• Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Login
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Mari Memulai Budaya Beberes Setelah Makan!

Dini N. Rizeki oleh Dini N. Rizeki
15 Oktober 2019
A A
budaya beberes

budaya beberes

Share on FacebookShare on Twitter

“Beresin dulu, terus buang ke tempat sampah!”

Kalimat ini menjadi andalan saya setelah makan bersama anak-anak di foodcourt atau restoran fastfood. Saya memang rewel perihal ini, bukan dengan maksud sok bersih atau apa. Menurut saya ini bentuk tanggung jawab yang harus saya ajarkan ke anak saya sejak mereka masih sangat belia. Sama seperti kebiasaan tidak membuang sampah sembarangan, memisahkan sampah kering dan basah, juga sampah yang bisa diolah kembali dan tidak.

Saat saya tahu bahwa akhir-akhir ini KFC memberlakukan peraturan yang sama untuk para pengunjungnya, saya senang sekali. Di setiap meja di restoran mereka ditempeli stiker dengan tulisan ‘Mulai #BudayaBeberes Dari Diri Sendiri’. Senang karena terus terang saja, kalau kita datang ke suatu tempat makan lalu mejanya masih penuh dengan sisa makanan dan sampah pengunjung sebelumnya, pasti kesal kan? Petugas kebersihannya kan punya banyak kerjaan lain yang harus diselesaikan, jadi apa salahnya kita membantu?

Apa budaya beberes ini sukses saya terapkan ke anak saya? Tentu!

Mereka akan protes kalau melihat ada pengunjung lain yang meninggalkan sampahnya begitu saja di meja dan mengabaikan budaya beberes.
Apa budaya beberes ini sukses diterapkan ke masyarakat kita?

Tentu saja belum!

Bukannya tidak sukses, ya. Belum.

Kenapa saya bilang belum? Ya karena belum semua orang mau dan mampu melakukannya. Sampai saat ini pun masih banyak mata yang memandang aneh saat saya membersihkan sisa makanan dan membawanya ke tempat sampah, tak sedikit juga teman yang mengolok-olok. Mereka bilang harusnya yang membersihkan ya petugasnya, kalau kita yang bersihkan nanti petugasnya makan gaji buta.

Malu karena diolok-olok demikian? Tentu tidak. Harusnya mereka yang malu, masa untuk budaya beberes yang seringan itu saja mereka tidak mau melakukan. Perihal makan gaji buta itu kan bukan urusan kita.

Toh, membersihkan meja itu bisa sebagai bentuk toleransi kita juga kepada sesama manusia. Terlalu muluk-muluk? Tidak dong, Ferguso! Bayangkan kalian yang ada di posisi petugas kebersihan! Di hari yang padat pengunjung, otomatis pekerjaan akan semakin menumpuk. Kalau kalian melihat ada pengunjung yang dengan sukarela membersihkan sendiri mejanya pasti kalian akan senang. Nah, membuat senang orang lain kan tidak harus dengan sebuah hal yang besar.
Sebagai bentuk terima kasih atas pelayanan mereka, bantulah meringankan kerja mereka.

Saya sempat menyinggung tentang mengajarkan tanggung jawab tadi. Ya, kita bertanggung jawab atas hal-hal yang sudah kita lakukan. Termasuk yang sudah kita makan. Pesan makanan dalam porsi besar, beramai-ramai, berisik, bikin tumpukan sampah. Bertanggung jawablah! Bersihkan!

Secara otomatis kita akan menjadi lebih peka dengan kebersihan lingkungan. Akan merasa risih bila melihat pengunjung lain yang tidak membersihkan mejanya. Di luar Indonesia, kebiasaan ini sudah dilakukan sejak lama sekali. Sedangkan di sini baru-baru saja, itu pun menuai banyak protes dan cemooh. Padahal bila ini sudah menjadi kebiasaan kita sejak kecil, akan terasa biasa saja kok. Bukan suatu hal yang aneh.

Kalian pasti pernah dong datang ke tempat makan di akhir pekan atau hari libur, lalu menemukan meja yang masih berantakan penuh dengan sisa makanan? Mau duduk, risih. Mau bersihkan sendiri juga malas. Seringnya kalian akan memanggil petugas kebersihannya kan?

Nah, ada suatu gerakan yang akhirnya muncul setelah anjuran membersihkan meja dan sisa makanan ini hadir di negara kita tercinta.
Namanya ‘Gerakan Tumpuk di Tengah‘.

Apa itu?

Gerakan tumpuk di tengah merupakan sebutan dari tindakan yang dilakukan orang-orang yang mungkin merasa ribet jika harus membuang sampah sisa makanan dan mengembalikan tray (nampan) ke tempatnya. Jadi, mereka ini membereskan meja tempat mereka makan, membersihkannya dengan tissu, lalu menumpuk semua gelas, piring, sendok, sumpit, juga sampahnya di atas tray dan diletakkan di tengah-tengah meja.

Cukup efektif.

Kenapa saya bilang cukup efektif? Karena proses pembersihan oleh petugas mau pun pengunjung yang datang setelahnya akan menjadi lebih ringkas. Tinggal angkat tray-nya, beres.
Walau menurut saya hal ini masih nanggung, sih. hehe

Kalau kalian biasanya melakukan kebiasaan yang mana nih, gaes? (*)

BACA JUGA (Petugas) Kebersihan yang Seringkali Disepelekan atau tulisan Dini N. Rizeki lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 15 Oktober 2019 oleh

Tags: budaya beberesKebersihannyinyirpetugas kebersihanRuang PublikSJW

Ikuti untuk mendapatkan artikel terbaru dari Terminal Mojok

Unsubscribe

Dini N. Rizeki

Dini N. Rizeki

Seorang yang menulis supaya tetap waras.

ArtikelTerkait

Saudara Saya OKB yang Norak dan Saya Memakluminya

Saudara Saya OKB yang Norak dan Saya Memakluminya

28 Januari 2023
Komedi Bukan Alasan Kalian Bisa Beropini Goblok dan Kebal dari Konsekuensi popon

Komedi Bukan Alasan Kalian Bisa Beropini Goblok dan Kebal dari Konsekuensi

30 Agustus 2022
Stop Nyinyirin Tumbuh Kembang Anak Orang Lain, Kondisi Tiap Anak Berbeda-Beda!

Stop Nyinyirin Tumbuh Kembang Anak Orang Lain, Kondisi Tiap Anak Berbeda-Beda!

22 Juni 2022
4 Kesalahan Umum Saat Membersihkan Kamar Mandi terminal mojok

4 Kesalahan Umum Saat Membersihkan Kamar Mandi

23 Desember 2021
Menormalisasi Jajanan Kaki Lima yang Nggak Higienis Adalah Hal Goblok terminal mojok

Menormalisasi Jajanan Kaki Lima yang Nggak Higienis Adalah Hal Goblok

2 Desember 2021
3 Dosa Tukang Bakso yang Harus Ditinggalkan terminal mojok.co

3 Dosa Tukang Bakso yang Harus Ditinggalkan

1 Desember 2021
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
superhero

Hidup Berdampingan dengan Superhero: Antara Menyenangkan dan Menyebalkan

film tentang anti-hero

Film Tentang Anti-Hero yang Lebih Bagus dari Joker Part 1

film tentang anti-hero

Film Tentang Anti-Hero yang Lebih Bagus dari Joker Part 2



Terpopuler Sepekan

4 Alasan Wajib Pakai Telkomsel meski Cuma Kartu Cadangan Terminal Mojok Farzand01 Shutterstock
Gadget

Telkomsel, Provider Seluler yang Diskriminatif

oleh Muhammad Arif Prayoga
4 Februari 2023

Kok bisa harga-harganya beda?

Baca selengkapnya
Surat Terbuka untuk Yuli Sumpil dari Fans Persis Solo yang Pernah Mengagumi Arema (Unsplash)

Surat Terbuka untuk Yuli Sumpil dari Fans Persis Solo yang Pernah Mengagumi Arema

3 Februari 2023
5 Dosa Tukang Tambal Ban yang Perlu Banget Kalian Ketahui

5 Dosa Tukang Tambal Ban yang Perlu Banget Kalian Ketahui

5 Februari 2023
Sebagai Warga Surabaya, Saya Setuju Ibu Kota Jawa Timur Pindah ke Malang Terminal Mojok

Sebagai Warga Surabaya, Saya Setuju Ibu Kota Jawa Timur Pindah ke Malang

5 Februari 2023
4 YouTuber Berkualitas yang Bakal Bikin Pinter Kaum Micin

4 YouTuber Berkualitas yang Bakal Bikin Pinter Kaum Micin

5 Februari 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=FyQArYSNffI&t=47s

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Cerita Cinta
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Halo, Gaes!

atau

Masuk ke akunmu di bawah ini

Lupa Password?

Lupa Password

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk!