Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus

Gagal Seleksi Masuk UGM Nggak Bikin Dunia Kalian Berakhir dan Hidup Kalian Akan Tetap Baik-baik Saja

Rizky Prasetya oleh Rizky Prasetya
7 Mei 2025
A A
Benarkah Mahasiswa UNY Adalah (Calon) Mahasiswa yang Terbuang dari UGM? Iya, tapi Nggak Juga Jogja kuliah di UGM warung makan sekitar UGM seleksi masuk ugm jurusan s1 UGM

Benarkah Mahasiswa UNY Adalah (Calon) Mahasiswa yang Terbuang dari UGM? Iya, tapi Nggak Juga (Shutterstock.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Seperti yang sudah pernah saya ceritakan, saya gagal lolos seleksi masuk UGM, meski pada akhirnya saya tetap kuliah di Jogja. Sampai kini, sekalipun sudah tidak menyakitkan, tapi itu jadi salah satu hal yang saya sesali. Meski begitu, ini bukan akhir dunia. Sama sekali bukan.

Saya gagal seleksi masuk UGM pada 2011. Kekecewaan saya tak bisa dibilang remeh, karena UGM lah yang bikin saya memutuskan untuk kuliah di Jogja.

Sekalipun gagal, saya tetap keukeuh kuliah di Jogja, dan berakhir masuk Seleksi Mandiri UNY. Memang bukan UGM, tapi setidaknya melihat saya sekarang, nggak masalah juga gagal masuk UGM. So yeah, ini jelas bukan coping.

Tapi yang bisa saya dapat dari perjalanan kuliah dan kerja di Jogja, saya berani bilang, gagal masuk seleksi UGM itu bukan akhir dunia. Beneran.

UGM memang terbaik, tapi nggak berarti kampus lain jelek

Benar, UGM jelas di atas kampus-kampus lain. Mahasiswa UMY dan UII mungkin akan protes, dan mahasiswa UNY sebaiknya diam saja nggak usah ikut-ikut debat. Tapi yang jelas, UGM lebih terkenal dan jadi top of mind orang-orang jika kamu bilang kuliah di Jogja.

Tapi, bukan berarti kamu tidak akan dapat hal-hal baik kalau kuliah di kampus lain. Misalnya saya, di FBS UNY, saya dapat banyak hal tentang seni dan budaya. Saya agak yakin nggak akan dapet sebanyak ini jika kuliahnya di UGM. FBS UNY kan kampus seni, dan saya merasa UGM nggak punya kultur seni sekuat FBS.

Memang, UGM ini kuat di bidang lain. Tapi saya rasa sih, kalau memang tekun dan fokus, keknya kalian bisa dapat apa yang anak UGM dapat meski kuliah di kampus lain.

Perlu diingat bahwa sekalipun tak sementereng UGM, kampus lain tidak serta merta jelek. Nggak gitu cara mainnya. Saya rasa tiap universitas di Jogja punya kekuatannya sendiri-sendiri yang mungkin UGM nggak punya. Kayak UNY dengan pendidikannya, UII/UIN/UMY dengan kultur Islam yang lebih kuat, ISI dengan keseniannya, dan UPN dengan… apa ges aku beneran nggak tahu. Tambang kali ya? Tambang deh.

Baca Juga:

Ambil S2 UGM setelah Lulus S1 dari Tempat yang Sama, Alasan Saya Tidak Bosan Kuliah di Gadjah Mada

S2 UGM Diperebutkan Lulusan S1 dari Kampus Mana Aja kecuali dari UGM Sendiri

Berjejaringlah, maka kamu akan merasakannya

Saya rasa yang jadi pikiran kenapa gagal seleksi masuk UGM itu seakan neraka karena mikir prestise. Bener, UGM ini kampus yang amat prestise. Ikatan alumninya kuat. Pejabat penting negara muncul dari kampus ini.

Tapi coba pikir lagi, kamu kuliah ini untuk prestise, atau untuk belajar? Kalau memang prestise, ya silakan bersedih-sedih ria. Tapi untuk belajar, sekalipun memang lagi-lagi UGM lebih andal, tapi nggak berarti kualitas pengajaran kampus lain juga ikutan buruk.

Padahal kalau misal kalian pengin banget dapet ilmunya, kalian bisa kok berjejaring dengan mahasiswa UGM dan “nyolong” ilmunya. Berjejaring itu penting banget lho. Menurutku dengan nyolong ilmu anak UGM, kalian bisa merasakan gimana rasanya kuliah di UGM sekalipun bukan mahasiswa UGM.

Banyak kok kawan saya yang berjejaring dengan anak UGM, dan dapet karier dari mereka-mereka ini. Saya pun juga melakukan hal yang sama.

Memang sih, saya nggak bisa mungkiri kalau gagal seleksi masuk UGM itu rasanya sakit. Sakit banget, malah. Apalagi saya menulis ini tepat di hari pertama saya ke Jogja 14 tahun lalu (diingetin Facebook). Rasa sakit itu terasa lagi.

Tapi kok, nyatanya hidup saya baik-baik saja. Malah mendapat banyak hal yang saya yakin tidak akan dapat di UGM. Mungkin kehidupan saya di UGM akan seru, tapi mengulang waktu? Ah, nggak ah.

Atau jika kalian memang masih pengin masuk UGM, selesaikan S1 kalian, lalu daftar S2 UGM. Kelar. Jelas win-win solution itu. Atau cabut dari kampus kalian, dan coba peruntungan lagi di tahun depan. Tapi, apakah itu bijak? Ya itu urusan kalian.

Kalau saya sih, gagal seleksi masuk UGM memang, tapi hidup saya baik-baik saja.

Penulis: Rizky Prasetya
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Cerita Alumni UGM Kenapa Mereka Memilih Kuliah di UGM: Fasilitas Lengkap, Dosennya Hebat!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 7 Mei 2025 oleh

Tags: kuliah di jogjaseleksi masuk UGMUGM
Rizky Prasetya

Rizky Prasetya

Redaktur Mojok. Founder Kelas Menulis Bahagia. Penulis di Como Indonesia.

ArtikelTerkait

UMR Jogja Harus Naik Drastis, Tidak Bisa Tidak! upah minimum yogyakarta

Saya Beruntung Nggak Pernah Tinggal di Kota Romantis seperti Jogja dan Bandung

29 Mei 2023
Perjuangan Saya dari Kaum Rebahan Sampai Kuliah di UGM

Perjuanganku dari Kaum Rebahan Sampai Kuliah di UGM

24 Desember 2019
Sosiologi UGM Bikin Saya Pernah Menyesal Kuliah 4 Tahun (Unsplash)

4 Tahun Kuliah di UGM, Saya Baru Menyesal Sudah Mengambil Jurusan Sosiologi yang Ternyata Susah Dapat Kerja dan Gaji Nggak Sesuai Harapan

5 April 2025
UGM Punya FIB yang Tidak Disukai, tapi Kuliahnya Santai (Unsplash)

Testimoni Seorang Alumni UGM tentang Fakultas Ilmu Budaya (FIB), Fakultas yang Tidak Disukai

13 Mei 2024
Culture Shock yang Dialami Pemuda Jogja Saat Kuliah di Jogja Terminal Mojok

Setelah Kuliah di Jogja, Kota Ini Tak Lagi Terlihat Istimewa

14 Februari 2023
Benarkah Mahasiswa UNY Adalah (Calon) Mahasiswa yang Terbuang dari UGM? Iya, tapi Nggak Juga Jogja kuliah di UGM warung makan sekitar UGM seleksi masuk ugm jurusan s1 UGM

Benarkah Mahasiswa UNY Adalah (Calon) Mahasiswa yang Terbuang dari UGM? Iya, tapi Nggak Juga

21 Februari 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

30 November 2025
Angka Pengangguran di Karawang Tinggi dan Menjadi ironi Industri (Unsplash) Malang

Ketika Malang Sudah Menghadirkan TransJatim, Karawang Masih Santai-santai Saja, padahal Transum Adalah Hak Warga!

29 November 2025
4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Tetap Menyenangkan Mojok.co

4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Liburan Tetap Menyenangkan

30 November 2025
8 Aturan Tak Tertulis Tinggal Surabaya (Unsplash)

8 Aturan Tak Tertulis di Surabaya yang Wajib Kalian Tahu Sebelum Datang ke Sana

1 Desember 2025
5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru Mojok.co

5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru

2 Desember 2025
QRIS Dianggap sebagai Puncak Peradaban Kaum Mager, tapi Sukses Bikin Pedagang Kecil Bingung

Surat untuk Pedagang yang Masih Minta Biaya Admin QRIS, Bertobatlah Kalian, Cari Untung Nggak Gini-gini Amat!

5 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat
  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.