Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup

Jangan Harap Bisa Slow Living di Malang kalau 4 Hal Ini Belum Diperbaiki

Bella Yuninda Putri oleh Bella Yuninda Putri
24 Desember 2024
A A
Jangan Harap Bisa Slow Living di Malang kalau 4 Hal Ini Belum Diperbaiki

Jangan Harap Bisa Slow Living di Malang kalau 4 Hal Ini Belum Diperbaiki (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

#2 Lalu lintas yang amburadul

Selain macet, lalu lintas amburadul juga bikin Malang nggak cocok untuk slow living. Sampai sekarang saya masih takut nyetir sendirian di sana gara-gara arus lalu lintas yang nggak jelas dan mengerikan. Walaupun nggak sebrutal Bali bukan berarti membuat Malang jauh lebih mending.

Pasalnya, kota ini nggak memiliki rambu lalu lintas yang jelas. Misalnya, apakah di perempatan A boleh belok kanan? Kalau belok kiri apakah boleh langsung? Atau kalau lurus, haruskah mengikuti lampu APILL? Imbasnya nggak usah ditanya lagi. Orang-orang jadi suka nyetir ngawur, baik motor maupun mobil. Nggak jarang ada yang nyaris tertabrak. Dan yang jelas, ini bisa jadi alasan di balik kemacetan Malang yang makin hari makin parah.

#3 Banjir juga jadi masalah di Malang

Ternyata banjir juga menjadi masalah di kota ini. Saya pribadi belum pernah melihat banjir Malang secara langsung, tapi sudah banyak tulisan yang mengangkat masalah ini.

Mengutip Detik.com, awal Desember kemarin ada 11 titik di Kota Malang yang terendam banjir. Nggak tanggung-tanggung, tol Malang-Pandaan juga sempat terendam banjir. Kalau sudah begini parah banget, sih. Setelah saya cari tahu, drainase adalah masalah yang nggak selesai-selesai di sini.

Sejak tahun 2022, peningkatan drainase katanya telah menjadi prioritas Pemkot. Tapi nyatanya masih banyak laporan soal genangan air di beberapa titik. Mau slow living tapi kalau banjir malah bikin tambah stres, ya.

#4 Polusi udara

Terakhir, masalah polusi udara juga tak bisa dilupakan dari Malang. Menurut saya, suatu daerah cocok disebut untuk slow living karena minim polusi udara. Sayangnya, kualitas udara di Malang kurang baik. Meski jarang menjadi sorotan, saya menemukan beberapa portal berita yang mengemukakan udara Malang berpotensi buruk. Masyarakat khawatir akan volume kendaraan yang selalu bertambah terutama dari mahasiswa berpotensi menjadi sumber polusi.

Menurut Times Indonesia, Agustus kemarin dilaporkan bahwa kualitas udara Malang masih dalam kategori baik. Namun, 3 bulan kemudian, Dinas Kesehatan melaporkan bahwa kualitas udara Malang sudah melebihi batas aman. Selain itu, di bulan Oktober juga dilaporkan daerah Pagak Malang memiliki kualitas udara terburuk se-Indonesia dengan AQI poin 187.

Saya rasa memang banyak orang yang ingin menjalani gaya hidup slow living di Malang. Sudah dingin, harga barang murah, banyak wisata alam, dll. Namun yang mau tinggal di Malang sebaiknya pikir-pikir lagi biar nggak menyesal. Pasalnya, diam-diam kota ini sering dilanda macet di hari biasa. Jangan dikira lalu lintasnya adem ayem seperti di foto-foto. Selain itu, masalah banjir dan polusi udara juga bisa mengganggu penerapan gaya hidup slow living kalian. Andaikan masalah-masalah di atas bisa dituntaskan, riset Kompas bakalan terbukti, ya.

Baca Juga:

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

Penulis: Bella Yuninda Putri
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Alasan Orang Malang Malas Berwisata ke Batu.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 27 Desember 2024 oleh

Tags: MalangMalang Rayapilihan redaksislow living
Bella Yuninda Putri

Bella Yuninda Putri

Seorang Gen Z. Doyan menulis nonfiksi, fiksi, sampai puisi. Suka membahas topik seputar budaya, bahasa, dan keseharian di masyarakat.

ArtikelTerkait

Bus Parikesit Malang Konsisten Butut dan Menyiksa Penumpang, tapi Tetap Jadi Andalan Mojok.co

Bus Parikesit Malang Konsisten Butut dan Menyiksa Penumpang, tapi Tetap Jadi Andalan

20 Mei 2025
4 Menu Rumah Makan Padang yang Sebaiknya Dihindari kalau Tidak Mau Menyesal Mojok.co

4 Menu Rumah Makan Padang yang Sebaiknya Dihindari kalau Tidak Mau Menyesal

11 Agustus 2025
5 Drama Korea Terbaru yang Akan Tayang Juli 2022 Terminal Mojok

5 Drama Korea Terbaru yang Akan Tayang Juli 2022

28 Juni 2022
Jeglongan Sewu: Daya Tarik Malang yang Nggak Masuk Brosur Wisata

Jeglongan Sewu: Daya Tarik Malang yang Nggak Masuk Brosur Wisata

9 Mei 2025
Kirana Dewa 19

Meskipun Enak dan Tenar, Lagu Kirana Dewa 19 Itu Sebenarnya Membosankan

15 November 2021
Kopi Lawson Kelewat Murah padahal Rasanya Juara, Ini Jualan Apa Sedekah?

Kopi Lawson Kelewat Murah padahal Rasanya Juara, Ini Jualan Apa Sedekah?

4 Oktober 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025
Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal (Wikimedia)

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

21 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

27 Desember 2025
Gak Daftar, Saldo Dipotong, Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life Stres! (Unsplash)

Kaget dan Stres ketika Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life, Padahal Saya Nggak Pernah Mendaftar

21 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.