Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus Pendidikan

UNESA Terima Banyak Maba, Mahasiswa di Ketintang Makin Menderita

Audea Septiana oleh Audea Septiana
31 Agustus 2023
A A
UNESA Terima Banyak Maba, Mahasiswa di Ketintang Makin Menderita

UNESA Terima Banyak Maba, Mahasiswa di Ketintang Makin Menderita (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Transformasi UNESA menjadi PTN-BH berimbas pada penambahan kuota mahasiswa baru. Pada tahun 2023, UNESA masuk dalam 20 PTN penerima maba terbanyak di SNBT dengan jumlah kurang lebih 10 ribu orang. Saya juga sempat membaca di beberapa media bahwa pada tahun ini UNESA menyediakan kuota hampir 30 ribu mahasiswa. Saat membaca berita itu, saya kaget bukan main. Masalahnya, penambahan kuota ini jelas akan berdampak bagi mahasiswa yang ada di Ketintang.

Saya yakin, sebagian dari kalian pasti sudah banyak yang mengetahui dan merasakan bagaimana ketimpangan kondisi fisik kampus UNESA di Ketintang dan Lidah Wetan. Bahkan, akhir-akhir ini suara mahasiswa makin menggaung di media sosial terkait ketimpangan tersebut. Sekarang coba bayangkan gimana kondisi Ketintang dengan adanya penambahan maba sebanyak itu?

Ketintang jadi macet banget!

Masalahnya, imbas dari maba UNESA yang membludak ini bikin sepanjang jalan di Ketintang jadi kayak jembatan shiratal mustaqim. Sudah jalannya sempit, padat kendaraan, ditambah terik matahari Surabaya yang nyelekit kalau kena kulit, berkendara di Ketintang di siang hari itu menyebalkan.

Lebih menjengkelkan lagi ketika berada di pertigaan menuju UNESA Ketintang, wah, kendaraan yang lewat sini rasanya nggak ada yang mau mengalah. Bunyi klakson bersahut-sahutan di sini, belum lagi umpatan khas warga Surabaya bolak-balik saya dengar. Jarak tempuh yang semula hanya butuh waktu 4 menit dari kos menuju kampus UNESA Ketintang berubah jadi 12 menit. Saya kira penderitaan berakhir sampai di sini, tapi ternyata belum berakhir, Gaes.

Lahan parkir kampus UNESA Ketintang full

Setelah melalui jalanan Ketintang yang rasanya bikin tobat, akhirnya saya sampai di kampus UNESA Ketintang. Saya agak bingung, kenapa beberapa mahasiswa diperbolehkan masuk dan beberapa justru diarahkan untuk tetap lurus. Ternyata parkiran fakultas sudah penuh!

Gila, ini gila sekali, begitu pikir saya. Seharusnya sebelum memutuskan menambah kuota maba, pihak kampus memperluas lahan parkir terlebih dulu. Parkiran di UNESA Ketintang benar-benar penuh, hampir di semua fakultas. Cari parkir susah, keluar kampus pun sama susahnya.

Di UNESA Ketintang, mahasiswa pengguna motor yang keluar dari fakultas wajib menunjukkan STNK pada petugas yang berjaga. Biasanya, sebelum ada maba tahun 2023, antrean motor paling panjang hanya 3-5 motor. Sekarang gimana? Ya jelas jadi makin panjang dan tentu saja menguras kesabaran.

Nggak cuma parkiran fakultas yang penuh kendaraan. Parkiran area foodcourt juga jadi ikutan penuh.

Baca Juga:

4 Hal Menjengkelkan yang Saya Alami Saat Kuliah di UPN Veteran Jakarta Kampus Pondok Labu

4 Dosa Pemilik Jasa Laundry yang Merugikan Banyak Pihak

Baca halaman selanjutnya: Susah cari makanan…

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 31 Agustus 2023 oleh

Tags: KetintangMahasiswaunesaunesa ketintang
Audea Septiana

Audea Septiana

Mahasiswa Sosiologi.

ArtikelTerkait

Membayangkan Seandainya Saya Jadi Mahasiswanya Dian Sastrowardoyo

Seandainya Saya Jadi Mahasiswanya Dian Sastrowardoyo

13 Mei 2023
kampus b aja

Bisa Dapat IPK Cum Laude dan 3 Alasan Lain yang Bikin Kuliah di Kampus “B-aja” itu Enak

6 Mei 2020
Semester 5, Semester Paling Neraka bagi Mahasiswa: Mulai Takut Skripsi, Mulai Berpikir Kapan Rabi

Semester 5, Semester Paling Neraka bagi Mahasiswa: Mulai Takut Skripsi, Mulai Berpikir Kapan Rabi

19 September 2023
internet buat nyari referensi

Emang Kenapa kalau Mahasiswa Ngandelin Internet buat Nyari Referensi?

22 Juni 2020
Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Sebenarnya Lebih Mirip UIN daripada Universitas Negeri Biasa. Bikin Mahasiswa Pengin Insaf Tiap Masuk Gerbang Kampus

Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Lebih Mirip UIN daripada Universitas Negeri Biasa, Bikin Mahasiswa Insaf Tiap Masuk Gerbang Kampus

5 Februari 2024
SMA

Tahu Kuliah Susah Rasanya Ingin Kembali Ke SMA Saja

5 Oktober 2019
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Madiun, Kota Kecil yang Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya Mojok.co

Madiun, Kota Kecil yang Sudah Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya

2 Desember 2025
Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

4 Desember 2025
Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

3 Desember 2025
4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang Mojok.co

4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang

3 Desember 2025
Ketika Warga Sleman Dihantui Jalan Rusak dan Trotoar Berbahaya (Unsplash)

Boleh Saja Menata Ulang Pedestrian, tapi Pemerintah Sleman Jangan Lupakan Jalan Rusak dan Trotoar Tidak Layak yang Membahayakan Warganya

3 Desember 2025
8 Alasan Kebumen Pantas Jadi Kiblat Slow Living di Jawa Tengah (Unsplash)

8 Alasan Kebumen Pantas Jadi Kiblat Slow Living di Jawa Tengah

3 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.