Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Lagu JKT48 Bukan Sekadar Lagu Terjemahan Jepang yang Liriknya Aneh

Nurfikri Muharram oleh Nurfikri Muharram
7 Oktober 2020
A A
Lagu JKT48 Bukan Sekadar Lagu Terjemahan Jepang yang Liriknya Aneh terminal mojok.co

Lagu JKT48 Bukan Sekadar Lagu Terjemahan Jepang yang Liriknya Aneh terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Sudah hampir satu dekade perjalanan JKT48 di dunia musik Indonesia. Dari yang awalnya hanya diisi oleh generasi 1 hingga sekarang sudah sampai ke generasi 10. Selain karena membernya, JKT48 juga bisa bertahan hingga saat ini tidak lepas dari faktor lagu. Meski lagu JKT48 sebagian besar diterjemahkan dari bahasa Jepang, tetapi makna dari lagunya tetap sampai kok ke telinga pendengar. 

Bukan hanya lagu tentang romansa masa remaja saja, tetapi banyak lagu yang bisa memotivasi. Makanya, tuduhan bahwa lagu JKT48 itu cuma terjemahan dengan kalimat-kalimat nggak jelas, salah besar. Mari ditelaah satu per satu.

Lagu JKT48 #1 “365 Nichi No Kamihikouki” (Pesawat Kertas 365 Hari)

Lagu ini terkenal di kalangan fans JKT48 sebagai lagu penutup konser. Lagu ini mengajarkan bahwa meskipun hari ini kita dipenuhi kesedihan dan air mata, kita harus tetap menghadapi hari esok dengan senyuman. Selain itu, kita juga harus berhenti membanding-bandingkan diri kita dengan orang lain karena tiap orang melalui proses yang berbeda-beda.

Pada bait lainnya, kita juga diingatkan bahwa kita tidak pernah sendirian dan pasti selalu ada orang baik yang ada di sekitar kita. Secara tidak sadar, kita sering menghabiskan tenaga dan waktu untuk mengurus orang lain yang bahkan tidak peduli dengan hidup kita.

Lagu JKT48 #2 “First Rabbit” (Kelinci Pertama)

Lagu ini mengajarkan kita agar tidak pernah menyerah terhadap impian. Dalam meraih impian, kita tidak boleh gentar terhadap apa pun yang akan dihadapi, kita boleh khawatir bahkan menangis, tetapi satu hal yang tidak boleh kita lakukan adalah menyerah. Tidak ada impian yang mudah diraih *kecuali kamu anak pejabat dan setiap proses meraih impian adalah pendewasaan kita sebagai manusia.

Lagu JKT48 terbukti nggak cuma menyampaikan kesedihan dan kegalauan, tapi juga solusi untuk mengatasinya. Kelinci pertama adalah pengandaian seseorang yang masih lugu, berlari pertama kali untuk meraih pendewasaan.

Lagu JKT48 #3 “Shonichi” (Hari Pertama)

Usaha keras tidak akan mengkhianati hasil. Itulah hal yang ingin disampaikan melalui lagu ini. Tidak beda jauh dari lagu “First Rabbit”, lagu ini menceritakan tentang upaya seseorang dalam menggapai impiannya. Dalam menggapai impiannya, dia melalui proses yang tidak mudah, mulai dari latihan menari dan menyanyi. Tetapi, pada suatu hari dia tidak percaya diri karena melihat saingannya lebih bersinar darinya bahkan sempat berpikir untuk menyerah karena tidak mampu mengimbangi sekolah dan latihannya.

Apakah dia akhirnya menyerah terhadap impiannya? Tentu tidak, karena dia menyadari bahwa usaha kerasnya selama ini pasti akan membuahkan hasil. Dia yakin akan mampu menggapai impiannya dengan peluh dan air mata yang telah dia keluarkan. Lagu ini sekaligus refleksi buat kita semua bahwa jika kita berusaha, maka hasilnya selalu ada.

Baca Juga:

Aksi Liar Sok Rock n Roll dan Destruktif di Panggung Musik yang Kerap Merugikan Tidak Bisa Dibenarkan!

5 Starter Pack Remaja Jompo Saat Nonton Festival Musik

Lagu JKT48 #4 “Boku No Taiyou” (Matahari Milikku)

Setiap orang memiliki masalahnya masing-masing. Coba ingat-ingat, seberapa sering kita meremehkan masalah yang dihadapi orang lain dan membanding-bandingkannya dengan masalah kita? Padahal, kita tidak tahu bahwa masalah yang “remeh” itu ternyata berdampak besar pada hidup seseorang. Saat mengetahui bahwa teman, sahabat, dan saudara kita sedang mengalami masalah, cobalah untuk jadi matahari baginya.

Nilai persahabatan sangat kental disampaikan lewat lagu JKT48 yang satu ini. Liriknya sekaligus panduan agar untuk menghadapi teman yang sedang berkeluh kesah.

Lagu JKT48 # 5 “Yuuhi Wo Miteiruka?” ( Apakah Kau Melihat Mentari Senja?)

Lagu ini merupakan salah satu lagu JKT48 favorit saya. Saya merasa ada banyak makna dalam lagu ini. Pada bait awal, lagu ini mengajarkan kita agar tidak memendam masalah sendiri, berbagilah cerita ke teman atau keluargamu yang pasti merasa khawatir jika kamu memiliki masalah. Jangan paksakan untuk memasang senyum palsu dan membohongi orang yang kamu sayangi seolah keadaanmu sedang baik-baik saja.

Pada bagian reff-nya, lagu ini menegaskan bahwa hubungan antarmanusia memang terkadang merepotkan, tetapi kita tidak boleh lupa bahwa salah satu hakikat manusia adalah sebagai makhluk sosial. Kita tidak bisa hidup sendiri tanpa bantuan dari orang lain. Lagu ini mengingatkan kita bahwa harapan itu selalu ada.

Lagu JKT48 # 6 “Himawari” (Bunga Matahari)

Lagu ini merupakan unit song pada setlist Boku No Taiyou dan dibawakan oleh empat orang yang memakai kostum mirip bunga matahari (ya iya lah kan judulnya “Bunga Matahari”). Lagu ini mengajarkan kita agar tidak larut pada kesedihan dan harus segera menyadari, masih ada impian di masa depan yang menunggu untuk digapai.

Sebenarnya masih banyak lagi lagu JKT48 yang liriknya memotivasi diri kita agar tak mudah menyerah. Jadi, sangat salah rasanya jika orang-orang masih menganggap bahwa lagu JKT48 hanya terjemahan lagu Jepang dan tak bermakna. Meskipun diksi-diksinya agak berbeda dengan lagu Indonesia kebanyakan, bukankah itu jadi ciri khas tersendiri? Selamat mendengarkan!

Sumber gambar: Himanasdf via Wikimedia Commons

BACA JUGA Luar Biasa, ini Makna yang Terkandung dalam Lagu Baru Kekeyi “Keke Bukan Boneka” atau tulisan Nurfikri Muharram lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 7 Oktober 2020 oleh

Tags: girlbandMusik
Nurfikri Muharram

Nurfikri Muharram

Mahasiswa Setengah Salmon.

ArtikelTerkait

Hentikan Stigma Mahasiswa Seni adalah Mahasiswa Haha Hihi Musik Metal Bukan Hanya Soal Vokalis yang Berteriak

Musik Metal Bukan Hanya Soal Vokalis yang Berteriak

18 April 2020
yerin baek korea selatan idol k-pop danilla champagne supernova cover mojok

Para Idol K-Pop Bisa Meneladani Yerin Baek, Si Danilla Versi Korea

30 April 2020
'Bintang di Surga' Milik Peterpan Adalah Album Indonesia Paling Fenomenal dan Sulit Dilupakan terminal mojok.co

‘Bintang di Surga’ Milik Peterpan Adalah Album Indonesia Paling Fenomenal dan Sulit Dilupakan

22 Desember 2020
Dear Penjual di Warung Kopi, Tolong Volume Musiknya Jangan Terlalu Berisik Terminal Mojok

Dear Penjual di Warung Kopi, Tolong Volume Musiknya Jangan Terlalu Keras

28 Desember 2020
Payung Teduh Masih Tetap Teduh Didengar Meski Ditinggal Mas Is terminal mojok.co

Rekomendasi Musik untuk Menyambut Musim Hujan di Jakarta

16 November 2020
Asyiknya Jadi Kolektor Kaset Pita, Bisa Nostalgia Sekaligus Dapat Cuan yang Lumayan Mojok.co

Asyiknya Jadi Kolektor Kaset Pita, Bisa Nostalgia Sekaligus Dapat Cuan yang Lumayan

27 Oktober 2023
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

27 Desember 2025
Motor Honda Win 100, Motor Klasik yang Cocok Digunakan Pemuda Jompo motor honda adv 160 honda supra x 125 honda blade 110

Jika Diibaratkan, Honda Win 100 adalah Anak Kedua Berzodiak Capricorn: Awalnya Diremehkan, tapi Kemudian jadi Andalan

20 Desember 2025
Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

22 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

24 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.