Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Otomotif

Bus Maya Gapura Intan, Pilihan Terbaik untuk Bepergian dari Sukabumi ke Bandung

Erfransdo oleh Erfransdo
4 Juni 2024
A A
Bus Maya Gapura Intan Lebih, Pilihan Terbaik untuk Bepergian dari Sukabumi ke Bandung Mojok.co

Bus Maya Gapura Intan Lebih, Pilihan Terbaik untuk Bepergian dari Sukabumi ke Bandung (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Bus Maya Gapura Intan, bus jurusan Sukabumi-Bandung andalan yang nyaman.

Cukup banyak moda transportasi umum yang bisa digunakan warga Sukabumi yang hendak pergi ke Kota Bandung. Salah satu yang menjadi andalan adalah  bus. Kendaraan ini banyak dipilih utamanya oleh para perantau merantau kuliah atau pekerja.

Saya adalah satu warga Sukabumi yang mengandalkan transportasi umum bus ketika ke Bandung. Awalnya saya tidak pilah-pilih tipe bus yang akan saya tumpangi. Jika sudah datang bus dan kebetulan jurusan Bandung, maka saya akan naik ke dalam bus tersebut.

Itu mengapa saya punya pengalaman naik berbagai bus dari Sukabumi ke Bandung, salah satunya naik Bus Maya Gapura Intan (MGI). Ketika pertama kali naik bus ini, saya langsung tahu MGI bakal jadi bus favorit saya. Ternyata saya nggak sendiri, banyak orang Sukabumi yang menjadikan bus bermotif kotak-kotak ini armada favorit. 

Bus Maya Gapura Intan Sukabumi-Bandung minim ngetem

Alasan pertama saya lebih senang naik MGI dari Sukabumi ke Bandung karena tidak pernah ngetem terlalu lama dalam terminal. Berbeda dengan bus jurusan Sukabumi-Bandung lain yang bisa ngetem sangat lama. Benar-benar menguji kesabaran. 

Bus MGI biasanya hanya menunggu penumpang di satu tempat saja. Lokasi persisnya di depan toko mebel besar di kota Sukabumi. Waktu menunggu penumpangnya pun tidak terlalu lama. Jika tidak ada lagi penumpang yang hendak pergi ke Bandung, bus MGI akan langsung tancap gas tidak membuang-buang waktu.

Kondektur yang ramah dan kondisi bus yang membuat nyaman penumpang

Hal lain yang bikin saya nyaman menggunakan jasa bus MGI jurusan Sukabumi-Bandung adalah kondektur yang ramah. Mereka tidak pura-pura lupa ketika memberi kembalian. Tidak seperti kondektur bus lain, saya pernah lho menunggu kembalian hingga sampai ke Bandung. Untungnya saya memegang karcis bus yang ditandai berapa jumlah kembaliannya sehingga masih bisa dapat uang saya meskipun si kondektur memberikan dengan wajah yang ketus.

Selain kondektur yang ramah, kondisi bus MGI juga bersih dan wangi. AC-nya pun berfungsi dengan baik. Tempat duduknya juga sangat nyaman untuk menyender ditambah dengan musik yang membuat relaks. Berbeda dengan bus lain yang banyak sampah, sempit, dan kondisi AC yang rusak.

Baca Juga:

4 Kasta Tertinggi Varian Rasa Brownies Amanda yang Nggak Bikin Kecewa

5 Hal yang Jarang Diketahui Orang di Balik Kota Bandung yang Katanya Romantis 

Hampir tidak ada pedagang asongan atau pengamen yang mengganggu kenyamanan penumpang

Sebenarnya saya nggak begitu masalah dengan pedagang asongan dan pengamen yang masuk ke dalam bus ketika ngetem. Sekali lagi saya tekankan, ketika bus ngetem atau menunggu penumpang ya. Namun, kejadian yang sering terjadi, pedagang asongan dan pengamen tersebut naik-turun silih berganti sepanjang perjalanan Sukabumi-Bandung. Itu membuat kenyamanan di bus berkurang.

Berbeda dengan bus MGI, pedagang asongan dan pengamen hanya ada di tempat khusus sopir ngetem. Ketika hendak berangkat, pedagang asongan dan pengamen tersebut sudah meninggalkan bus.

Selalu diberi minuman gratis di tengah perjalanan sambil istirahat

Bus MGI jurusan Sukabumi-Bandung biasanya akan berhenti di daerah Cianjur, tepatnya di depan area persawahan. Di tempat tersebut sudah ada petugas MGI yang berseragam putih biru yang membawa buku kecil untuk mencatat jumlah penumpang sekaligus melihat kondisi bus.

Di saat yang bersamaan, akan ada petugas yang membagi-bagikan minuman manis kepada semua penumpang. Minumannya pun tidak sama setiap keberangkatan atau kepulangan ke Sukabumi. Apalagi menjelang lebaran, biasanya minumannya sedikit lebih premium.

Sambil menikmati minuman gratis, saya dan penumpang lain bisa beristirahat atau menumpang ke kamar mandi yang ada di depan pemberhentian bus. Selain itu, biasanya akan ada pedagang asongan yang masuk ke dalam bus.

Waktu tempuh bus MGI Sukabumi-Bandung jauh lebih singkat dibandingkan dengan bus lain

Hal terakhir yang membuat saya selalu memilih bus MGI Sukabumi-Bandung adalah waktu tempuh yang jauh lebih singkat dibanding bus lain. Bukan karena kebut-kebutan ya, sopir bus MGI tidak ugal-ugalan. Mereka masih mematuhi aturan dalam berkendara yang membuat penumpang tidak merasa takut sehingga memberikan pengalaman ternyaman bagi para penumpangnya. Waktu tempuh bisa lebih cepat karena armada  tidak banyak ngetem yang buang-buang waktu. 

Setiap penumpang tentunya punya preferensi masing-masing dalam memilih moda transportasi ketika akan bepergian. Hal terpenting adalah kita bisa nyaman dalam memakai jasa transportasi umum tersebut tanpa paksaan apa pun. Nah bagi saya, bus MGI adalah armada terbaik untuk perjalanan Sukabumi-Bandung.

Penulis: Erfransdo
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA Naik Angkot di Depok Hanya untuk Mereka yang Punya Nyali, Armada Bobrok dan Sopir Ugal-ugalan

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 4 Juni 2024 oleh

Tags: BandungBus Maya Gapura IntanMGIPOsukabumi
Erfransdo

Erfransdo

Lulusan pertanian yang terjun ke dunia media. Peduli isu-isu budaya dan lingkungan. Gemar baca buku dan nonton bola.

ArtikelTerkait

Alasan Orang Bandung Menghindari Plesir ke Lembang Mojok.co

Alasan Orang Bandung Menghindari Plesir ke Lembang 

8 November 2024
Pengalaman Naik Kereta Cepat Jakarta-Bandung Whoosh untuk Pertama Kali

Pengalaman Naik Kereta Cepat Jakarta-Bandung Whoosh untuk Pertama Kali

15 November 2023
Bandung Kota Kuliner, tapi Orang Asli Bandung Jarang Kulineran braga

Nasib Jalan Braga setelah Pandemi

25 Oktober 2022
Macet SCBD Kabupaten Bandung Tidak Manusiawi Melebihi Kota (Unsplash)

SCBD Bandung Nggak Ada yang Manusiawi, Mau Kota atau Kabupaten Semua Nggak Manusiawi. Jangan Mau Tinggal di Sini!

1 Mei 2024
Jangan Tanya Rekomendasi Tempat Wisata ke Orang Bandung karena Orang Bandung Asli Biasanya Nggak Tahu

Bandung Dulu Dikenal Indah, tapi Kini Justru Jadi Bahan Olokan di Media Sosial

26 November 2025
Saya Setuju Usulan Dedi Mulyadi, Teras Cihampelas Lebih Baik Dirobohkan Saja

Saya Setuju Usulan Dedi Mulyadi, Teras Cihampelas Lebih Baik Dirobohkan Saja

4 Juli 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

24 Desember 2025
Susahnya Cari Ruang Terbuka Hijau di Palembang, Hiburan Cuma Mal atau Kafe, tapi Lama-lama Bosan dan Bikin Rugi!

Susahnya Cari Ruang Terbuka Hijau di Palembang, Hiburan Cuma Mal atau Kafe, tapi Lama-lama Bosan dan Bikin Rugi!

29 Desember 2025
Dosen Pembimbing Nggak Minta Draft Skripsi Kertas ke Mahasiswa Layak Masuk Surga kaprodi

Dapat Dosen Pembimbing Seorang Kaprodi Adalah Keberuntungan bagi Mahasiswa Semester Akhir, Pasti Lancar!

25 Desember 2025
Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

26 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025
Penjelasan Ending Film The Great Flood buat Kamu yang Masih Mikir Keras Ini Sebenarnya Film Apa

Penjelasan Ending Film The Great Flood buat Kamu yang Masih Mikir Keras Ini Sebenarnya Film Apa

28 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Orang Tak Tegaan Jadi Debt Collector: Tak Tagih Utang Malah Sedekah Uang, Tak Nikmati Gaji Malah Boncos 2 Kali
  • Biro Jasa Nikah Siri Maikin Marak: “Jalan Ninja” untuk Pemuas Syahwat, Dalih Selingkuh, dan Hindari Tanggung Jawab Rumah Tangga
  • Didikan Bapak Penjual Es Teh untuk Anak yang Kuliah di UNY, Jadi Lulusan dengan IPK Tertinggi
  • Toko Buku dan Cara Pelan-Pelan Orang Jatuh Cinta Lagi pada Bacaan
  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.