Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

3 Bahaya yang Mengintai di Persimpangan Pojok Beteng Wetan Kidul Jogja

Cindy Gunawan oleh Cindy Gunawan
22 Desember 2024
A A
3 Bahaya yang Mengintai di Persimpangan Pojok Beteng Wetan Kidul Jogja

3 Bahaya yang Mengintai di Persimpangan Pojok Beteng Wetan Kidul Jogja (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Harus ekstra waspada dan hati-hati apabila melintas di persimpangan Pojok Beteng Wetan Kidul Jogja. Sebab, persimpangan ini meresahkan pengendara.

Saya bisa mengatakan kalau lalu lintas di Jogja itu bikin pening kepala, terlebih saat musim liburan seperti saat ini. Makin runyam! Makanya ketika musim liburan tiba, saya malah ingin menetap di rumah saja. Sebab sudah bisa dipastikan tempat wisata di Jogja ramai pengunjung, baik lokal maupun mancanegara.

Bahkan akhir-akhir ini, ketika melintas di kawasan Nol Kilometer, saya sudah merasakan pegal-pegal di tangan hanya karena kebanyakan menarik rem motor. Pasalnya, banyak bus wisata yang keluar-masuk, bahkan nggak jarang ada yang berhenti tepat di sisi kiri ruas jalan yang seharusnya bisa dilewati kendaraan. Wes angel pokoke!

Selain kawasan Nol Kilometer yang mulai meresahkan, persimpangan Pojok Beteng Wetan Kidul Jogja juga nggak kalah menyebalkannya. Setidaknya, ada beberapa alasan mengapa jalan ini sering bikin nggak nyaman para pengendara. Mari kita ulas bersama.

#1 Bus wisata banyak yang ngeblong lampu merah

Hal paling menjengkelkan sekaligus mengerikan di persimpangan ini adalah banyaknya bus pariwisata yang sering ngeblong lampu merah. Ya, sebenarnya hal ini diakibatkan arus kendaraan yang padat merayap juga, sih. Akhirnya, banyak kendaraan yang tetap ingin berusaha menerobos meski sudah lampu merah. Namun kalau sebesar bus pariwisata, sih, ya tolong diperkirakan dulu, dong! Jangan bikin macet tambah panjang!

Menurut saya, sebenarnya seringnya kendaraan ngeblong di persimpangan Pojok Beteng Wetan Kidul Jogja ini adalah efek domino dari kemacetan yang terus saja mengular panjang. Keberadaan tempat makan, wisata, perbelanjaan hingga penginapan yang menjadi satu di daerah ini jelas memberikan efek kunjungan masyarakat yang besar. Dan yang masih perlu disayangkan adalah masih minimnya penggunaan transportasi umum. Jadi, ya sudah, kemacetan akan selalu jadi hal lumrah. Masalahnya struktural banget, ya?

#2 Arus kendaraan ramai, ruas jalur kiri banyak dikorbankan

Seperti yang saya katakan tadi, persimpangan Pojok Beteng Wetan Kidul Jogja ini terdiri dari empat ruas jalan yang nggak pernah sepi kendaraan. Karena itulah terjadi “korupsi” kecil-kecilan di area ini setiap hari.

Empat jalan yang saya maksud adalah Jalan Parangtritis, Jalan Brigjen Katamso, Jalan Mayjen Sutoyo, dan Jalan Kolonel Sugiyono. Keempat ruas jalan itu memiliki plang bertuliskan “belok kiri jalan terus”. Namun kenyataannya, cuma sedikit pengendara yang bisa langsung berbelok ke kiri setiap berada di persimpangan ini. Hal tersebut dikarenakan banyaknya kendaraan yang memakan ruas jalan sisi kiri mengakibatkan kendaraan yang sudah benar berada di jalurnya dan mematuhi peraturan malah terhambat jalannya.

Baca Juga:

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

#3 Pengendara yang ugal-ugalan di persimpangan Pojok Beteng Wetan Kidul Jogja

Jika biasanya bus pariwisata yang ngeblong lampu merah itu berasal dari luar Jogja, di persimpangan ini tetap saja ada warga lokal yang ugal-ugalan. Padahal kondisi lalu lintas jelas nggak memungkinkan para pengendara untuk memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi.

Terkadang banyak pengendara yang asal berbalik arah hingga tiba-tiba berbelok tanpa menyalakan sein. Hal ini mengakibatkan persimpangan Pojok Beteng Wetan Kidul Jogja ini penuh orkestra klakson dengan beragam nada. Duh, bisa pekak ini telinga!

Ketiga alasan itulah yang membuat saya menyatakan bahwa persimpangan Pojok Beteng Wetan Kidul Jogja itu menyebalkan, sekaligus memiliki banyak bahaya yang mengintai. Karena ini masalah kemacetan yang struktural, saya menyadari bahwa hal ini nggak bisa teratasi begitu saja. Namun, seandainya pemerintah memiliki pola penguraian arus lalu lintas yang baik dan didukung juga oleh masyarakat yang mulai perlahan beralih menggunakan transportasi umum, saya berharap kemacetan di persimpangan ini bisa sedikit lega.

Penulis: Cindy Gunawan
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Penderitaan Warga Jeron Beteng Jogja yang Rumahnya Digusur dan Terpaksa Pindah ke Bantul. Ongkos Semakin Mahal dan Fasilitas Kesehatan Terasa Kurang.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 22 Desember 2024 oleh

Tags: Jogjapojok betengpojok beteng wetan kidul jogja
Cindy Gunawan

Cindy Gunawan

Manusia kepala batu yang menjelma peramu mantra doa.

ArtikelTerkait

Stasiun Maguwo Lama Sleman Dilupakan padahal Istimewa karena Jadi Satu-satunya Stasiun Terbuat dari Kayu di Jogja

Stasiun Maguwo Lama Sleman Dilupakan padahal Istimewa karena Jadi Satu-satunya Stasiun yang Terbuat dari Kayu di Jogja

23 Januari 2024
Ramai Mall Jogja Sekarat, Tempat Belanja yang Pernah Jadi Primadona Itu Kini Ditinggalkan Warga Mojok.co

Ramai Mall Jogja, Tempat Belanja yang Pernah Jadi Primadona

12 Juli 2024
9 Kuliner Khas Bantul yang Perlu Dicoba terminal mojok.co

9 Kuliner Khas Bantul yang Perlu Dicoba

8 Februari 2022
4 Tempat Pacaran di Jogja yang Seharusnya Dihindari

4 Tempat Pacaran di Jogja yang Harus Dihindari

5 November 2020
4 Alasan Orang Solo Lebih Sering Plesir ke Jogja Dibanding ke Semarang Mojok.co

4 Alasan Orang Solo Lebih Sering Plesir ke Jogja Dibanding ke Semarang

10 November 2025
Seturan Jogja: Bekas Kerajaan Jin yang Kini Jadi Surganya Coffee Shop dan Kos LV

Seturan Jogja: Bekas Kerajaan Jin yang Kini Jadi Surganya Coffee Shop dan Kos LV

8 Maret 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal (Wikimedia)

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

21 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

24 Desember 2025
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025
Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

27 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.