Beberapa waktu lalu saya menulis di Terminal Mojok dengan judul Espresso, Menu Kopi yang Harus Dihindari oleh Orang yang Baru Pertama Kali ke Coffee Shop. Tulisan itu bisa jadi rambu-rambu bagi orang awam yang hendak nongkrong di coffee shop. Saya nggak ingin mereka memesan menu itu lalu kapok ke coffee shop lagi.
Saya singgung dalam tulisan tersebut, orang awam dunia kopi atau baru pertama kali nongkrong di coffee shop lebih baik memesan americano saja. Ada beberapa alasan di balik rekomendasi itu:
Harganya termasuk murah
Orang yang baru pertama kali ke coffee shop pasti memilih bermain aman dengan memesan menu kopi yang murah. Sialnya, banyak yang merasa “tertipu” karena hampir di semua coffee shop, espresso adalah menu yang paling murah. Padahal menu yang satu ini punya rasa pahit yang pekat.
Mereka yang ingin memesan kopi dengan harga murah saya sarankan memesan americano daripada espresso. Harga americano biasanya hanya sekitar Rp5 ribu lebih tinggi dari espresso. Ya intinya masih sangat terjangkau untuk orang yang baru pertama kali minum kopi di coffee shop.
Rasa Americano tidak sepahit espresso
FYI, americano itu pada dasarnya adalah espresso yang dikasih air putih setelah dituangkan ke gelas saji. Jadi rasanya memang masih dominan pahit tapi tidak sekuat espresso. Bagi saya sendiri yang tidak begitu suka kopi, rasa pahit americano masih cukup nikmat untuk diminum dibandingkan rasa pahit espresso.
Bahkan, kalau kata teman saya yang suka minum kopi hitam sachetan, sensasi rasa americano ya mirip-mirip seperti itu. Ada rasa pahit kopi yang kuat tapi juga ada sensasi segar seperti minum air putih. Pembedanya hanya ada pada ampas kopinya saja, kopi hitam sachetan ada ampasnya sementara americano tidak ada.
Saya sendiri sebenarnya kurang yakin apakah rasa americano memang mirip seperti kopi hitam sachetan atau tidak, soalnya saya hampir tidak pernah minum kopi hitam sachetan juga. Lagi pula, lidah tiap orang kan beda-beda, ya. Bisa jadi menurut teman saya mirip, menurut kalian tidak juga. Kalian coba rasakan saja sendiri. Yang pasti, rasa pahit americano jelas tidak sekuat espresso sehingga bisa lebih dinikmati oleh yang baru pertama kali mencoba kopi di coffee shop.
Americano zero sugar, lebih kerasa kopinya
Seperti yang sudah saya bilang sebelumnya, americano pada dasarnya hanyalah espresso yang ditambahkan air putih. Artinya, kopi ini sama sekali tidak menggunakan gula alias zero percent sugar. Itu mengapa, mereka yang pertama kali ke kafe dan ingin merasakan minuman dengan citarasa kopi yang dominan, menu ini bisa jadi pilihan. Kalian tidak perlu khawatir rasa kopi tertutup oleh manisnya gula atau susu.
Awet diminum, cocok untuk nongkrong
Perpaduan antara rasa pahit kopi yang tidak terlampau kuat ditambah porsinya yang cukup banyak membuat americano adalah kopi yang nikmat untuk diminum pelan-pelan sambil ngobrol santai dengan kawan-kawan. Apalagi jika kalian memesannya hot americano, beuh, makin awet nongkrong di coffee shop-nya tuh.
Perpaduan itu membuat americano jelas cocok untuk orang yang baru pertama kali ke coffee shop dan tidak ingin terlalu segera meninggalkan kedai karena masih ingin berlama-lama meresapi aroma skena perkopian di tempat itu.
Tetap terlihat keren dan dewasa
Jangan tersinggung, tapi di beberapa skena perkopian, timbul semacam stigma bahwa orang dewasa yang memesan kopi dengan cita rasa manis itu dianggap kurang mature. Tentu, ini akan jadi satu hal yang menjadi pertimbangan bagi pemula yang mau minum kopi di coffee shop.
Kalau kalian adalah pemula yang tidak peduli dengan stigma itu, jelas pesan apa saja tidak akan jadi masalah. Tapi, buat yang sedikit peduli, pilihan yang paling aman bagi mereka tentu adalah americano. Rasa pahitnya yang masih cukup ngopi tapi tetap bisa dinikmati oleh lidah kebanyakan orang awam membuat kopi ini paling tepat untuk menjaga gengsi sambil bisa mencoba mencicipi bagaimana rasa kopi sebenarnya.
Itulah beberapa alasan menurut saya yang membuat americano adalah pilihan menu kopi yang tepat untuk orang yang baru pertama kali ke coffee shop. Tentu, tidak ada salahnya bagi pemula untuk memesan menu kopi yang lain. Tapi, kalau kalian mau lebih aman, apa yang saya sampaikan juga patut untuk dipertimbangkan.
Penulis: Muhammad Raihan Nurhakim
Editor: Kenia Intan
BACA JUGA Udah Nggak Usah Debat, Kopi Saset Terbaik Itu ya Nescafe Classic, Kopi Lain Baiknya Diam di Pojokan
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.