Beberapa hari terakhir ini, hujan sedang sering turun membasahi bumi. Barusan saya cek di website BMKG pun, gambar awan dengan titik-titik hujan muncul di tabel prakiraan cuaca, di sebagian besar kota di Indonesia. Tandanya, motormu nggak perlu repot-repot dibawa ke tempat cucian dulu, daripada endingnya misuh-misuh karena kotor lagi. Lagi musim hujan, malah cari penyakit wqwqwq.
Nah, menghadapi musim hujan seperti sekarang ini, tak cukup hanya waspada dengan selalu membawa jas hujan di dalam jok motor. Namun, kita juga perlu mewaspadai hewan-hewan yang kerap muncul saat musim hujan. Apa saja?
#1 Nyamuk
Jangan heran kalau kamu merasa populasi nyamuk di rumah meningkat saat musim hujan. Pasalnya, nyamuk memang demen mencari genangan air bersih untuk tempat bersarang. Kebutuhan air bersih tersebut, tidak nyamuk dapatkan dari genangan air kotor akibat hujan. Itu sebabnya mereka berekspansi ke dalam rumah, mencari air bersih demi bisa mendapatkan nutrisi baik untuk mereka berkembangbiak.
Kemunculan nyamuk di dalam rumah jelas tidak bisa dianggap sebelah mata. Nyatanya, gigitan nyamuk tidak hanya membuat kita emosi tingkat dewa karena gatelnya bikin pengin ngamuk, tapi juga bisa mendatangkan penyakit. Sulit. Nah, kalau mau cari cara mengusir nyamuk, coba cek ke sini.
#2 Katak
Kalian tahu tidak, ternyata, musim hujan merupakan waktu yang tepat bagi katak untuk keluar dari sarangnya. Biasanya, katak-katak ini akan memanfaatkan momen tersebut untuk kawin dan berkembangbiak. Jadi, jangan heran kalau tiba-tiba banyak katak yang bermunculan di sekitar rumah, bahkan sampai masuk ke dalam rumah saat musim hujan tiba.
Memang, sih, hewan amfibi yang satu ini umumnya tidak berbahaya. Namun, kemunculannya yang tiba-tiba di dalam rumah tentu mengganggu aktivitas. Lha, saya saja pernah, lagi asik-asik masak di dapur, tiba-tiba nginjak katak. Auto melorot nih jantung sampai ke lutut.
Tapi, ada satu potensi bahaya yang dibawa oleh katak. Nanti akan saya jelaskan di poin selanjutnya.
#3 Ular
Kalian pasti pernah dengar berita ada ular masuk ke rumah warga, bukan? Nah, di musim hujan seperti saat ini, kemungkinan adanya ular masuk ke dalam rumah harus lebih diwaspadai. Sebab, ada kemungkinan sarang hewan ini tergenang air saat musim hujan, sehingga mereka keluar untuk mencari tempat persembunyian lain. Jika sasarannya adalah rumah kita, ular akan mencari tempat yang lembab dan gelap untuk bersembunyi. Salah satu yang menjadi favorit mereka yaitu tumpukan barang yang ada di sudut ruangan. Hayolo, yang merasa rumahnya penuh dengan tumpukan barang di pojokan, buruan diberesin, gih.
Nah, selain perkara mencari ruang yang lebih hangat, ada alasan lain ular masuk ke rumah: katak. Begini, ketika katak mulai masuk rumah, predator katak pun mengikuti. Salah satunya, ya ular ini. Jadi, cepetan diusir deh mending.
#4 Tikus
Hewan berikutnya yang harus diwaspadai saat musim hujan adalah tikus. Di musim hujan seperti sekarang ini, tikus akan bermigrasi ke tempat yang lebih aman. Bukan tidak mungkin, tempat yang dituju oleh tikus-tikus tersebut adalah rumah kita. Wah, bisa bahaya, tuh. Kesehatan anggota keluarga bisa terancam.
Pasalnya, tikus membawa bakteri salmonella yang bisa pemicu demam tinggi. Selain itu, terkena kencing tikus di luka terbuka juga bisa memicu leptospirosis, yaitu penyakit infeksi yang dapat mengganggu fungsi ginjal dan liver penderitanya.
#5 Kecoa
Sama seperti binatang lain, kecoa juga punya naluri untuk mempertahankan hidup. Jadi, ketika hujan turun, kecoa yang semua anteng tinggal di saluran pembuangan, mendadak resah. Doi takut tenggelam. Akibatnya, si kecoa ini akan mencari tempat yang aman untuk menyelamatkan diri, salah satunya yaitu dengan masuk ke area rumah. Wah, patut diwaspadai, nih. Harus segera dibasmi. Pasalnya, kecoa bisa sangat menganggu kesehatan, seperti memicu alergi, sakit perut, diare hingga muntah akibat bakteri yang mereka bawa.
#6 Lalat
Suhu udara yang lembap di musim hujan membuat lalat banyak bermunculan di musim hujan. Memang, sih, lalat tidak menggigit seperti nyamuk. Tapi, nguing-nguingnya itu, loh. Bikin kesel. Masih mending nyamuk bisa ditepuk. Lha, lalat? Susah bener ditabok.
Selain mengganggu, lalat juga membawa ancaman yang nyata bagi kesehatan manusia. Bayangkan, menurut para ahli, satu ekor lalat mampu membawa sebanyak 300 jenis virus, bakteri, bahkan parasit yang dapat menyebabkan penyakit. N666ri.
#7 Kalajengking
Hewan berikutnya yang harus diwaspadai muncul saat musim hujan adalah kalajengking. Sama seperti kecoa, kalajengking juga berusaha menghindari naiknya air tanah saat musim hujan dengan cara mencari tempat yang lebih tinggi untuk berlindung. Nah, jika melihat kalajengking, mending jauh-jauh, deh.
Atau, jika kalajengkingnya ada di area rumah, sebaiknya segera usir supaya tidak ada anggota keluarga yang terkena sengatan. Bisa bahaya itu. Satu sengatan kalajengking mampu membuat korbannya mengalami gangguan kesehatan seperti mual, muntah serta gangguan di bagian kepala, leher dan mata.
Itulah 7 hewan yang harus diwaspadai masuk rumah saat musim hujan. Kalau kalian belajar biologi, terutama rantai makanan, coba liat-liat lagi, semua hewan ini berhubungan satu sama lain. Jadi, satu hewan muncul saja, nyalakan tanda siaga untuk hewan yang lain. Stay safe everyone!
Penulis: Dyah Arfiana Ayu Puspita
Editor: Rizky Prasetya
BACA JUGA Cara Usir Nyamuk dari Kamar Kos buat Kamu Mahasiswa Kere