Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Berkaca dari Kekacauan Perempatan Madukismo, Lampu Lalu Lintas Sebaiknya Beroperasi 24 Jam Saja

Cindy Gunawan oleh Cindy Gunawan
17 Februari 2023
A A
Berkaca dari Kekacauan Perempatan Madukismo, Lampu Lalu Lintas Sebaiknya Beroperasi 24 Jam Saja

Berkaca dari Kekacauan Perempatan Madukismo, Lampu Lalu Lintas Sebaiknya Beroperasi 24 Jam Saja (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Lampu lalu lintas nggak usah diganti kedip kuning kalau malam, ketimbang kejadiannya kayak Perempatan Madukismo ini

Nggak enaknya menyandang status sebagai mahasiswa nglaju adalah kita harus menyiapkan diri lebih awal daripada mahasiswa lain yang memilih tinggal di kos atau kontrakan sekitaran kampus. Saya, warga Bantul, ketika harus ke daerah Sleman guna keperluan kampus, mau tidak mau harus menyiapkan waktu paling tidak satu jam untuk estimasi perjalanan. Dan, siklus ini terus terjadi sampai sekarang.

Sayangnya, kami sebagai mahasiswa atau barangkali juga pekerja yang sifatnya komuter harus berhadapan dengan infrastruktur jalan yang realitanya nggak nyaman. Misalnya saja di daerah Bantul, lampu penerangannya cukup minim hingga banyak jalan berlubang, walaupun sudah dibenahi berkali-kali. Di area Kota Jogja, kita masih harus berjuang mengurai kemacetan jalan dan melawan “kentut” polusi bus-bus besar.

Terlebih ketika kini cuaca sering hujan, estimasi perjalanan jadi lebih lama, lubang jalan berubah jadi kubangan dan membuat jalan menjadi jauh lebih berbahaya. Tumpukan pasir bikin selip roda kendaraan, ciprat air kubangan buat celana dan sepatu kotor. Parahnya, para pengendara harus baik-baik mengingat bagian jalan mana yang terdapat lubang karena hujan buat semuanya jadi tidak terlihat jelas di mata. Kompleks dan tidak pernah tuntas diurus kan?

Namun, nggak hanya itu. Beberapa hari ini saya selalu berurusan dengan lampu lalu lintas yang nggak beroperasi secara normal padahal sudah memasuki rush hour.

Kekacauan Perempatan Madukismo

Selama dua hari ke belakang, saya menjumpai lampu lalu lintas di Perempatan Madukismo hanya beroperasi dengan mengedipkan warna kuning saja, bahkan ketika waktu sudah menunjukkan pukul 9 pagi. Saya beri tahu, nih, Pak Polisi, jam 9 pagi area tersebut sudah sangat ramai, lho. Masalahnya, lampu lalu lintas di sekitarnya sudah beroperasi normal, tapi kok di Perempatan Madukismo nggak demikian?

Ini hal yang serius, benar. Mengingat Perempatan Madukismo itu dilewati oleh arus kendaraan dari Ring Road Selatan di kedua arahnya. Ya, bayangkan saja berapa banyak volume kendaraan yang melintas di jalan lingkar besar ini setiap jamnya? Bukan kendaraan pribadi berupa motor atau mobil saja, kita juga harus berbagi ruas jalan dengan truk pengangkut logistik, truk gandeng, hingga bus pariwisata. Bahaya nggak, nih Pak Polisi kalau lampu lalu lintasnya masih kedip kuning begini?

Jangan dikira Perempatan Madukismo besarnya cuma selemparan batu, lho! Semenjak lampu lalu lintasnya belum berfungsi normal, saya harus ikut pengendara sebelah dan melajukan motor secara pelan-pelan untuk menyebrang. Ya, bagaimana, dong? Tiba-tiba saja dari lajur lain kadang truk dan mobil langsung menarik gas kencang seolah-olah takut terhambat lampu merah. Serius ini, saya jadi semakin takut berkendara lintas kabupaten kalau keadaannya runyam begini.

Lampu lalu lintas jangan dibikin kedip kuning

Saya paham kalau lampu lalu lintas cuma berkedip kuning ketika dini hari itu berguna untuk efisiensi waktu pengendara. Tapi, kenyataan di lapangan, dalam hal ini Perempatan Madukismo yang dikenal begitu ramainya, pun sudah memasuki rush hour, kok, ya masih kedip kuning doang?

Minimal banget, ini, Pak, kalau lampu lalu lintasnya memang belum beroperasi secara normal, tolonglah hadir sebagai pengatur arus lalu lintasnya. Kami sebagai pengendara sangat butuh pengatur lalu lintas yang profesional, bukan sekadar “Pak Ogah” yang kerjanya juga cuma ogah-ogahan saja: memainkan bendera di tengah jalan tanpa melakukan kegiatan mengatur lalu lintas yang jelas.

Atau, nih, saran saya, kalau memang Pak Polisi nggak bisa hadir sebagai pengatur lalu lintas, biarkan lampu lalu lintas itu berfungsi normal selama 24 jam saja! Perihal pengendara yang mau menerobos saat jam-jam sepi itu biar jadi urusan masing-masing.

Daripada memasuki rush hour lampu lalu lintasnya masih berkedip kuning semacam kejadian yang saya jumpai tadi, itu justru akan lebih membahayakan keselamatan banyak orang. Jadi, Pak Polisi, pilih yang mana?

Penulis: Cindy Gunawan
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA 5 Lampu APILL di Surabaya yang Durasinya Ora Umum

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 17 Februari 2023 oleh

Tags: lampu lalu lintasperempatan madukismopolisi
Cindy Gunawan

Cindy Gunawan

Manusia kepala batu yang menjelma peramu mantra doa.

ArtikelTerkait

bermain handphone

Dear, Orang yang Bermain Handphone Saat Berkendara: Kalian Menyebalkan dan Mengabaikan Keselamatan

9 September 2019
Polisi Cepek di Sidoarjo Lebih Layak Digaji ketimbang Polisi Lalu Lintas, Soalnya Beneran Keliatan Kerjanya!

Polisi Cepek di Sidoarjo Lebih Layak Digaji ketimbang Polisi Lalu Lintas, Soalnya Beneran Keliatan Kerjanya!

30 Agustus 2024
Project Multatuli dan Hal-hal yang Nggak Mashook dari Twit Kepala Analis CCIC Polri terminal mojok.co

Project Multatuli dan Hal-hal yang Nggak Mashook dari Twit Kepala Analis CCIC Polri

13 Oktober 2021
Imbauan jangan pakai sandal jepit (Unsplash.com)

Membela Imbauan Jangan Pakai Sandal Jepit ketika Bawa Motor

17 Juni 2022
Saya Pendemo yang Usai Demonstrasi, Pulang ke Rumah Seorang Polisi terminal mojok.co

Saya Pendemo yang Usai Demonstrasi, Pulang ke Rumah Seorang Polisi

10 Oktober 2020
nicholas angel hot fuzz polisi penegak hukum mojok

Seharusnya, Standar Penegak Hukum Itu kayak Nicholas Angel

16 September 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Culture Shock Lulusan Kampus Negeri yang Lanjut Kuliah di Kampus Swasta

Culture Shock Lulusan Kampus Negeri yang Lanjut Kuliah di Kampus Swasta

13 Juli 2025
Kenapa Salatiga Menjadi Kota Madya, tapi Kudus yang Lebih Mewah Justru "Cuma" Kabupaten?

Kenapa Salatiga Menjadi Kota Madya, tapi Kudus yang Lebih Mewah Justru “Cuma” Kabupaten?

14 Juli 2025
Perjalanan Pertama Lidah Saya Mengenal Couvee: Kesan Pertama Biasa Saja, tapi Jadi Penasaran dengan Menu Lainnya

Perjalanan Pertama Lidah Saya Mengenal Couvee: Kesan Pertama Biasa Saja, tapi Jadi Penasaran dengan Menu Lainnya

18 Juli 2025
4 Kuliner Khas Semarang yang Bikin Warga Lokal Angkat Tangan, Hanya Cocok untuk Wisatawan  

4 Kuliner Khas Semarang yang Bikin Warga Lokal Angkat Tangan, Hanya Cocok untuk Wisatawan  

19 Juli 2025
Pengalaman Perdana Mencoba Djournal Coffee: Kopi Mahal yang Bikin Saya Menyesap dan Mikir Dua Kali, tapi Akhirnya Pasrah dan Bahagia

Pengalaman Perdana Mencoba Djournal Coffee: Kopi Mahal yang Bikin Saya Menyesap dan Mikir Dua Kali, tapi Akhirnya Pasrah dan Bahagia

19 Juli 2025
Sisi Gelap Penjual Angkringan yang Perlu Diwaspadai, Pelanggan Sebaiknya Hati-Hati Mojok.co angkringan jogja

Bagi Saya, Angkringan Jogja Itu (Kini) Overrated, Tidak Perlu Dipuji Sampai Setinggi Itu

13 Juli 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=GyP2I7Gxgvg

DARI MOJOK

  • Pengalaman Naik Bus Malam: Laptop Berisi Skripsi Digondol Maling, Ganti Rugi Tak Seberapa tapi Mimpi Jadi Sarjana Harus Tertunda
  • Kok Bisa Menyesal Ambil KPR di Tanah Rantau, Memangnya Sebelum Ambil Rumah Nggak Pake Mikir?
  • Film “Sore: Istri dari Masa Depan” Memberi Penyesalan, Harapan Semu, dan Dendam pada Kehidupan Rumah Tangga di Masa Lalu
  • Rekomendasi 7 Drama Korea Medis Terbaik Sepanjang Masa
  • Profesi Relawan Menyadarkan Saya Pentingnya Kata Selamat Tinggal dan Terima Kasih di Kehidupan yang “Chaos”
  • Rasanya Ditipu Berkali-kali sama Suami Saat Naik Sepeda Jarak Jauh, Menempuh 55 Kilometer via Jalur Biadab Menuju Waduk Sermo

AmsiNews

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.