Bagi para orang tua yang tinggal daerah, membesarkan anak jadi suatu hal yang menantang. Sebab, tinggal di daerah memang tak semudah kota. Akses yang menantang, jauh dari banyak infrastruktur vital, serta tempat bermain yang minim bikin membesarkan anak jadi tantangan tersendiri. Terutama perkara tempat bermain, ini amat vital. Sebab, anak butuh bermain. Tak heran jika playground selalu padat. Selalu.
Beda dengan orang tua yang tinggal di perkotaan. Mereka dimudahkan dengan berbagai fasilitas yang lengkap dan aksesibilitas yang dekat dengan mall-mall. Sudah banyak mall-mall yang menyediakan arena bermain anak atau playground.
Nah, untuk yang tinggal di daerah, beda cerita. Jika ingin mengajak anak main ke playground, mereka mau tak mau harus menempuh jarak yang jauh. Tak mengagetkan jika harus lintas kota, karena, memang itulah faktanya. Sudah jauh, mahal lagi.
Untuk mengajak anak bermain di playground mall, diperlukan kocek yang lebih dalam. Sebab, anak tidak hanya bermain saja. Setelah bermain pastinya mereka ingin jajan atau makan. Sudah harus menempuh jarak yang jauh, merogoh kantongnya pun harus lebih jauh lagi.
Itu semua memang menyedihkan. Tapi, di balik hal menyedihkan, selalu ada potensi-potensi yang bisa digali. Salah satunya, potensi bisnis.
Oleh karena ketersediaan playground masih begitu minim di daerah, membuka bisnis playground jadi hal yang amat masuk akal dan potensinya begitu besar. Bahkan jika ada yang bilang ROI bisnis playground itu cepat, tidak perlu kaget, karena hukum supply and demand akan selalu berlaku. Bayangkan, demand begitu tinggi, tapi supply begitu langka. Siapa kira-kira yang untung? Ya jelas penyedia supply, lah.
Bisnis playground memang menggiurkan
Bisnis playground memang bisnis yang menggiurkan. Tapi, memang, butuh modal yang cukup besar. Kalau saya taksir, kira-kira minimal 100 juta. Sebab, dibutuhkan ruang luas plus nyaman. Mainan dan peralatan playground juga wajib lengkap. Makin nyaman dan lengkap, makin banyak yang datang.
Peralatan playground juga akan tahan lama jika dirawat dengan telaten. Kalian cukup beli peralatannya sekali, bisa dipakai bertahun-tahun. Yang perlu diperhatikan adalah kenyamanan. AC sudah tidak bisa ditawar lagi. Tapi ya ini bisnis yang tidak kelewat rumit, karena kalian bisa mencontoh playground mana pun.
Saya tidak bercanda saat bilang bahwa bisnis ini potensinya besar di daerah. Sebab, bisnis playground jadi salah satu bisnis yang cuan terutama di Kota Barabai, Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan, tempat saya berada sekarang. Arena bermain anak khususnya terbuka hijau sangat terbatas di Kota Barabai. Hal ini berbanding terbalik dengan jumlah anak-anak yang banyak di kota ini.
Banyak anak-anak kecil yang kekurangan arena bermain dan hanya berkutat di rumah saja. Oleh karena itu, bisnis playground mulai menjamur di Kota Barabai. Di Barabai saja sudah ada lebih dari lima playground yang beroperasi.
Tiket masuknya pun sangat bervariasi dan sangat terjangkau ada yang 15 ribu, 20 ribu, dan lainnya. Biasanya tiket masuk ini tidak terhitung per jam, tapi bisa sepuasnya. Jadi anak-anak bisa puas bermain di playground tanpa dibatasi oleh waktu. Hal ini pasti sangat membantu para orang tua yang ingin menyenangkan anaknya tanpa takut boncos dan jadi solusi yang jitu untu para anak-anak yang kekurangan arena bermain.
Solusi terbaik
Kenapa bisnis playground di Barabai bisa begitu cuan? Sederhana, seperti yang sudah saya bilang di atas: supply and demand.
Untuk menemukan mall, saya harus ke Kota Banjarmasin atau Banjarbaru yang jaraknya dari Kota Barabai bisa 142 km ditempuh dalam waktu 3 jam setengah. Pastinya dah capek di jalan. Ketika ada yang buka bisnis playground di Barabai, jelas rame. Ya gimana, biasanya harus menempuh 3 jam, sekarang ada di sekitar. Ya jelas ramai.
Bisnis playground ini bisa jadi rujukan buat kalian yang mungkin punya uang banyak, tapi bingung mau dipake bisnis apa. Menurut saya, tempat bermain anak akan selalu dibutuhkan, selama tidak kelewat banyak di satu tempat. Di daerah, di mana semuanya susah untuk dijangkau, keberadaan playground akan jadi oase buat para orang tua.
Dan tentu saja, sumber penghasilan terbaik untuk kalian.
Penulis: Serena Natasha
Editor: Rizky Prasetya
BACA JUGA Kidzooona Pakuwon Mall, Playground Terbaik di Jogja
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.