Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Derita 3 Tahun Bertetangga dengan Pemilik Sound Horeg, Rasanya seperti Ada Hajatan Tiap Hari

M Nur Fadli oleh M Nur Fadli
26 Oktober 2025
A A
Derita 3 Tahun Bertetangga dengan Pemilik Sound Horeg, Rasanya seperti Ada Hajatan Tiap Hari Mojok.co

Derita 3 Tahun Bertetangga dengan Pemilik Sound Horeg, Rasanya seperti Ada Hajatan Tiap Hari (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Jujur, sudah sejak lama saya ingin menuliskan hal ini. Hanya saja keinginan itu maju-mundur karena beberapa alasan. Di samping niat yang timbul tenggelam, saya merasa topik sound horeg kian sensitif dari hari ke hari. Ada pihak yang secara keras kontra atau menolak karena begitu mengganggu. Di sisi lain, ada pihak yang rela mati-matian membelanya.

Selama kurang lebih 3 tahun saya bertetangga dengan pemilik sound horeg. Hampir tiap pagi dan sore hari saya mendengar jedag-jedug musik favorit tetangga saya. Ada masanya saya tidak begitu terganggu, tapi lama kelamaan muak juga. Apalagi bertahun-tahun bertetangga dengan rutinitas yang sama. 

Itu mengapa, saya begitu bahagia ketika ada fatwa sound horeg muncul. Fatwa itu dikeluarkan oleh Bahtsul Masail Pondok Besuk, Pasuruan. Sedihnya, ketika fatwa itu keluar, penolakan bermunculan dari para pelaku dan penggemarnya. Mereka merasa kreativitas mereka dihambat. 

Setiap hari seperti ada hajatan

Kalian mungkin bertanya-tanya, bagaimana rasanya hidup bertetangga dengan pemilik dan pencinta sound horeg? Mungkin deskripsi yang satu ini yang paling mendekati, rasanya seperti tetangga sedang menggelar hajatan, tapi tiap hari, tiap pagi dan sore. 

Saya dan teman sekontrakan sampai hafal kapan suara kencang itu akan muncul: pagi pukul 07.00 dan sore pukul 17.00. Di saat itulah kami bersiap-siap dengan terganggu. Walau tidak suka, kami hanya bisa sabar. Sebab, mau diingatkan bagaimana pun, tetangga ini akan mengulangi kesalahannya lagi dan lagi. Anehnya, tetangga lain seolah terima-terima saja mendengar suara itu. Atau, mungkin, mereka sudah lelah mengingatkan seperti kami ya. 

Kami juga tidak bisa banyak protes karena kami hanyalah pendatang baru di kawasan itu. Awalnya, kami kira, sound horeg hanya dibunyikan untuk satu atau dua hari saja untuk persiapan hajatan atau acara lain. Eh, ternyata, setelah 3 tahun tinggal di sini, suara itu menghantui tiap pagi dan sore hari.

Mencoba berdamai dengan sound horeg dan selalu gagal

Selama ini saya sudah mencoba berdamai dengan sound horeg dari tetangga saya. Tapi, entah kenapa itu begitu sulit. Mungkin karena bunyinya begitu kencang ya. Bayangkan saja, kaca kos-kosan sampai bergetar karena suaranya. Kaca tidak sampai pecah sih, tapi terbayangkan betapa meresahkannya suara itu.  

Bahkan, sound horeg tidak libur selama Ramadan. Waktu sahur saya jadi tidak tenang. Bukannya nggak berterima kasih karena sudah dibungunkan. Tapi, apa memang tidak ada cara selain pakai sound horeg? Pakai kentongan kan juga bisa, bikin nggak kaget. 

Baca Juga:

7 Tabiat Penjaga Kos yang Bikin Penghuninya Betah Tinggal

Realitas Pahit di Balik Hajatan: Meriah di Depan, Menumpuk Utang dan Derita di Belakang

Intensitas gangguannya semakin sering ketika tetangga saya ini mendapat pesanan untuk mengisi hajatan atau acara lain. Sound horeg semakin sering dibunyikan, tidak hanya pagi dan sore hari. Bisa siang-siang, bahkan menjelang malam. Saya memahami, tetangga saya ini perlu untuk memeriksa kualitas alat-alatnya sebelum acara, tapi kan seharusnya tetap tahu waktu ya.  

Derita ini masih saya dan teman kontrakan rasakan. Mau bagaimanapun memang itu hak dari pemilik sound horeg. Hanya saja, tolong dong sedikit lihat waktu. 

Penulis: M Nur Fadli
Editor: Kenia Intan

BACA JUGA Mereka yang Menemukan Cinta dan Keindahan dalam Gelegar Sound Horeg.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 26 Oktober 2025 oleh

Tags: fatwa sound horegHajatanindekoskos-kosanpemilik sound horegsound horegtetangga
M Nur Fadli

M Nur Fadli

ArtikelTerkait

Gelar Hajatan Itu Nggak Wajib, Buat Apa Dipaksakan_ terminal mojok

Gelar Hajatan Itu Nggak Wajib, Buat Apa Dipaksakan?

21 Mei 2021
Perbedaan Hajatan Kampung dan Gedung dalam Pandangan Tukang Dekor Terminal mojok

Perbedaan Hajatan Kampung dan Gedung dalam Pandangan Tukang Dekor

21 Februari 2021
Hal yang Menyebalkan dari Kepanitiaan Hajatan di Kampung Saya terminal mojok

Hal-hal Menyebalkan dari Kepanitiaan Hajatan di Kampung Saya

1 Juni 2021
Lek-lekan Nganten, Kegiatan Bergadang Paling Berbahaya di Kampung Saya terminal mojok (1)

Lek-lekan Nganten, Kegiatan Bergadang Paling Berbahaya di Kampung Saya

8 Agustus 2021
5 Kelakuan Menyebalkan Saat Tahlilan, Saya Tulis Ini Supaya Orang-orang Bisa Refleksi Mojok.co

5 Kelakuan Menyebalkan Saat Tahlilan, Saya Tulis Ini Supaya Orang-orang Bisa Refleksi

17 Agustus 2024
3 Penyebab Kemacetan Paling Menyebalkan yang Bikin Mati Tua di Jalan bunderan cibiru bandung

3 Penyebab Kemacetan Paling Menyebalkan yang Bikin Mati Tua di Jalan

5 September 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

1 Desember 2025
Indomaret Tidak Bunuh UMKM, tapi Parkir Liar dan Pungli (Pixabay)

Yang Membunuh UMKM Itu Bukan Indomaret atau Alfamart, Tapi Parkir Liar dan Pungli

6 Desember 2025
Rekomendasi 8 Drama Korea yang Wajib Ditonton sebelum 2025 Berakhir

Rekomendasi 8 Drama Korea yang Wajib Ditonton sebelum 2025 Berakhir

2 Desember 2025
4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang Mojok.co

4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang

3 Desember 2025
Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

3 Desember 2025
Kuliah Jurusan Ekonomi Pembangunan Bikin Saya Tidak Bisa Enjoy Shopping Lagi

Kuliah Jurusan Ekonomi Pembangunan Bikin Saya Tidak Bisa Enjoy Shopping Lagi

30 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat
  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.