Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Kejayaan Bioskop Marina Tegal Tidak Bersisa, Kini Tinggal Gedung Lapuk yang Hampir Ambruk

Dyan Arfiana Ayu Puspita oleh Dyan Arfiana Ayu Puspita
4 Januari 2024
A A
Kejayaan Bioskop Marina Tegal Tidak Bersisa, Kini Hanya Gedung Lapuk yang Hampir Ambruk Mojok.co

Kejayaan Bioskop Marina Tegal Tidak Bersisa, Kini Hanya Gedung Lapuk yang Hampir Ambruk (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Warga Tegal yang berusia di atas 30 tahun pasti tidak asing dengan Bioskop Marina. Bioskop yang terletak di area Marina Departement Store itu menyimpan banyak kenangan warga Tegal. Sayangnya, bioskop yang laris manis di tahun 1980-an hingga 1990-an itu sudah gulung tikar pada 2011. Kini tinggal gedung lapuk yang siap ambruk.

Saya adalah satu warga Tegal yang punya kenangan manis di Bioskop Marina. Masih jelas betul di ingatan, saya bersama keluarga menonton film “The Lion King” di sana. Itu menjadi film pertama yang saya tonton di bioskop. Saya agak lupa tahun pastinya, yang jelas, pada waktu itu saya masih kelas 5 SD. 

Kenangan itu semakin berkesan karena bioskop bukanlah hiburan murah bagi keluarga saya. Pada waktu itu, kami menonton bioskop dengan maksud tertentu, mengobati penyakit gondong yang saya derita. Jadi, alih-alih fokus pada film yang diputar, ibu justru mengelus gondong sambil berharap penyakit itu tidak lagi menempel pada saya. 

Tidak berapa lama sejak kejadian itu, gondong saya sembuh. Aneh, memang. Namun yang jelas, tiap kali melintas di depan gedung bekas bioskop Marina, ingatan saya langsung tertuju pada film “The Lion King” dan penyakit gondong.

Sebelum medsos, mobil boks adalah kunci promosi film

Membicarakan Bioskop Marina Tegal tidak akan jauh-jauh dari mobil boks yang difungsikan sebagai promosi film. Mobil boks milik Bioskop Marina itu dimodifikasi sedemikian rupa. Biasanya di bagian belakang mobildipasang papan besar untuk menempel poster film yang sedang tayang. 

Sementara itu, bagian atas mobil boks dipasang pengeras suara seukuran pengeras suara musala, cukup besar. Petugas akan mengajak warga untuk menonton film yang sedang tayang melalui pengeras suara itu. Asal tahu saja, pengeras suara sangat kencang, mustahil kalau orang disekitar mobil boks tidak mendengarnya.

Secara rutin, mobil boks ini akan berkeliling kota demi mempromosikan film. Kalau dipikir-pikir, mobil boks ini sangat mengganggu, benar-benar polusi suara. Namun, sekarang rindu juga. 

Bioskop Marina Tegal nasibmu kini

Saya yakin, tidak hanya saya yang punya kenangan dengan Bioskop Marina Tegal. Apalagi, di masa kejayaannya, kawasan ini menjadi tempat nongkrong hit anak muda Tegal. Entah berapa banyak pasangan muda-mudi yang menghabiskan malam Minggu di tempat ini. Apalagi, pada saat itu pilihan hiburan belum terlalu banyak. 

Baca Juga:

Alasan Golden Theater Kediri Masih Bertahan dan Tetap Ada di Hati Masyarakat Kediri

Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

Kini, saya hanya bisa mengelus dada ketika melewati Bioskop Marina. Kejayaan itu tidak bersisa sama sekali. Gedung bioskop terlihat usang dan lapuk karena tidak terawat. Bahkan, terkesan membahayakan karena seolah-olah bisa ambruk kapan saja. 

Saya serius. Kondisi gedung bekas bioskop itu bisa ambruk sewaktu-waktu dan membahayakan pedagang di sekitarnya. Bioskop Marina memang sudah lama gulung tikar, tapi masih banyak pedagang kaki lima di sekitar sana. Siang, sore, dan malam mereka selalu di sana karena pembelinya memang banyak. 

Saya bertanya-tanya, kenapa gedung ini tidak diperbaiki saja ya. Kalau pemilik memang tidak sanggung merenovasinya, kenapa tidak dijual saja ya? Pertanyaan-pertanyaan itu membayangi. 

Ternyata, berdasar kabar burung yang beredar, gedung mangkrak ini sebenarnya sudah dijual oleh pemiliknya. Hanya saja, harga jualnya di luar nalar sehingga tidak ada yang bersedia membeli. Ada juga yang mengatakan, pemilik memang tidak berniat menjualnya karena sudah sudah punya banyak uang. 

Entah kabar mana yang benar, yang jelas, menyia-nyiakan gedung ini adalah kebodohan. Selain berbahaya, gedung ini sebenarnya punya nilai di mata warga Tegal. Kalau tidak menjadi gedung bioskop, gedung sebenarnya bisa difungsikan untuk hal lain mengingat posisinya yang strategis. Syukur-syukur menjadi tempat ikonik di Tegal.

Penulis: Dyan Arfiana Ayu Puspita
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA Bioskop Permata Jogja: Berdiri Sejak Zaman Belanda, Pernah Jadi Primadona, Kini Tinggal Cerita

 Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 4 Januari 2024 oleh

Tags: Bioskopbioskop marinabioskop marina tegalbioskop tuategal
Dyan Arfiana Ayu Puspita

Dyan Arfiana Ayu Puspita

Alumnus Universitas Terbuka yang bekerja sebagai guru SMK di Tegal. Menulis, teater, dan public speaking adalah dunianya.

ArtikelTerkait

Orang yang Mainan HP di Bioskop Adalah Seburuk-buruknya Penikmat Film

Orang yang Mainan HP di Bioskop Adalah Seburuk-buruknya Penikmat Film

7 Maret 2023
Gedung Birao Tegal, Kembaran Lawang Sewu Semarang yang Bernasib Sial Mojok.co

Gedung Birao Tegal, Kembaran Lawang Sewu Semarang yang Bernasib Sial

8 Januari 2024
3 Hal yang Bisa Dilakukan di Malioboro Tegal, tapi Nggak Bisa Dilakukan di Malioboro Jogja

3 Hal yang Bisa Dilakukan di Malioboro Tegal, tapi Nggak Bisa Dilakukan di Malioboro Jogja

12 September 2024
Tahu Aci, Oleh-oleh Khas Tegal yang Diam-diam Bikin Pembeli Resah

Tahu Aci, Oleh-oleh Khas Tegal yang Diam-diam Bikin Pembeli Resah

27 Juni 2024
Cara Cepat Hamil bagi yang Sudah Nikah dari Tegal (Unsplash)

Cara Cepat Hamil bagi yang Sudah Nikah dengan Mantu Poci dari Tegal

23 Januari 2023
Wali Kota Tegal Wali Kota kok Isinya Cuma Kontroversi (Shutterstock)

Wali Kota Tegal: Wali Kota kok Isinya Cuma Kontroversi

21 Januari 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Dosen Bukan Dewa, tapi Cuma di Indonesia Mereka Disembah

4 Hal yang Perlu Kalian Ketahui Sebelum Bercita-cita Menjadi Dosen (dan Menyesal)

17 Desember 2025
Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

17 Desember 2025
Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

20 Desember 2025
Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

18 Desember 2025
Isuzu Panther, Mobil Paling Kuat di Indonesia, Contoh Nyata Otot Kawang Tulang Vibranium

Isuzu Panther, Raja Diesel yang Masih Dicari Sampai Sekarang

19 Desember 2025
Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

16 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah
  • 10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua
  • Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik
  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa
  • Menguatkan Pembinaan Pencak Silat di Semarang, Karena Olahraga Ini Bisa Harumkan Indonesia di Kancah Internasional
  • Dianggap Aib Keluarga karena Jadi Sarjana Nganggur Selama 5 Tahun di Desa, padahal Sibuk Jadi Penulis

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.