Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Indonesia, Sepak Bola, dan Harapan Berlaga di Pentas Piala Dunia

Muhammad Ikhdat Sakti Arief oleh Muhammad Ikhdat Sakti Arief
21 Juli 2019
A A
piala dunia

piala dunia

Share on FacebookShare on Twitter

Piala Dunia FIFA adalah turnamen paling bergengsi di cabang olahraga sepak bola. Ini adalah turnamen antar negara di seluruh dunia. Sebanyak 32 negara yang telah lolos dari kualifikasi zona masing-masing akan saling bertanding menjadi yang terbaik. Setiap negara yang tergabung dalam FIFA pasti ingin berkompetisi di turnamen empat tahunan tersebut.

Piala Dunia baru saja selesai dihelat tahun lalu di Rusia.  Prancis yang tidak difavoritkan keluar sebagai juara. Piala Dunia berikutnya akan dihelat pada tahun 2022. Qatar akan bertindak sebagai tuan rumah. Berarti kurang lebih masih sekitar tiga tahun lagi.

Untuk dapat masuk mendapatkan slot di Piala Dunia, negara-negara anggota FIFA harus mengikuti kualifikasi di benua masing-masing. Kecuali Qatar. Negara dengan Doha sebagai ibu kotanya tersebut berhak mendapatkan satu slot sebagai tuan rumah. Itupun kalau memang jadi. Dengar-dengar, Qatar masih ada kemungkinan digantikan dengan negara lain.

Kualifikasi Benua Asia akan segera dimulai. Beberapa hari yang lalu, tepatnya pada tanggal 17, pengundian babak kualifikasi Piala Dunia zona Asia telah dilakukan di Malaysia. Ada sekitar 40 negara Asia yang tergabung dalam delapan grup dan akan memperebutkan 12 slot. Negara yang berhasil menempati 12 slot tersebut tidak otomatis langsung lolos ke Piala Dunia, tapi harus mengikuti lagi babak kualifikasi selanjutnya.

Kualifikasi zona Asia kali ini bisa menjadi kesempatan emas bagi Timnas Indonesia untuk berlaga di Piala Dunia. Atau setidaknya akan melangkah lebih jauh dari sebelumnya. Di kualifikasi sebelum-sebelumnya, Timnnas Indonesia belum mampu lolos ke Piala Dunia.

Kualifikasi kali ini bisa dibilang seddikit mudah karena Indonesia tergabung di grup G bersama negara-negara yang tidak terlalu kuat. Bahkan bisa dibilang kalau Indonesia itu setara atau bahkan mendominasi negara-negara tersebut. Negara-negara yang tergabung di grup G yaitu Uni Emirat Arab (UEA), Vietnam, Thailand, dan juga Malaysia. Grup G memang diisi negara-negara yang sering bersua dengan Indonesia.

Lawan yang mungkin cukup kuat bagi Indonesia adalah Thailand dan juga UEA. Walaupun kita juga tidak bisa meremehkan yang lain. Dibandingkan dengan Thailand dan UEA, timnas Indonesia bisa dikatakan masih mendominasi Vietnam dan juga Malaysia.

Hasil undian kualifikasi zona Asia menempatkan Indonesia serasa akan mengikuti piala AFF. Karena itu, timnas Indonesia di bawah asuhan coach Simon McMenemy diharapkan dapat berbuat banyak. Setidaknya dapat menempati posisi runner up saat kualifikasi berakhir. Dengan harapan masuk sebagai empat runner up terbaik. Dengan begitu, timnas Indonesia masih punya kesempatan untuk mengikuti kualifikasi selanjutnya.

Baca Juga:

Manajemen Tolol Penyebab PSS Sleman Degradasi dan Sudah Sepatutnya Mereka Bertanggung Jawab!

Olahraga Lari Adalah Olahraga yang Lebih “Drama” ketimbang Sepak Bola

Walaupu nantinya belum tentu juga timnas Indonesia berlaga di Piala Dunia. Tapi setidaknya kalau bisa mengambil satu slot dari 12 slot tersedia untuk mengikuti kualifikasi selanjutnya, timnas Indonesia sudah pasti lolos ke Piala Asia 2023 di Cina. Karena memang pada akhirnya nanti, hanya akan ada empat negara dari kualifikasi zona Asia yang akan berlaga di Piala Dunia. Tapi setidaknya timnas Indonesia dapat melangkah ke babak berikutnya dan bisa menghidupkan lagi euforia masyarakat dalam mendukung timnas Indonesia.

Saya ingat betul euforia persepakbolaan kita yang luar biasa pada gelaran Piala AFF 2010 dicmana Indonesia menjadi tuan rumah. Semua stasiun TV membahas tentang kehebatan Indonesia. Setiap nonton TV, pasti akan ada cuplikan-cuplikan gol yang dicetak oleh timnas kita. Bahkan sampai makanan para pemainpun juga dibahas tuntas.

Sayang sekali setelah tampil meyakinkan dibabak penyisihan, timnas Indonesia harus tumbang di babak final dari Malaysia dengan agregat 2-4. Kalah 0-3 di kandang Malaysia, menang tipis 2-1 di GBK. Padahal saat di babak penyisihan, Indonesia menang telak atas Malaysia dengan skor 5-1.

Menurut saya, timnas waktu itu adalah timnas terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. Timnas yang masih diperkuat pemain favorit saya, Bambang Pamungkas. Sejak saat itu, euforia sepak bola kita seakan mati. Tidak se-hype pada waktu itu. Itu apa yang saya rasakan. Atau mungkin, saya saja yang tidak lagi begitu mengikuti sepak terjang timnas Indonesia setelah itu.

Terakhir kali timnas Indonesia berlaga di Piala Dunia adalah pada tahun 1938. Di gelaran yang ketiga yang dihelat di Prancis. Sudah lama sekali. Indonesia saja bahkan belum merdeka saat itu. Nama negara kita juga masih Hindia-Belanda. Karena partisipasinya tersebut, Indonesia merupakan negara Asia pertama yang berkompetisi di Piala Dunia.

Seluruh masyarakat Indonesia pasti berharap timnas kita bisa berlaga di Piala Dunia. Hanya bisa sampai di penyisihan grup dan tidak mampu lolos ke babak sistem gugur juga tidak apa-apa. Yang penting kita bisa melihat timnas Indonesia berlaga di Piala Dunia.

Kita doakan saja. Semoga kita tidak harus menunggu sampai Indonesia menjadi tuan rumah terlebih dulu baru bisa melihat timnas berlaga di Piala Dunia.

Terakhir diperbarui pada 19 Januari 2022 oleh

Tags: Piala DuniaSepak BolaTimnas Indonesia
Muhammad Ikhdat Sakti Arief

Muhammad Ikhdat Sakti Arief

Nama saya Ikhdat, seorang pengangguran (semoga cepat dapat kerja) pecinta senja, penikmat kopi (biar dibilang anak indie) yang suka nulis.

ArtikelTerkait

sepak bola

Sepak Bola Kita Butuh Pertolongan

18 September 2019
Pembagian Tribun di Stadion Maguwoharjo, Markas PSS Sleman terminal mojok.co

Pembagian Tribun di Stadion Maguwoharjo, Markas PSS Sleman

15 Februari 2022
Ketika Timnas Jepang Dihuni Tokoh-tokoh “Sakti” dalam Manga Sepak Bola terminal mojok.co

Ketika Timnas Jepang Dihuni Tokoh-tokoh ‘Sakti’ dalam Manga Sepak Bola

25 Oktober 2020
Apa Cuma Saya yang Malas Ikutan Giveaway?

Ibu Saya Jadi Fans AHHA PS Pati Gara-gara Giveaway

13 Oktober 2021
kompetisi liga fpl mojok berhadiah rp2 juta fantasy premiere league mojok.co lomba fpl

Liga FPL Mojok Berhadiah Rp2 Juta: Syarat dan Ketentuan Peserta

14 September 2020
Elkan Baggott Harusnya Menyesal Menolak Main untuk Timnas Indonesia

Elkan Baggott Harusnya Menyesal Menolak Main untuk Timnas Indonesia

26 Oktober 2021
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025
Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan Mojok.co

Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan 

23 Desember 2025
Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

25 Desember 2025
Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

24 Desember 2025
5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025
Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

23 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.