Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup

3 Makanan yang Wajib Dimiliki Anak Kos kalau Mau Hemat hingga Akhir Bulan

Elisa Erni oleh Elisa Erni
7 November 2023
A A
3 Makanan yang Wajib Dimiliki Anak Kos kalau Mau Hemat hingga Akhir Bulan Mojok.co

3 Makanan yang Wajib Dimiliki Anak Kos kalau Mau Hemat hingga Akhir Bulan (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Menjadi anak kos saat kuliah atau bekerja menuntut kita untuk pandai mengatur keuangan sendiri. Apalagi kalau uang sakunya mepet atau gaji tidak jauh dari garis UMR. Berbagai strategi perlu diterapkan agar mampu bertahan hingga akhir bulan. 

Saya juga pernah mengalami masa-masa itu. Saya sempat merantau demi kuliah. Biaya sehari-hari berasal dari beasiswa yang tentu saja cukup, tapi tidak berlebih. Berbagai cara saya gunakan untuk menghemat uang saku dari beasiswa. Salah satunya, membawa sejumlah lauk pauk yang tidak mudah basi dari rumah. 

Cara itu ternyata efektif untuk memangkas pengeluaran untuk makan. Lauk pauk dari rumah ini bisa bertahan berhari-hari, bahkan beberapa minggu. Bagi anak kos yang ingin berhemat, saya sarankan selalu sedia tiga makanan ini: 

#1 Tempe kering murah dan enak

Tempe kering menjadi lauk yang banyak digemari anak kos. Selain murah dan tahan lama, lauk ini mudah dijumpai. Biasanya, kita bisa menemui ini di jejeran lauk di warteg atau rumah makan. mKalau tidak membeli, kita juga bisa memasaknya karena caranya mudah. 

Tempe kering biasanya bisa dimasak dengan campuran kacang tanah atau teri, tergantung selera. Tempe yang dipotong kecil-kecil kemudian digoreng kering. Setelah itu tempe dimasak dengan bumbu yang sebelumnya telah dimasak dengan minyak. Saya tidak perlu menjelaskan bumbu-bumbunya ya, di internet sudah bertebaran penjelasannya.

Poin penting yang perlu saya tekankan, bumbu harus dimasak terlebih dahulu menggunakan minyak yang cukup banyak. Sebagai anak kos yang berharap lauk pauk yang awet, langkah ini perlu dicermati agar tempe kering tidak mudah basi atau berjamur. Masak tempe hingga bumbu benar-benar meresap dan tempe menjadi kering kembali.

Setelah itu diamkan tempe kering hingga dingin dan kemudian simpan di wadah yang tertutup dan kedap udara. Tempe kering akan bertahan cukup lama, bahkan bisa tahan sampai satu bulan. Dengan catatan, cara memasak dan penyimpanannya benar. 

Jika sudah punya tempe kering ini, saya biasanya hanya tinggal membeli lauk berupa sayur. Kalau kepepet dan terburu-buru saya hanya makan nasi dengan tempe kering saja. Lumayan, selain hemat, tempe kering ini juga bisa diandalkan saat kita mager untuk beli lauk. Bisa juga menjadi penyelamat untuk sarapan di pagi hari saat harus buru-buru pergi ke kampus.

Baca Juga:

4 Dosa Pemilik Jasa Laundry yang Merugikan Banyak Pihak

7 Tabiat Penjaga Kos yang Bikin Penghuninya Betah Tinggal

#2 Abon ikan andalan di perantauan

Menu lain yang tidak kalah nikmat dan penyelamat saat dompet sekarat adalah abon ikan. Ibu saya gemar membuatkan saya lauk yang satu ini sejak saya kuliah hingga kini bekerja. Selain pembuatannya yang mudah, lauk jenis cukup awet. 

Cara pembuatannya mirip seperti tempe kering, hanya saja kita perlu mengukus ikan terlebih dahulu. Kemudian ikan disuwir-suwir hingga ukurannya sangat kecil. Setelah itu, ikan dimasak seperti halnya memasak tempe kering. Saat memasak pastikan ikan matang dan kering sempurna. Kalau masih memiliki kandungan air sedikit saja, abon ikan akan cepat basi.

Menu ini menjadi salah satu favorit saya saat tinggal di kos. Bagaimana tidak favorit, lauknya saja sudah nikmat tiada tara hanya dengan dipadukan dengan nasi hangat. Rasa ikan gurih, ditambah dengan asin, manis, dan pedas dari bumbu abon. Lauk ini andalan di perantauan.

#3 Anak kos perlu nyetok sambel pecel

Seperti sebagian besar orang Jawa, saya juga suka pecel. Salah satu permintaan saya ke ibu setiap kali pulang ke rumah adalah sambel pecel untuk nyetok di kos. Memang sih, sambel pecel banyak di pasar, tapi sambel pecel buatan sendiri terasa lebih mantap. Kita bisa menyesuaikannya dengan selera lidah dan menjamin kualitas bahan-bahannya. 

Jika sudah punya sambel pecel, biasanya saya hanya perlu menyiapkan sayur. Bahkan, terkadang saya hanya makan nasi dengan sambel pecel saja. Rasa sambel pecel yang kaya akan rempah menjadikan apapun yang dimakan bersamanya menjadi nikmat, sekalipun hanya nasi putih.

Terkait keawetan, sambel pecel jangan ditanya. Sambel ini memiliki daya simpan paling lama 3-4 minggu jika dimasukkan ke wadah yang kedap suara. Apabila sambel pecel disimpan dalam kulkas, bisa bertahan hingga 1 bulan. Bukankah lauk yang sangat cocok untuk anak kos? 

Dengan memasok bahan-bahan di atas saya bisa menghemat biaya makan sangat besar. Satu yang selalu saya ingat dan sarankan juga ke teman-teman, sebagai anak kos berhemat boleh-boleh saja. Namun, jangan lupa untuk tetap mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang. Gizi yang baik perlu demi tubuh yang sehat. Kesehatan sangat penting bagi anak perantauan yang ngekos. Kalau sudah merantau dan sakit, repotnya akan berkali-kali lipat.  

Penulis: Elisa Erni
Editor: Kenia Intan

BACA JUGA 5 Barang yang Wajib Dimiliki Anak Kos, tapi Kebanyakan Pada Nggak Punya

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 7 November 2023 oleh

Tags: abon ikanAkhir BulanAnak KosHematkossambel peceltempe kering
Elisa Erni

Elisa Erni

Penulis puisi, esai, dan apapun.

ArtikelTerkait

Kata Siapa Kos Tahunan Bikin Menderita? Nyatanya Nggak Seburuk Itu, kok, Asal Survei dengan Benar

Kata Siapa Kos Tahunan Bikin Menderita? Nyatanya Nggak Seburuk Itu, kok, Asal Survei dengan Benar

3 Mei 2024
Grup WhatsApp Kos: Dianggap Sepele, tapi Perannya Gede

Grup WhatsApp Kos: Dianggap Sepele, tapi Perannya Gede

14 November 2023
5 Life Hack Anak Kos yang Tidak Merugikan Orang Lain

5 Life Hack Anak Kos yang Tidak Merugikan Orang Lain

4 September 2022
4 Aturan Tidak Tertulis Tinggal di Kos Campur biar Nggak Ada Drama

4 Aturan Tidak Tertulis Tinggal di Kos Campur biar Nggak Ada Drama

12 September 2025
Anak Kos Mending Beli Lauk di Warteg daripada Ngide Masak di Rice Cooker, deh terminal mojok

Anak Kos Mending Beli Lauk di Warteg daripada Ngide Masak di Rice Cooker, deh

24 November 2021
Pengalaman Saya sebagai “Anak Baik-baik” Tinggal di Kos LV Jogja yang Penuh Drama Mojok.co

Pengalaman Saya sebagai “Anak Baik-baik” Tinggal di Kos LV Jogja yang Penuh Drama

23 Maret 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

2 Desember 2025
Logika Aneh di Balik Es Teh Solo yang Bikin Kaget (Unsplash)

Logika Ekonomi yang Aneh di Balik Es Teh Solo, Membuat Pendatang dari Klaten Heran Sekaligus Bahagia

30 November 2025
Menengok Bagaimana Penjaga Palang Kereta Api Bekerja, Termasuk Berapa Gajinya dan Gimana Cara Mendaftarnya  

Menengok Bagaimana Penjaga Palang Kereta Api Bekerja, Termasuk Berapa Gajinya dan Gimana Cara Mendaftarnya  

1 Desember 2025
Lamongan Megilan: Slogan Kabupaten Paling Jelek yang Pernah Saya Dengar, Mending Diubah Aja Mojok.co Semarang

Dari Wingko Babat hingga belikopi, Satu per Satu yang Jadi Milik Lamongan Pada Akhirnya Akan Pindah ke Tangan Semarang

30 November 2025
5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

2 Desember 2025
Betapa Merananya Warga Gresik Melihat Truk Kontainer Lalu Lalang Masuk Jalanan Perkotaan

Gresik Utara, Tempat Orang-orang Bermental Baja dan Skill Berkendara di Atas Rata-rata, sebab Tiap Hari Harus Lawan Truk Segede Optimus!

30 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.