Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus Loker

4 Hal yang Bisa Kalian Capai di Usia 22 Tahun selain Jadi DPRD Jateng

Kenia Intan oleh Kenia Intan
9 September 2024
A A
4 Hal yang Bisa Kalian Capai di Usia 22 Tahun selain Jadi DPRD Jateng Mojok.co

4 Hal yang Bisa Kalian Capai di Usia 22 Tahun selain Jadi DPRD Jateng (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Pelantikan DPRD Jateng periode 2024-2029 menjadi sorotan beberapa hari terakhir. Pelantikan itu menyita perhatian karena sosok bernama Muh Rizqi Iskandar. Dia dilantik di usia yang sangat muda 22 tahun. Iya, dia laki-laki kelahiran 2002 itu sudah menjadi wakil rakyat.  

Aturan batas usia minimal anggota legislatif yang diatur dalam UU 7/207 tentang Pemilu, khususnya Pasal 240 ayat (1), memang memungkinkan hal itu. Dalam beleid tersebut tercatat, syarat mencalonkan diri sebagai anggota DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota minimal berusia 21 tahun.

Lebih unik dan “kebetulan” lagi, dia dilantik bersama ayahnya, Iskandar Zulkarnain (59 tahun). Dia dan ayahnya sama-sama kader Partai Gerindra dan mewakili Dapil Jateng 13. Adapun dapil jateng 13 meliputi Kabupaten Batang, Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan, dan Kabupaten Pemalang.

Privilese keluarga bekal utama jadi DPRD

Sosok yang masih tercatat sebagai mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) itu tercatat punya aset hingga Rp815 juta. Aset senilai Rp800 juta berupa tanah dan bangunan seluas 420 meter persegi/325 meter persegi di Kabupaten Batang. Selain itu, aset senilai Rp4 juta berupa transportasi motor Yamaha. Dia juga punya aset sebesar Rp11,28 berupa kas dan setara kas. Dia tercatat tidak memiliki utang. 

Mau dihitung bagaimanapun, tetap saja mustahil bagi seseorang berusia 22 tahun memiliki itu semua. Bukannya mengkerdilkan kemampuan anak muda zaman sekarang ya, saya hanya merasa, capaian seperti itu hanya bisa diraih oleh segelintir orang yang sangat berprivilese. Sekalipun dia mengantongi harta itu dari usaha yang dirintis sejak sangat muda, saya tetap berani mengatakan catatan aset sebesar itu cerminan privilese yang dipunyai. 

Asal tahu saja, privilese tidak melulu berupa harta ya. Dia mendapat akses informasi yang mudah juga bentuk hak istimewa. Keluarganya berasal dari kalangan politisi sehingga punya modal jaringan politisi juga bisa dibilang privilese. 

Jadi buat kalian yang lahir dari keluarga biasa-biasa saja, tidak punya privilese seperti Muh Rizqi Iskandar, tidak perlu terintimidasi. Pencapaian-pencapaian kalian seperti di bawah ini tetap valid dan oke kok: 

#1 Dapat IPK bagus 

Dibanding jadi DPRD Jateng, memperoleh IPK yang baik di usia 22 tahun mungkin terdengar biasa saja. Tapi, percayalah, IPK yang baik di usia 22 tahun itu juga bisa disebut pencapaian kok. Apalagi kuliah zaman sekarang tidaklah mudah. Disamping mengikuti perkuliahan di kelas, kalian harus membekali diri dengan berbagai pengalaman agar laku di dunia kerja kelak. 

Baca Juga:

Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang dengan Pesona yang Membuat Saya Betah

3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

#2 Sudah skripsian/ lulus

Kebanyakan mahasiswa masuk kuliah di usia 18 tahun. Nah, kalau perkuliahan berjalan lancar, seseorang seharusnya sudah mengambil skripsi dan menjalani sidang dalam waktu dekat. Mungkin sidang skripsi terdengar sepele dibanding dilantik DPRD Jateng, tapi percayalah pencapaian kalian itu valid. 

Di usia semuda itu kalian sudah menempuh sidang skripsi menandkan selama kuliah kalian rajin masuk kelas, tidak pernah bolos ujian, dan rajin mengerjakan tugas individu. Termasuk, tidak sekadar numpang nama ketika tugas kelompok. 

#3 Merintis usaha atau mendalami hobi

Di kisaran usia ini, mahasiswa biasanya mulai jenuh dengan kegiatan kuliah dan mulai ngulik hal-hal lain yang dianggap cocok dengan minat masing-masing. Misalnya, suka merintis usaha kecil-kecilan atau mendalami hobi. Siapa tahu dari usaha iseng atau mendalami hobi itu bisa menjadi bekal berharga ketika lulus atau masuk dunia kerja kelak. 

#4 Magang atau mulai kerja

Di usia 22 tahun kalian masih magang? Nggak masalah. Masih ada banyak waktu sebelum masuk usia 28/29 tahun yang kerap dilabeli jompo dan sulit bersaing di dunia kerja. Selama belum menyentuh usia itu, nggak ada salahnya itu magang sana-sini untuk menambah pengalaman. Percayalah, bekal magang ini sangat perlu sebelum menentukan karier kelak. 

Di samping magang, tidak sedikit juga anak muda yang mulai kerja di usia ini. Apalagi mereka yang lulus cukup cepat atau kuliah selama 3,5  tahun saja. Nggak ada salahnya menjajal dunia kerja di usia muda. Selain energi yang masih berapi-api, kalian bisa banyak belajar. 

Di atas 4 hal yang bisa kalian lakukan di usia 22 tahun selain jadi DPRD Jateng seperti Muh Rizqi Iskandar. Hal di atas sangat wajar, apalagi kalau kalian nggak punya privilese anak politisi atau anak pengusaha. Jadi jangan terintimidasi dan tetap berusaha sebaik-baiknya sesuai jalan masing-masing ya. 

Penulis: Kenia Intan
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA Dear Erina Gudono dan Pembelanya, Duit Rp400 Ribu Bukan Jumlah Sedikit, Bisa untuk Makan Puluhan Anak Kos Jogja

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 9 September 2024 oleh

Tags: 22 tahunDPRDDPRD JatengDPRD termudajatengjawa tengah
Kenia Intan

Kenia Intan

ArtikelTerkait

Indomaret Kota Lama Semarang Cantik, Nggak Kalah Estetis dari Indomaret Yudonegaran Jogja

Indomaret Kota Lama Semarang Cantik, Nggak Kalah Estetis dari Indomaret Yudonegaran Jogja

13 Mei 2024
Taman Hutan Klorofil Kendal: Dibangun dengan Anggaran 4 Miliaran, Berakhir Jadi Tempat Orang Pacaran dan Buang Sampah Sembarangan

Taman Hutan Klorofil Kendal: Dibangun dengan Anggaran 4 Miliaran, Berakhir Jadi Tempat Orang Pacaran dan Buang Sampah Sembarangan

17 Februari 2024
Untidar Magelang Bukan Kampus Anak Manja (Unsplash)

Untidar Magelang Bukan Kampus Anak Manja yang Sukses Menanamkan Karakter Kewirausahaan

2 Oktober 2023
3 Lampu Lalu Lintas di Purwokerto yang Bikin Darah Tinggi

3 Lampu Lalu Lintas di Purwokerto yang Bikin Darah Tinggi

11 Juni 2023
Derita Tinggal di Pemalang, Kabupaten Nggak Terkenal di Jawa Tengah

Derita Tinggal di Pemalang, Kabupaten Nggak Terkenal di Jawa Tengah

16 Februari 2024
Desa Wanurejo, Desa Wisata Dekat Candi Borobudur yang Bisa Melengkapi Liburanmu Mojok.co

Desa Wanurejo, Desa Wisata Dekat Candi Borobudur yang Bisa Melengkapi Liburanmu

27 November 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

2 Desember 2025
Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang Mojok.co

Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang

2 Desember 2025
QRIS Dianggap sebagai Puncak Peradaban Kaum Mager, tapi Sukses Bikin Pedagang Kecil Bingung

Surat untuk Pedagang yang Masih Minta Biaya Admin QRIS, Bertobatlah Kalian, Cari Untung Nggak Gini-gini Amat!

5 Desember 2025
Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

1 Desember 2025
Brakseng, Wisata Hidden Gem di Kota Batu yang Menawarkan Ketenangan

Brakseng, Wisata Hidden Gem di Kota Batu yang Menawarkan Ketenangan

2 Desember 2025
Ketika Warga Sleman Dihantui Jalan Rusak dan Trotoar Berbahaya (Unsplash)

Boleh Saja Menata Ulang Pedestrian, tapi Pemerintah Sleman Jangan Lupakan Jalan Rusak dan Trotoar Tidak Layak yang Membahayakan Warganya

3 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.