• Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Login
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup Kuliner

Bakpia Kurnia Sari, Masterpiece dari Segala Bakpia yang Ada di Muka Bumi

M. Afiqul Adib oleh M. Afiqul Adib
29 November 2021
A A
Bakpia Kurnia Sari, Masterpiece dari Segala Bakpia yang Ada di Muka Bumi terminal mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Entah sejak kapan buah tangan atau oleh-oleh yang paling wajib dibawa pulang selepas dari Jogja adalah bakpia. Seakan sudah disepakati kalau meninggalkan Jogja harus membawa bakpia. Iya, camilan mungil yang melegenda asal Jogja itu.

Seiring bertambahnya minat membawa oleh-oleh, jumlah bakpia di Jogja pun semakin bertambah. Mungkin ada sekitar 20 sampai 30 brand bakpia yang beredar, bahkan sangat mungkin untuk lebih dari itu. Masing-masing bakpia menawarkan iming-iming rasa enak dan keunggulan, serta label “terbaik” untuk dinikmati.

Bagi yang belum tahu, bakpia ini sebenarnya berasal dari Tiongkok, yang awalnya menggunakan isian daging babi. Nah, karena Jogja pada saat itu mayoritas muslim, maka daging babi pun diganti dengan kacang hijau, sehingga terciptalah model bakpia dengan kearifan lokal seperti yang kita konsumsi sampai saat ini.

Awalnya bakpia diproduksi di Kampung Pathuk, makanya bakpia yang terkenal adalah bakpia Pathuk. Oh iya, angka pada Bakpia Pathuk (25, 75, 55, dll.) sebenarnya adalah nomor rumah dari pabrik bakpia ini. Dulu, bakpia memang produk rumahan, karena itu para produsen memakai angka rumah sebagai penanda produk bakpianya.

Namun, terkenal adalah satu hal dan paling enak adalah hal lain. Bagi saya, bakpia yang sangat syurga adalah Bakpia Kurnia Sari. Tentu saja ini bukan berarti bakpia yang lain tidak enak. Ini hanya perbandingan dan soal selera. Saya pernah mencoba beberapa jenis bakpia yang dianggap enak, namun yang paling the best dari semuanya adalah Bakpia Kurnia Sari.

Sebenarnya saya sangat suka dengan Bakpia Kukus Tugu Jogja, tapi setelah berbincang dengan beberapa penikmat bakpia, saya setuju untuk mengatakan jika “bakpia” satu ini bukan bakpia dengan makna sebenarnya. Lantaran cara masaknya adalah dikukus, bukan dipanggang. Beberapa orang bahkan mengatakan “bakpia” ini lebih mirip dengan bakpao, atau makanan lain dengan genre roti.

Ya gimana, makanan kalau beda cara masaknya, namanya juga bakal berubah. Misalnya, dinamai sayur sop itu karena direbus, kalau ditumis namanya capcay. Atau beras yang dibungkus dengan daun pisang kemudian dikukus dinamai lontong, tapi ketika dibungkus dengan janur namanya jadi ketupat. Makanan memang sakral, beda cara masaknya, beda pula namanya.

Kembali pada Bakpia Kurnia Sari. Jika diamati, wadah atau kemasan bakpia ini sangat biasa, terkesan bakpia kiloan yang dijual di sekitar Malioboro, tapi jangan salah, rasanya cukup wadidaw. Saya menduga kalau orang yang punya bakpia ini ingin mengatakan jika bakpia adalah soal rasa, bukan bungkusnya.

Ukuran dari Bakpia Kurnia Sari lebih besar dibanding bakpia pada umumnya. Ingat, ini kalau dibandingkan dengan bakpia pada umumnya, ya, kalau dibandingkan dengan rasa cintaku padamu tentu saja terlihat kecil. Halah.

Selain itu, kulit dari Bakpia Kurnia Sari cukup berbeda. Kulitnya tipis tapi berlapis, dan tentu saja nyaman untuk dikunyah. Tidak hanya bagian kulit, isi dari bakpianya juga terasa lembut sekali. Seriously, lembut sekaliii. Jadi ketika masuk ke mulut, bakal langsung hancur, enak dikunyah, prul dan kemepyar.

Coba bayangkan, bakpia dengan ukuran lebih besar, kulit berlapis, dan isi yang lembut. Pasti syuuurga sekali untuk dinikmati, kan?

Bakpia Kurnia Sari memang memiliki tekstur yang mudah pecah, sehingga ketika dimakan menjadi agak berantakan. Namun, justru itu sisi romantisnya, sangat cocok dimakan bareng pasangan. Saya tidak tahu ini disengaja atau tidak, tapi makanan yang mudah berantakan sangat mendukung untuk kegiatan yang-yangan.

Saat pasanganmu makan dengan berantakan, pasti ada sisa-sisa makanan yang menempel di bibir, pipi, atau sekitar wilayah tersebut. Dengan heroik kamu bisa membersihkan makanan yang berantakan, menyapu sisa-sisa makanan menggunakan tangan kosong, kemudian tersenyum secara perlahan. Ah, bayangnooo!

Oh iya, sebagai penikmat, saya tidak ingin mencintai dengan buta. Tentu ada beberapa hal yang menjadi kekurangan dari produk satu ini. Selain harganya paling mahal dari bakpia lainnya, distribusi Bakpia Kurnia Sari juga kurang luas. Tidak seperti bakpia Pathuk yang mudah ditemukan, bahkan sampai memberi bonus bagi tukang becak jika mengantarkan pembeli ke pabrik bakpia ini sebagai langkah promosi dagang. Stok Bakpia Kurnia Sari sering kali habis. Hanya ada 3 outlet resminya di Kota Jogja. Jika membeli di outlet tidak resmi, harganya cukup berjarak. Tapi kalau untuk rasa, saya kira tidak ada kekurangan.

Saran saya, bakpianya jangan disimpan di kulkas karena teksturnya akan keras. Semua bakpia selalu lebih enak dimakan ketika masih hangat. Dan akan selalu lebih enak lagi jika dimakan bareng pasangan, opo meneh sampek pok dulang.

Disclaimer, ini bukan endorse, yah, hanya testimoni. Tapi, kalau di-endorse sih saya nggak bakal nolak. Wqwqwq.

Sumber Gambar: Pinerineks via Wikimedia Commons

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 29 November 2021 oleh

Tags: bakpiaBakpia Kurnia SariOleh-Olehpilihan redaksi

Ikuti untuk mendapatkan artikel terbaru dari Terminal Mojok

Unsubscribe

M. Afiqul Adib

M. Afiqul Adib

Cuma Mas-mas Lamongan biasaaa yang suka hidup hemat untuk foya-foya. II Instagram: aduib07

ArtikelTerkait

Piala Dunia U-20 Batal: Ketika Politisi Sok Jadi Pahlawan, Rakyatlah yang Jadi Korbannya, ganjar, koster

Piala Dunia U-20 Batal: Ketika Politisi Sok Jadi Pahlawan, (Impian) Rakyatlah yang Jadi Korbannya

31 Maret 2023
Keluh Kesah Tinggal di Kecamatan Dramaga Bogor

Keluh Kesah Tinggal di Kecamatan Dramaga Bogor

30 Maret 2023
Surat Cinta untuk Walikota: Pak, Malang Macet, Jangan Urus MiChat Saja!

Mati Tua di Jalanan Kota Malang

28 Maret 2023
Pantes Nissan Evalia Nggak Laku di Indonesia, Desainnya Aneh!

Pantes Nissan Evalia Nggak Laku di Indonesia, Desainnya Aneh!

28 Maret 2023
Tips Jelajah Jogja Solo dan Sebaliknya, Nggak Perlu Ribet Bawa Kendaraan dengan Fitur Ini Terminal Mojok.co (Unsplash.com)

Tips Jelajah Jogja-Solo dan Sebaliknya, Nggak Perlu Ribet Bawa Kendaraan dengan Fitur Ini

24 Maret 2023
Pengalaman Saya Naik ATR 72, Pesawat Baling-baling yang Katanya Berbahaya

Pengalaman Saya Naik ATR 72, Pesawat Baling-baling yang Katanya Berbahaya

23 Maret 2023
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Ungkapan Bahasa Sunda yang Wajib Diketahui Penutur Non-Sunda terminal mojok

Ungkapan Bahasa Sunda yang Wajib Diketahui Penutur Non-Sunda

aborsi dan negara yang ikut campur urusan privat

Polisi Larang Aborsi dan Negara yang Hobi Ikut Campur Hal Privat

thomas tuchel chelsea mason mount lampard mojok

4 Alasan Chelsea Calon Kuat Jawara Liga Inggris Musim Ini

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

Keluh Kesah Tinggal di Kecamatan Dramaga Bogor
Nusantara

Keluh Kesah Tinggal di Kecamatan Dramaga Bogor

oleh Aulia Syafitri
30 Maret 2023

Tinggal di Dramaga ternyata penuh drama.

Baca selengkapnya
Madura Tidak Butuh Jalan Tol

Madura Tidak Butuh Jalan Tol

30 Maret 2023
Derita Tinggal di Kecamatan Tegalrejo Jogja

Derita Tinggal di Kecamatan Tegalrejo Jogja

31 Maret 2023
Derita Pemilik Honda CS1, Mulai dari Biaya Servisnya Mahal Sampai Disinisin Montir di Bengkel

Derita Pemilik Honda CS1, dari Biaya Servis yang Mahal Sampai Disinisin Montir di Bengkel

25 Maret 2023
Pantes Nissan Evalia Nggak Laku di Indonesia, Desainnya Aneh!

Pantes Nissan Evalia Nggak Laku di Indonesia, Desainnya Aneh!

28 Maret 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=_zeY2N8MAE4

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Sapa Mantan
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Halo, Gaes!

atau

Masuk ke akunmu di bawah ini

Lupa Password?

Lupa Password

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk!