Di antara pembaca Terminal Mojok, ada yang pernah mendengar nama kampus IAIN Ponorogo? Enggak? Yah, nggak heran. Nama kampus ini masih jauh di bawah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta atau UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Konon, ada yang menyebut 2 kampus tersebut sebagai kiblatnya PTKIN se-Indonesia.
Walaupun begitu, kamu nggak bisa memandang IAIN Ponorogo sebelah mata. Kampus ini juga memiliki sejumlah prestasi. Misalnya, IAIN Ponorogo masuk 10 besar kampus PTKIN terbaik 2023.
Mengutip pendis.kemenag.go.id, IAIN Ponorogo menempati peringkat ke-7. Bahkan, kampus ini berada di atas UIN Sunan Ampel Surabaya yang notabene-nya merupakan induk dari IAIN Ponorogo. UIN Sunan Kalijaga? Ada di peringkat 4.
Nah, setelah membaca beberapa tulisan di Terminal Mojok, saya menemukan beberapa tulisan tentang kebohongan atau stereotip yang salah, tetapi melekat di suatu kampus. Ya, sebut saja Unnes, Unsoed, dan UIN Walisongo. Melihat itu, saya menjadi terpantik. Lah, ini juga terjadi di kampus saya. Apa sajakah itu?
Baca halaman selanjutnya: Cap dan kebohongan lainnya yang menempel kepada nama IAIN Ponorogo.