Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus Loker

Beberapa Alasan Mengapa Menulis Bisa Jadi Ladang Bisnis Potensial

Muhammad Fariz Kurniawan oleh Muhammad Fariz Kurniawan
23 Januari 2021
A A
Beberapa Alasan Mengapa Menulis Bisa Jadi Ladang Bisnis Potensial Terminal mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Dalam beberapa bulan ini, saya begitu antusias dengan yang namanya tulis-menulis. Kegiatan menulis ini memiliki manfaat menambah pundi-pundi rupiah di rekening. Terlebih di tengah kondisi pandemi yang membatasi ruang gerak kita.

Bagi saya pribadi, kegiatan menulis bisa menjadi salah satu cara untuk bekerja atau berbisnis sembari stay di rumah. Bermodal laptop serta aliran ide di kepala, saya coba untuk merangkai kata demi kata. Entah itu itu terkait dengan pengalaman hidup atau tidak.

Selama menjalani kegiatan ini, entah mengapa saya merasa jika menulis sebenarnya memiliki manfaat bisa jadi ladang bisnis potensial di masa depan. Bukan tanpa sebab atau hanya sekadar firasat saja saya mengatakan hal semacam ini. Biar tak menimbulkan spekulasi, berikut saya paparkan alasannya hanya untuk Anda yang setia membaca tulisan ini.

#1 Tak perlu keluar modal banyak

Dalam melakukan kegiatan bisnis apa pun, para pelakunya tentu wajib mengeluarkan modal. Bisa sedikit, bisa juga banyak. Tergantung dari skala serta jenis bisnis yang ingin dibangunnya.

Melakoni kegiatan tulis-menulis juga membutuhkan modal. Hanya saja, modalnya tidak begitu berat atau banyak. Cukup dengan laptop atau komputer serta inspirasi yang mengalir di dalam otak, sudah sangat cukup untuk menghasilkan sebuah tulisan.

Di samping itu, bentuk tulisan yang dihasilkan tak selalu harus selalu berdasarkan kejadian nyata atau fakta. Bisa juga tulisan yang dihasilkan tersebut mengambil referensi dari khayalan yang bermain di otak. Karya semacam ini biasa disebut sebagai fiksi.

Kalau ide di kepala lagi stuck, bisa diatasi dengan jalan-jalan atau berkontemplasi di tempat-tempat tenang agar aliran ide yang tersendat tersebut kembali lancar. Atau bisa juga dengan membaca buku atau lainnya.

#2 Bisa dilakoni siapa saja

Pada umumnya, berbisnis membutuhkan kemampuan negosiasi yang baik. Hal ini perlu dilakukan untuk menjaring klien maupun customer sebanyak-banyaknya. Namun, bukan perkara mudah untuk bisa melakukan negosiasi secara tepat guna.

Baca Juga:

3 Tips Ampuh untuk Kalian yang Bingung Mencari Tema Tulisan dari Redaktur Mojok

Jadi Dosen Itu Nggak Mudah, apalagi Jadi Dosen yang Nggak Bisa Nulis, Remuk!

Tidak semua orang dianugerahi kemampuan berbicara yang baik. Walaupun bisa dilatih, hal tersebut tergolong rumit bagi kaum introvert seperti saya. Oleh karena itu, saya kemudian memutuskan untuk menjadikan kegiatan menulis sebagai bisnis alternatif.

Saya tidak perlu bertemu dengan orang secara langsung. Dalam kesunyian ruang, saya mulai menuangkan segala isi pikiran serta memori yang terpendam. Untuk memasarkan hasil tulisan yang dimuat, saya mengandalkan beberapa media sosial seperti Instagram, Facebook, dan LinkedIn.

#3 Perkembangan teknologi

Untuk bisa menghasilkan uang dari kegiatan menulis di era kiwari, para penulis sudah tak perlu lagi berkeringat darah mengirimkan naskah ke penerbit. Banyak kok website yang mau menerima tulisan dari para kontributor lepas atau yang bisa disebut sebagai freelance writer. Termasuk Terminal Mojok yang sekarang Anda baca ini tentunya.

Tak pandang bulu atau status pekerjaan, semua orang berhak mengirimkan buah pemikiran atau keresahannya ke platform ini. Termasuk Anda yang sedang membaca tulisan ini, boleh banget untuk mengirimkan karyanya di sini. Yang penting punya alamat e-mail aktif serta kemauan saja.

For intermezzo nih ya, Terminal Mojok sendiri merupakan sebuah platform yang menerima tulisan dari siapa pun. Jadi, kalau seandainya mau protes sama tulisannya, jangan pakai redaksi kalimat ke adminnya. Langsung saja tembak penulisnya.

#4 Tak akan tergantikan oleh robot

Dewasa ini, begitu banyak pekerjaan yang perlahan tergantikan oleh perkembangan teknologi. Contoh kecilnya bisa dilihat pada pintu-pintu tol zaman now. Dalam beberapa tahun terakhir, keberadaan petugas di pintu tol sudah terbilang sulit untuk ditemukan. Sebagai gantinya, para pengguna jalan tol hanya perlu menempelkan semacam kartu khusus di gerbang tol.

Di sisi lain, teknologi alias robotisasi memang memudahkan beberapa pekerjaan manusia. Terutama di bidang administratif yang pola pekerjaannya tergolong runut alias teratur. Di sisi lain, hal ini justru bisa melahirkan masalah baru yang bernama pengangguran. Dalam konteks ilmu ekonomi, pengangguran semacam ini disebut sebagai pengangguran teknologi.

Dari semua pekerjaan di muka bumi ini, penulis menjadi salah satu pekerjaan yang sulit digantikan oleh robot. Secanggih apa pun robot yang diciptakan manusia, ia tidak akan mampu mengalahkan otak manusia yang super canggih ini. Robot hanya bisa melakukan apa yang telah diperintahkan atau diprogram, sementara manusia bisa menciptakan sesuatu yang belum ada.

Menulis sendiri dapat dibilang sebagai proses penciptaan. Dari yang awalnya tidak ada menjadi ada untuk dilihat serta dinikmati. Menulis adalah sebuah kegiatan yang dilandasi dari hal-hal kompleks seperti pengalaman atau pemikiran. Hal tersebut tentu sulit dilakukan oleh robot.

Kegiatan bisnis menulis juga tak luput dari yang namanya risiko. Kalau boleh jujur, pendapatan murni seorang penulis pemula seperti saya memang tak begitu besar. Oleh karena itu, saya mungkin akan melirik sekaligus mencoba peruntungan sampingan yang sesuai dengan passion saya.

Meskipun demikian, saya begitu menikmati proses ini dan berusaha mensyukurinya. Siapa tahu kelak saya bisa sukses sebagai penulis seperti Mas Agus Mulyadi atau Mas Raditya Dika. Kalau nggak, ya asu…dahlah.

Yang paling penting, semoga tulisan ini bisa memotivasi atau menginspirasi bagi para pembaca sekalian. Terutama bagi penulis yang mungkin sedang membaca tulisan ini dan memiliki nasib yang sama seperti saya sekarang. Yok ayo, kita bisa yok!

BACA JUGA Apa yang Dipikirkan Penulis Pemula Saat Menulis Esai untuk Media Online? dan tulisan Muhammad Fariz Kurniawan lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 29 Agustus 2021 oleh

Tags: manfaat menulismenulis
Muhammad Fariz Kurniawan

Muhammad Fariz Kurniawan

Saya merupakan penulis pemula. Saya hobi menggambar di mana saja.

ArtikelTerkait

Alangkah Kesalnya Kalau Ada Orang Minta Diajarin Nulis Tapi Dia Pemalas terminal mojok.co

Saya Bukan Anak Raja, Maka Saya Menulis

12 Juli 2019
Susahnya Menulis Parodi Kayak Haris Firmansyah dan Gusti Aditya

Susahnya Menulis Parodi Kayak Haris Firmansyah dan Gusti Aditya

20 Maret 2020
Tumblr, Kompasiana, dan Medium Mana Paling Nyaman untuk Membaca dan Menulis Online Terminal Mojok

Tumblr, Kompasiana, dan Medium: Mana yang Paling Nyaman untuk Membaca dan Menulis Online?

20 Desember 2020
Salahkah Menulis demi Uang? kaya

Salahkah Berharap Bisa Kaya dari Karya?

29 Maret 2023
Bukan Blogspot atau Wordpress, Mywapblog Adalah Tempat Pertama Kali Saya Menulis di Internet terminal mojok.co

Bukan Blogspot atau WordPress, Mywapblog Adalah Tempat Pertama Kali Saya Menulis di Internet

4 Mei 2021
Menulis di Terminal Mojok: Bayaran Secukupnya, Usaha Sekerasnya

Menulis di Terminal Mojok: Bayaran Secukupnya, Usaha Sekerasnya

28 Maret 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

4 Hal tentang Untidar Magelang yang Belum Diketahui Banyak Orang Mojok.co

4 Hal tentang Untidar Magelang yang Belum Diketahui Banyak Orang

29 November 2025
4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang Mojok.co

4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang

3 Desember 2025
Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka Mojok.co

Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka

1 Desember 2025
4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih (Unsplash)

4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih

29 November 2025
Alasan Saya Bertahan dengan Mesin Cuci 2 Tabung di Tengah Gempuran Mesin Cuci yang Lebih Modern Mojok.co

Alasan Saya Bertahan dengan Mesin Cuci 2 Tabung di Tengah Gempuran Mesin Cuci yang Lebih Modern 

5 Desember 2025
Menengok Bagaimana Penjaga Palang Kereta Api Bekerja, Termasuk Berapa Gajinya dan Gimana Cara Mendaftarnya  

Menengok Bagaimana Penjaga Palang Kereta Api Bekerja, Termasuk Berapa Gajinya dan Gimana Cara Mendaftarnya  

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.