Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup

5 Tipe Orang yang Nggak Cocok Masuk Mal Tunjungan Plaza Surabaya

Bella Yuninda Putri oleh Bella Yuninda Putri
8 Oktober 2024
A A
5 Tipe Orang yang Nggak Cocok Masuk Mal Tunjungan Plaza Surabaya Mojok.co

5 Tipe Orang yang Nggak Cocok Masuk Mal Tunjungan Plaza Surabaya (www.pakuwonjati.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Surabaya punya banyak mal, salah satunya Mal Tunjungan Plaza Surabaya alias TP. Pusat perbelanjaan yang sudah ada sejak 1986 itu menjadi pusat perbelanjaan tertua dan legendaris di Surabaya. Tidak heran, mal ini tidak pernah sepi pengunjung.

Banyak warga Surabaya, termasuk teman-teman saya, sering  mampir ke Mal Tunjungan Plaza. Walau sudah berkali-kali mengunjunginya, beberapa dari mereka  mengeluhkan layout mal yang membingungkan. Orang-orang di sekitar saya paling sering sambat kesulitan menemukan musala dan food court. 

Sebenarnya saya kurang paham dengan keluhan teman-teman saya. Terus terang saja, saya jarang ke sana, tapi tidak pernah nyasar. Setelah saya renungkan lagi, mal ini mungkin memang tidak cocok untuk mereka dengan pemetaan spasial buruk seperti teman-teman saya. Selain kemampuan spasial yang buruk, saya menyimpulkan memang ada 5 jenis orang yang nggak cocok pergi ke Mal Tunjungan Plaza Surabaya, selain kaum mendang-mending tentu saja. 

#1 Mal Tunjungan Plaza Surabaya tidak cocok untuk orang yang tidak kuat jalan kaki

Kalian yang nggak suka dan nggak kuat jalan kaki lebih baik urungkan niat masuk Mal Tunjungan Plaza Surabaya. Seperti yang kita tahu, gedung TP itu sangat luas dan punya banyak lantai. Artinya apa? Ya kalian harus siapkan kaki untuk jalan jauh dan menanjak. Terlebih kalau kalian membawa kendaraan bermotor, siap-siaplah energi ekstra untuk menempuh perjalanan dari tempat parkir dan pintu masuk mal. 

Pokoknya kalau kalian hobinya cuma rebahan, jarang jalan kaki, dan nggak suka gerak, lebih baik nggak usah main ke TP. Mungkin terdengar berlebihan ya, tapi percayalah, mengelilingi Mal Tunjungan Plaza Surabaya memerlukan fisik yang prima. 

 #2 Pelupa dan ogah menghafal

Sudah menjadi rahasia umum kalau layout Mal Tunjungan Plaza Surabaya itu membingungkan. Asal tahu saja, mal ini terdiri dari 6 bagian sehingga sering membuat bingung pengunjung. Apalagi pengunjung yang tidak punya kemampuan spasial yang baik. 

Satu-satunya cara biar survive di Mal TP harus mau menghafalkan banyak hal. Bayangkan saja, dari parkiran motor hingga masuk mal sudah banyak hal yang harus diingat. Mulai dari posisi parkir, karcisnya ketinggalan apa nggak, masuk malnya lewat TP berapa, sampai urusan arah jalan seperti dari Uniqlo ke Gramedia lewat jalan apa dan TP berapa dan patokannya apa, dan masih banyak lagi.

Bagi kalian yang pelupa, saya sarankan pikir ulang kalau mau ke TP. Yang ada kalian malah nggak pulang-pulang dan menangis minta dijemput. Kalau kalian ogah menghafal juga nggak usah main ke mal ini. Kasian, kalian malah tambah bingung nantinya.

Baca Juga:

Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

 #3 Takut bertanya, tersesat di mal

Sekali lagi saya tekankan karena TP itu malnya super besar dan banyak lantai. Belum lagi gedungnya menempel dengan 2 hotel dan apartemen, membuat layoutnya semakin rumit. Potensi tersesat di tempat ini begitu besar. 

Nah biar nggak celingak-celinguk seperti orang goblok, tentu saja mau nggak mau kalian harus tanya satpam atau concierge supaya bisa pulang atau sampai ke toko yang dituju. Terdengar simpel ya? Tapi percayalah, nggak semua orang dewasa bisa.

Saya yakin masih banyak orang di luar sana yang takut banget hanya untuk sekedar bertanya arah jalan. Ini nggak selalu introvert ya. Kalau kalian takut bertanya, bagaimana bisa sampai tujuan? Intinya sih, kalau kalian masih takut pesan kopi sendiri, mending nggak usah main ke TP sih.

#4 Suka kenyamanan

Tunjungan Plaza itu memang mal mewah. Namun, semewah-mewahnya mal ini, bakal tetap kalah sama saudaranya yaitu Pakuwon Mall. Dari bentuk gedung, Pakuwon Mall cenderung luas, berbeda dengan TP yang cenderung tinggi. Alhasil, ukuran toko relatif sempit dan jarak antara toko dengan seberangnya lumayan berdekatan. Ini sangat terasa kalau di food court yang seringkali dipadati pengunjung. 

Nah, di sinilah poin pentingnya. Kalau kalian suka ke mal dan berharap bisa nyaman saat bersenang-senang, mending jangan ke TP. Pasalnya, gerai-gerai di TP sempit, nggak sepadan dengan banyaknya pengunjung yang membludak. Ketika weekend dan hari libur, naik eskalator aja antre. Mau makan di foodcourt juga rasanya seperti lagi thawaf saking ramainya.

 #5 Mal Tunjungan Plaza Surabaya tidak untuk orang-orang yang nggak siap siaga

Kalau kalian bukan orang yang waspada dan nggak siap dengan hal-hal nggak terduga, saran saya jangan ke Tunjungan Plaza. FYI, mal ini tuh sering ada kejadian kebakaran atau hal-hal mencengangkan lainnya. Pokoknya, kalian harus siapkan apapun ketika ke mal ini. Mulai dari tenaga, pikiran, sampai mental siaga dan pasrah kalau terjadi apa-apa. 

Saya jadi ingat, dahulu saya pernah mengalami kejadian nggak menyenangkan di food court Tunjungan Plaza. Saat itu saya lagi enak-enak makan di foodcourt bersama kakak saya. Tiba-tiba saja, alarm kebakaran berbunyi dan kami lantas lari hingga meninggalkan air mineral yang masih utuh. Sialnya, ternyata nggak ada kebakaran apapun! Wah, terlepas itu beneran apa nggak kalau kalian bukan orang yang waspada mending jangan main ke sini.

Itu dia 5 tipe orang yang nggak cocok main ke mal TP berdasarkan observasi saya. Menurut saya, memang nggak semua orang cocok main di mal legendaris ini. Masalahnya nggak melulu soal duit. Lagian kalau nggak ada uang, ngapain main ke sana? Pokoknya, kalau kalian nggak terbiasa jalan jauh, malas menghafal, nggak berani tanya, dan nggak siap siaga, Mal Tunjungan Plaza Surabaya bukanlah mal yang cocok untuk dikunjungi. Saran saya, kalau mau ke mal yang cocok dengan budget, rutenya mudah, aman dan nyaman, ke Royal Plaza aja deh. Dijamin pulang-pulang nggak bakal sambat.

Penulis: Bella Yuninda Putri
Editor: Kenia Intan

BACA JUGA 5 Alasan Mal Jadul, Galeria Mall, Masih Digemari Orang Jogja

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 8 Oktober 2024 oleh

Tags: mal surabayamal TPMal Tunjungan PlazaMal Tunjungan Plaza SurabayaSurabaya
Bella Yuninda Putri

Bella Yuninda Putri

Seorang Gen Z. Doyan menulis nonfiksi, fiksi, sampai puisi. Suka membahas topik seputar budaya, bahasa, dan keseharian di masyarakat.

ArtikelTerkait

Makanan Surabaya Bikin Mahasiswa Jabodetabek Kaget: Ada Nasi Goreng Warna Merah, Ada Bihun Warna Biru

Makanan Surabaya Bikin Mahasiswa Jabodetabek Kaget: Ada Nasi Goreng Warna Merah, Ada Bihun Warna Biru

4 Maret 2024
Surabaya Punya Banyak Sentra Wisata Kuliner, tapi Tak Sedikit yang Berkawan Sepi

Surabaya Punya Banyak Sentra Wisata Kuliner, tapi Tak Sedikit yang Berkawan Sepi

25 November 2023
Bendungan Semantok Nganjuk, Bendungan yang Mengangkat Derajat Warga Nganjuk Mojok.co kabupaten nganjuk, surabaya

Nganjuk di Mata Orang Surabaya: Warganya Begitu Ramah, tapi Kotanya Tak Bergairah

29 Februari 2024
Video Tukang Parkir Geledah Dasbor Motor di Parkiran Matos Malang Adalah Contoh Terbaik Betapa Problematik Profesi Ini parkir kampus tukang parkir resmi mawar preman pensiun tukang parkir kafe di malang surabaya, tukang parkir liar lahan parkir

Memberantas Tukang Parkir Liar di Surabaya dengan Menyegel Lahan Parkir Minimarket Itu Logika Ruwet, Cak Eri!

16 Juni 2025
Cara Cerdas Naik Bus Jurusan Surabaya-Jember supaya Terhindar dari Bus Rongsokan Tarif Mahal Mojok.co

Siasat Naik Bus Jurusan Surabaya-Jember supaya Nyaman dan Bebas Tarif Mahal

3 Januari 2025
Nagekeo, Surabaya Kedua di Pulau Flores

Nagekeo, Surabaya Kedua di Pulau Flores

12 Januari 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

4 Hal yang Membuat Orang Salatiga seperti Saya Kaget Ketika Hidup di Solo Mojok.co

4 Hal yang Membuat Orang Salatiga seperti Saya Kaget ketika Hidup di Solo

12 Desember 2025
Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

15 Desember 2025
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label “Mobil Taksi”

16 Desember 2025
Nestapa Perantau di Kota Malang, Tiap Hari Cemas karena Banjir yang Kian Ganas Mojok.co

Nestapa Perantau di Kota Malang, Tiap Hari Cemas karena Banjir yang Kian Ganas

13 Desember 2025
Suzuki S-Presso, Mobil "Aneh" yang Justru Jadi Pilihan Terbaik setelah Karimun Wagon R Hilang

Suzuki S-Presso, Mobil “Aneh” yang Justru Jadi Pilihan Terbaik setelah Karimun Wagon R Hilang

13 Desember 2025
Tangsel Dikepung Sampah, Aromanya Mencekik Warga, Pejabatnya ke Mana?

Tangsel Dikepung Sampah, Aromanya Mencekik Warga, Pejabatnya ke Mana?

14 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pontang-panting Membangun Klub Panahan di Raja Ampat. Banyak Kendala, tapi Temukan Bibit-bibit Emas dari Timur
  • Fedi Nuril Jadi Mantan “Raja Tarkam” dan Tukang Judi Bola di Film Bapakmu Kiper
  • Menikah dengan Sesama Karyawan Indomaret: Tak Seperti Berumah Tangga Gara-gara Beda Shift Kerja, Ketemunya di Jalan Bukan di Ranjang
  • Menyesal Kerja di Jogja dengan Gaji yang Nggak Sesuai UMP, Pilih ke Jakarta meski Kerjanya “Hectic”. Toh, Sama-sama Mahal
  • Lulusan IPB Sombong bakal Sukses, Berujung Terhina karena Kerja di Pabrik bareng Teman SMA yang Tak Kuliah
  • Kemampuan Wajib yang Dimiliki Pamong Cerita agar Pengalaman Wisatawan Jadi Bermakna

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.