Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Luar Negeri

4 Hal yang Biasa di Jerman, tapi Luar Biasa di Indonesia

Aminatus Sholihah oleh Aminatus Sholihah
7 September 2023
A A
Hal-hal Nggak Biasa di Jerman yang Bikin Orang Indonesia Kaget: Mulai dari Selai Berry buat Cocolan Ayam sampai Anjing yang Jadi Penumpang di Metro

Hal-hal Nggak Biasa di Jerman yang Bikin Orang Indonesia Kaget: Mulai dari Selai Berry buat Cocolan Ayam sampai Anjing yang Jadi Penumpang di Metro (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Pepatah itu sangat tepat menggambarkan kondisi saya saat ini. Dua tahun tinggal di Jerman membuat saya mempunyai beberapa kebiasaan baru, yang bisa dibilang jauh dari kebiasaan lama saya selama di Indonesia.

Hidup di Eropa yang menganut budaya sangat berbeda dengan Asia menjadi tantangan tersendiri buat saya. Hal sepele memang, tapi efeknya besar untuk orang Asia macam saya. Ini nggak sesepele ganti menu yang biasanya nasi terus diganti menu lain. Sama sepelenya, tapi punya efek yang besar.

Berikut adalah kebiasaan-kebiasaan baru yang bakal muncul jika kita hidup di Jerman. 

Jarang mandi

Hidup di Eropa, khususnya Jerman, saya pikir cocok untuk orang yang males mandi (tapi badannya nggak bau, itu). Kenapa? Karena kalian jadi nggak wajib-wajib amat mandi tiap hari.

Contohnya saya, yang mandi dua hari sekali, bukan dua kali sehari. Iya betul, inilah yang saya lakukan selama tinggal di Jerman untuk urusan mandi.

Sebenarnya ini sangat lumrah di Eropa. Tapi untuk saya yang awalnya menganut budaya sering mandi tentu tidak biasa dan sulit untuk mengubah, dan saya dipaksa untuk terbiasa dengan ini. Alasannya, karena memang udara di Eropa berbeda, lebih kering dan kelembabannya rendah. Jadi bukan karena jorok ya.

Selain itu banyak orang Jerman yang bilang jika sering mandi kulit akan rusak. Lah kok bisa? Saya sempat tidak percaya dan mencoba membuktikan. Dan benar saja, kulit saya jadi bersisik dan kering sekali. Jadi mulailah saya percaya jarang mandi itu perlu.

Jika ingin berangkat kerja, cukup mencuci muka dan menggosok gigi saja, sangat menghemat waktu juga kan. Cocok sih buat orang-orang yang mageran dalam urusan mandi.

Baca Juga:

5 Pekerjaan yang Bertebaran di Indonesia, tapi Sulit Ditemukan di Turki

Pengalaman Melepas Penat dengan Camping ala Warlok Queensland Australia

Baca halaman selanjutnya: Memilah sampah di Jerman…

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 8 September 2023 oleh

Tags: daur ulang sampahIndonesiajermankebiasaanmandi
Aminatus Sholihah

Aminatus Sholihah

Manusia yang sedang embuh dengan hidupnya

ArtikelTerkait

hewan kurban

Jual Hewan Kurban Online dan Usaha Lain yang Harus Kamu Coba

11 Agustus 2019
Pecahan Kaca dan Tusuk Sate, Musuh Abadi Petugas Sampah yang Selalu Menghantui

Pecahan Kaca dan Tusuk Sate, Musuh Abadi Petugas Sampah yang Selalu Menghantui

20 Desember 2023
7 Siasat Kelas Menengah agar Bisa Bertahan di 2025 Mojok.co

7 Siasat Kelas Menengah agar Bisa Bertahan di 2025

6 November 2024
5 Dosa yang Sering Dilakukan Saat Mandi Terminal Mojok

5 Dosa yang Sering Dilakukan Saat Mandi

6 Januari 2023
Negara Panem The Hunger Games Adalah Contoh Baik bagi Sistem Pendidikan Indonesia terminal mojok

Sistem Pendidikan Negara Panem ‘The Hunger Games’ Adalah Contoh Baik bagi Indonesia

5 Juli 2021
babe haikal

Argumentasi Ulama Oposisi ala Babe Haikal Hassan yang Ramashook

2 Agustus 2019
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

3 Desember 2025
Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang Mojok.co

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang

5 Desember 2025
8 Aturan Tak Tertulis Tinggal Surabaya (Unsplash)

8 Aturan Tak Tertulis di Surabaya yang Wajib Kalian Tahu Sebelum Datang ke Sana

1 Desember 2025
6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting Mojok

6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting

30 November 2025
7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

30 November 2025
Pengajar Curhat Oversharing ke Murid Itu Bikin Muak (Unsplash)

Tolong, Jadi Pengajar Jangan Curhat Oversharing ke Murid atau Mahasiswa, Kami Cuma Mau Belajar

30 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat
  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.