Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Musik

Lagu Underrated Dewa 19, Cocok untuk Bahan Renungan

Muhammad Faisal Akbar oleh Muhammad Faisal Akbar
24 Juni 2023
A A
Lagu Underrated Dewa 19, Cocok untuk Bahan Renungan

Lagu Underrated Dewa 19, Cocok untuk Bahan Renungan (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Puluhan konser telah digelar. Ribuan tiket konser sudah ludes terjual. Label “legend” makin disematkan. Buka matamu, kawan, Dewa 19 bukan sebatas “Separuh Nafas”, “Pupus”, atau “Kangen”.

Jujur saja, saya menyayangkan wawasan orang-orang yang sekadar mendengarkan Dewa 19 melalui video kompilasi lagu terbaik di YouTube. Padahal, band ini menyediakan bahan renungan yang cukup untuk menemani malam-malam yang suntuk.

Orang boleh menyetel lagu beragam lagu folk yang sering dicap beraliran indie itu. Tapi, saya justru lebih doyan melewatkan sepertiga malam dengan nuansa yang lebih pop rock garapan Dewa 19. Masalahnya, liriknya juga nggak kurang nge-folk, kok.

Sang pentolan, Ahmad Dhani, memang nggak bisa ditebak soal lagu mana yang menurutnya paling apik. Di berbagai kesempatan, ia beberapa kali menyebut lagu paripurna versinya. Namun, tentu saja berubah-ubah.

Sebagai penikmat grup musik asal Surabaya ini, saya berupaya untuk mengutarakan versi sendiri. Sebetulnya, awalnya saya cukup pusing juga ketika memilah hits-hits yang ada. Meski ngeri dihujat oleh si-paling-baladewa, saya tetap lakukan juga. Setidaknya ada tiga lagu Dewa 19 yang paling underrated sejauh ini—atau mungkin sepanjang masa—jika diukur dari beberapa aspek. Di sini saya memberi penilaian dari segi progresi akor, aransemen, dan tentu saja lirik.

Untuk melanjutkan perdebatan soal daftar lagu Dewa 19 di Terminal Mojok, saya menawarkan alternatif yang dijamin nggak mengecewakan. Sebelum memulai, pastikan jaringan internet Anda stabil.

#1 Air Mata

Menangislah bila harus menangis
Karena kita semua manusia
Manusia bisa terluka
Manusia pasti menangis
Dan manusia pun bisa mengambil hikmah

Lagu ini, menurut saya, cukup bagus sebagai pembuka. Sangat jarang dibawakan saat konser, hits yang masuk di dalam album Cintailah Cinta ini bukan berarti minim kualitas dan ketinggalan zaman.

Baca Juga:

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

Dari segi aransemen, lagu ini mengalun di awal sampai bagian chorus yang bernada tinggi ala sang mantan vokalis, Once Mekel. Berdasarkan lirik, “Air Mata” seakan mengajak kita untuk menjadi manusia dengan menangis dan meluapkan segenap penyeselan.

Bagi yang sedang merasa telah mengecewakan orang tua, pasangan, atau atasan, rasa-rasanya lagu ini cocok untuk dinyanyikan keras-keras. Jangan lupa menangis karena nggak ada salahnya, bukan?

Baca halaman selanjutnya

Kaulah persembahan dari surga…

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 25 Juni 2023 oleh

Tags: dewa 19lagupilihan redaksi
Muhammad Faisal Akbar

Muhammad Faisal Akbar

Penikmat sastra, komedi, dan sepak bola indah.

ArtikelTerkait

Konsep Kota Pensiun Adalah Bom Waktu dan Cuma Akal-akalan Pebisnis Properti

Konsep Kota Pensiun Adalah Bom Waktu dan Cuma Akal-akalan Pebisnis Properti

24 April 2025
Fitur Canggih pada Mobil yang Sebenarnya Nirfaedah Terminal Mojok

Fitur Canggih pada Mobil yang Nirfaedah

14 Mei 2022
4 Alasan Kebomas Jadi Kecamatan Paling Istimewa di Kota Gresik

4 Alasan Kebomas Jadi Kecamatan Paling Istimewa di Kota Gresik

4 November 2024
Membayangkan Upin Ipin dan Anak-anak Kampung Durian Runtuh Jadi Tukang Parkir Liar

Membayangkan jika Upin Ipin dan Anak-anak Kampung Durian Runtuh Jadi Tukang Parkir Liar

4 Februari 2024
Serangan Rusia ke Ukraina: Mungkinkah Perang Dunia III Terjadi?

Serangan Rusia ke Ukraina: Mungkinkah Perang Dunia III Terjadi?

25 Februari 2022
ha milik tanah klitih tingkat kemiskinan jogja klitih warga jogja lagu tentang jogja sesuatu di jogja yogyakarta kla project nostalgia perusak jogja terminal mojok

Lagu ‘Yogyakarta’ dan ‘Sesuatu di Jogja’ Bikin Saya Halu Berasa Jadi Orang Jogja

10 April 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
Dosen Pembimbing Nggak Minta Draft Skripsi Kertas ke Mahasiswa Layak Masuk Surga kaprodi

Dapat Dosen Pembimbing Seorang Kaprodi Adalah Keberuntungan bagi Mahasiswa Semester Akhir, Pasti Lancar!

25 Desember 2025
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.