Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Maraknya Kasus Siswa Keracunan Makanan Bukti Bobroknya Kualitas Kantin Sekolah di Indonesia

Bella Yuninda Putri oleh Bella Yuninda Putri
17 Agustus 2024
A A
Maraknya Kasus Siswa Keracunan Makanan Bukti Bobroknya Kualitas Kantin Sekolah di Indonesia

Maraknya Kasus Siswa Keracunan Makanan Bukti Bobroknya Kualitas Kantin Sekolah di Indonesia (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Pada 30 Juli kemarin dilaporkan bahwa 5 siswa SD Negeri 39 Palembang mengalami keracunan makanan. Menurut keterangan dari Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang, mereka mengalami sesak napas setelah mengonsumsi makanan di kantin sekolah hingga harus dilarikan ke rumah sakit.

Fenomena keracunan makanan kantin sekolah sebenarnya bukanlah hal yang baru. Sebelumnya, pada bulan Mei terdapat 28 siswa di Rangsang, Kabupaten Kepulauan Meranti, yang juga mengalami gejala keracunan setelah makan makanan yang dijual di kantin. Lalu, pada bulan April juga dilaporkan ada puluhan siswa SDN Ketanggi Rembang yang keracunan makanan kantin.

Maraknya fenomena siswa keracunan makanan ini menunjukkan betapa buruknya kualitas kantin sekolah, terutama soal kebersihan. Terus terang selama sekolah, saya selalu melihat bahwa kantin sekolah itu sering kali jorok. Nggak heran sih kalau kasus keracunan seperti ini cukup ramai.

Lokasi kantin sekolah yang nyempil dan tak terawat

Selama 6 tahun bersekolah di sekolah negeri, tepatnya SMP dan SMA, saya selalu heran dengan lokasi kantin yang nggak pernah benar. Kebetulan saya 2 kali masuk sekolah negeri yang nggak favorit-favorit amat, jadi saya nggak mematok ekspektasi tinggi soal fasilitas sekolah. Kalau jelek ya wajar, toh sekolahnya jarang disorot.

Akan tetapi jujur saja, saya nggak menduga kalau kantinnya bakal jelek banget. Bahkan, kantin SMA saya jauh lebih mengerikan daripada waktu SMP. Keduanya sama-sama nyempil, terletak di belakang sekolah. Kalau kantin SMA, parahnya malah sebelahan sama kumpulan sampah.

Lantai kantin sekolah juga kotor banget, bekas makanan tercecer yang sudah terinjak kadang nggak dibersihkan. Nggak cuma itu, kursi dan mejanya pun sangat minim dan sudah nggak layak pakai. Saya juga benci banget melihat daerah pojokan yang kotor dan selalu jadi tempat perabotan nggak kepakai dan gelas-gelas yang belum tercuci.

Bayangkan, apa nggak jadi sarang kecoa dan tikus kalau kayak gitu? Terus terang saya sering kali nggak kolu makan di kantin gara-gara kotornya nggak ketolongan.

Tak ada wastafel

Meski terdengar sepele, percayalah wastafel ini termasuk hal yang penting banget. Bahkan, pengadaan wastafel ini sebenarnya wajib karena telah diatur dalam Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 1429/MENKES/SK/VII/2006 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Kesehatan Lingkungan.

Baca Juga:

Menjamurnya Bimbel Bukan karena Pendidikan Kita Ampas, tapi karena Mengajar di Bimbel Memang Lebih Mudah

Kantin Sekolah Adalah Penyelamat Guru yang Gajinya Rata dengan Tanah

Namun entah kenapa ya sekolah itu pelit banget kasih fasilitas wastafel dan sabun. Okelah kalau wastafel nggak ada, bisa numpang cuci tangan di kamar mandi. Tapi, kok bisa lho mereka pelit banget kasih sabun. Sabun, lho, Gaes!

Padahal kalau ada wastafel lengkap dengan sabun, tentunya para siswa jadi ada dorongan untuk menjaga kesehatan dan kebersihan. Coba bayangkan kalau para siswa habis olahraga. Sudah pegang tanah, bola, kena keringat pula. Pas mau makan di kantin sekolah, eh, nggak ada wastafel dan sabun. Alhasil, mereka ya bodo amat cuma bisa pasrah sama Tuhan soal kesehatan. Apa nggak ngeri?

Pedagang yang nggak higienis

Kebersihan ini juga nggak hanya soal bebas sampah dan perabot yang layak. Kebersihan dalam menyajikan makanan juga patut diperhatikan. Pasalnya, makanan yang disajikan secara asal-asalan jelas menjadi penyebab utama kasus para siswa keracunan. Tapi yang jadi masalah, pedagang kantin sekolah ini kebanyakan juga nggak memperhatikan kebersihan warung dan makanannya.

Selama sekolah, saya sudah beberapa kali menemukan kasus yang bikin geleng-geleng kepala. Misalnya, waktu SMP saya sudah 2 kali mendapati kasus kecoa masuk soto ayam. Lalu, waktu SMA saya mendapati kasus teman yang nggak sengaja makan cicak karena mengira itu jelly di minumannya. Duh, geli banget, kan?

Selain itu, banyak juga pedagang yang nggak menggunakan capit masak ketika mengambil makanan. Udah nggak pakai alat, nggak cuci tangan, makanannya nggak ditutupi pula. Nggak jarang juga lho mereka nggak mencuci alat makan dengan air mengalir. Aduh, makin nggak bisa dibayangin, deh.

Selain kasus toilet jorok, kantin sekolah yang jorok sepertinya juga perlu disorot. Maraknya fenomena siswa keracunan ini jelas nggak melulu urusan gizi, tapi juga soal kebersihan. Bayangkan saja, masih banyak sekolah yang nggak memenuhi standar kantin yang baik. Misalnya, seperti yang saya bilang tadi sesederhana nggak ada wastafel dan sabun. Padahal ini kan krusial sebab menjadi langkah awal untuk menjaga kebersihan individu.

Katanya, kantin juga bisa menjadi tempat pembelajaran siswa. Tapi kalau kantin sekolahnya sekadar jual makanan tanpa memperhatikan standar yang baik, di mana pembelajarannya coba? Semoga ke depannya kantin-kantin sekolah bisa lebih bersih, ya.

Penulis: Bella Yuninda Putri
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Ironi Kantin Kejujuran yang Justru Jadi Ladang Ketidakjujuran.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 17 Agustus 2024 oleh

Tags: kantinkantin sekolahSekolahSiswa
Bella Yuninda Putri

Bella Yuninda Putri

Seorang Gen Z. Doyan menulis nonfiksi, fiksi, sampai puisi. Suka membahas topik seputar budaya, bahasa, dan keseharian di masyarakat.

ArtikelTerkait

Takut Nilai Jelek: Masalah Dunia Pendidikan yang Nggak Bisa Dipandang Enteng

Takut Nilai Jelek: Masalah Dunia Pendidikan yang Nggak Bisa Dipandang Enteng

2 Desember 2022
Bukannya Meringankan, Kerja Kelompok Malah Menambah Beban

Bukannya Meringankan, Kerja Kelompok Malah Menambah Beban

9 Desember 2022
Ikut Bimbel untuk Masuk PTN Itu Sebenarnya Tidak Perlu-perlu Banget, kecuali...  

Menjamurnya Bimbel Bukan karena Pendidikan Kita Ampas, tapi karena Mengajar di Bimbel Memang Lebih Mudah

12 November 2025
Warga Surabaya Nggak Butuh Pramuka, Kegiatan Ini Memang Lebih Baik Nggak Diwajibkan Mojok.co

Pelajar Surabaya Nggak Butuh Pramuka, Ekstrakurikuler Ini Memang Lebih Baik Nggak Diwajibkan

7 April 2024
PMM Memang Bikin Guru Pintar, tapi sekaligus Bikin Siswa Bodoh karena Terlalu Sering Diabaikan

PMM Memang Bikin Guru Pintar, tapi sekaligus Bikin Siswa Bodoh karena Terlalu Sering Diabaikan

20 Januari 2024
Sisi Gelap Pemasangan Banner Daftar Siswa Diterima PTN oleh Sekolah

Sisi Gelap Pemasangan Banner Daftar Siswa yang Diterima PTN oleh Sekolah

29 Juli 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

8 Aturan Tak Tertulis Tinggal Surabaya (Unsplash)

8 Aturan Tak Tertulis di Surabaya yang Wajib Kalian Tahu Sebelum Datang ke Sana

1 Desember 2025
Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

3 Desember 2025
Nggak Ada Gunanya Dosen Ngasih Tugas Artikel Akademik dan Wajib Terbit, Cuma Bikin Mahasiswa Stres!

Dosen yang Minta Mahasiswa untuk Kuliah Mandiri Lebih Pemalas dari Mahasiswa Itu Sendiri

5 Desember 2025
7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

30 November 2025
Rekomendasi 8 Drama Korea yang Wajib Ditonton sebelum 2025 Berakhir

Rekomendasi 8 Drama Korea yang Wajib Ditonton sebelum 2025 Berakhir

2 Desember 2025
5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru Mojok.co

5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru

2 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.