula pasir (atau gula palem), dan daun pandan untuk membuatnya. Proses memasaknya juga nggak ribet, cukup diaduk-aduk saja bahan-bahan yang diperlukan hingga matang dan mengental sesuai selera masing-masing.

Simple sekali, bukan? Selain nggak penasaran lagi dengan rasanya, kita juga bisa menghemat pengeluaran untuk membeli kaya toast yang harga seporsinya bisa dibanderol hingga puluhan ribu rupiah. Yah, setidaknya lebih hemat untuk kaum mendang-mending lah.

Namun, jika kalian masih tetap penasaran dengan selai srikaya yang autentik, sah-sah juga sih kalau mau langsung terbang ke Singkawang, Pontianak, atau malah Singapura. Siapa tahu di tempat-tempat itu, selainya memang punya cita rasa unik yang nggak bisa kita temukan di daerah lain.

Last but not least, terlepas dari segala teka-teki di balik selai srikaya, saya pikir informasi mengenai selai ini perlu dibagikan ke khalayak luas. Selain untuk meluruskan kesalahpahaman orang-orang terhadap selai srikaya, semoga aja tulisan ini mampu mengurangi jumlah customer resto yang marah-marah di kolom review karena nggak menemukan rasa buah srikaya di roti kukus mereka.

Penulis: Farahiah Almas Madarina
Editor: Intan Ekapratiwi

Baca Juga:

10 Makanan yang Sering Bikin Salah Paham karena Namanya

Salah Kaprah Masyarakat Terkait Politeknik Negeri Semarang (Polines) yang Bikin Mahasiswa Menderita

BACA JUGA Rekomendasi Tasyi Athasyia: 4 Selai Cokelat Paling Enak buat Olesan Roti.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 29 Oktober 2023 oleh

Tags: salah pahamselaiselai srikayasrikaya
Farahiah Almas Madarina

Farahiah Almas Madarina

Pendiam, tapi riuh dalam tulisan.

ArtikelTerkait

10 Makanan yang Sering Bikin Salah Paham karena Namanya Mojok.co

10 Makanan yang Sering Bikin Salah Paham karena Namanya

16 November 2025
8 Salah Paham yang Kerap Terjadi Terkait Jabodetabek Terminal Mojok

8 Salah Paham yang Kerap Terjadi Terkait Jabodetabek

8 Juni 2022
5 Bandara di Indonesia yang Lokasinya Kerap Disalahpahami Wisatawan Terminal mojok

5 Bandara di Indonesia yang Lokasinya Kerap Disalahpahami Wisatawan

30 September 2022
Roti Aoka Rasanya Pas di Lidah, Harganya Pas di Kantong Terminal Mojok

Roti Aoka: Rasanya Pas di Lidah, Harganya Pas di Kantong

6 Oktober 2022
Cewek dengan model rambut pendek. (Unsplash.com)

Derita Cewek Model Rambut Pendek yang Sering Dikira Cowok

18 Juli 2022
3 Salah Paham terkait Sumatra Utara yang Perlu Diluruskan Terminal Mojok

3 Salah Paham terkait Sumatra Utara yang Perlu Diluruskan

30 Agustus 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025
5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

23 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.