Madura memang dekat dengan Jawa. Akan tetapi, jangan dikira, bahwa bahasa kesehariannya sama. Jelas berbeda. Maka dari itulah supaya kaum Mojokiyah tahu apa saja bahasa ataupun kosakata yang biasa terlontar dalam percakapan sehari-hari di Madura, maka inilah jawabannya.
Sek…sek, tulisan ini memang akan menyampaikan bahasa di Madura, tapi…. ini bukan lantas seluruh di Madura secara totalitas. Jelasnya, hanya sebagian.
Namun, meski demikian, setidaknya tulisan ini mampu memberikan pengetahuan baru bagi umat-umat Mojokiyah. Tanpa basa-basi, langsung saja.
#1 Antos
Memiliki arti tunggu.
#2 Antos ghalluh
Berarti tunggu dulu.
#3 Dantek
Sama, memiliki arti tunggu.
#4 Kalak
Berarti ambil.
#5 Kala’aki
Berarti Ambilkan.
#6 Ekala’akin
Berarti dikalahkan. Semisal dalam ajang lomba, olahraga dan even yang lain. Tapi bisa juga berarti “diambilkan”.
#7 Nyuguk
Berarti menyogok.
#8 Pelkak
Punya arti haus.
#9 Ceremmet
Punya arti ngambek.
#10 Duson
Sama juga, memiliki arti ngambek
#11 Budduh
Memiliki arti nahas.
#12 Ayuh atau Marah
Berarti Cepat. Seperti “ayuh-ayuh” atau “marah-marah” ayo cepetan, ayo cepetan.
#13 Palang
Punya arti sangat nahas. Semisal kecelakaan, lupa ngerjain tugas bahwa deadlinenya hari ini, dll. Intinya sangat mendesak dan mencengangkan.
#14 Pangaro
Memiliki kurang ajar
#15 Ba’an, ba’na, been
Memiliki arti kamu. Ini bahasa di Sumenep.
#16 Hedeh
Sama juga, punya arti kamu. Tapi ini bahasa sehari-sehari di Bangkalan.
#17 Sakejja’
Punya arti sebentar.
#18 Amain
Berarti bermain.
#19 Alonca’
Memiliki arti melompat.
#20 Tenggih
Punya arti tinggi.
#21 Atokar
Memiliki arti bertengkar.
#22 Aben
Memiliki arti agak siang.
#23 Gulagguh
Memiliki arti pagi-pagi.
#24 Ghik Lagguh
Punya arti masih pagi.
#25 Kakeh
Panya arti kamu. Ini bahasa di Sampang.Bisa juga seda (kamu).
#26 Kaeh
Punya arti kakek.
#27 Nyaih
Punya arti nenek.
#28 Dika
Punya arti kamu. Ini bahasanya orang tua di desa.
#29 Ghuemma’ah atau Dha’emma’ah
Punya arti mau ke mana.
#30 Bula
Memiliki arti saya. Ini percakapan orang-orang tua di desa.
#31 Sengko
Sama, punya arti saya. Tapi ini bahasa pemuda.
#32 Katibhi’ atau katibhi’an
Memiliki arti sendirian.
#33 Lecek
Berarti bohong.
#34 Jelid atau Bitenna
Berarti mengada-ngada.
#35 Dapak
Berarti sampai.
#36 Attol
Berarti sampai. Ini bahasa di Bangkalan.
#37 Enjek
Berarti tidak.
#38 Lok atau lok taoh
Bararti tidak atau tidak tahu. Ini juga bahasa di Bangkalan.
#39 Mapan
Berarti bagus. Ini bahasa Madura swasta. Seperti di Jember.
#40 Bhagus atau peghus
Berarti bagus. Bahasa orang Sumenep.
#41 Bechek
Berarti bagus. Ini juga bahasa di Bangkalan.
#42 Lessoh atau moghuk
Berarti capek.
#43 Bhunten
Berarti tidak. Tapi ini bahasa halus.
#44 Ongguen mah?
Berarti benaran, ya? bahasa yang agak kaget.
#45 Takerjat atau tacengga’
Berarti terkejut atau kagum.
#46 Kotarah
Memiliki arti rakus atau tamak.
#47 Makkeyah!
Punya arti walaupun!
#48 Ghi’buruwan
Memiliki arti barusan atau baru saja.
#49 Andheh
Memiliki arti tangga.
#50 Ce’cengkalah
Berarti nakal atau sangat nakal.
#51 Kek lakek
Punya arti arti laki-laki. Sedangkan nhi’bebinhi‘ punya arti perempuan.
#52 Eghebaya apah jih?
Punya arti mau dibuat apa itu? Bahasa untuk menanyakan sesuatu.
#53 Ella koh!
Punya arti jangan paksa.
#54 Pas beremmah atau pas dha’remmah?
Memiliki arti terus gimana? Atau lalu bagaimana?
#55 Nginum
Berarti minum.
#56 Todus
Punya arti malu.
#57 Tak taoh ka todus ba’an mah?
Berarti kamu itu nggak tahu malu apa?
#58 Lemelleah
Berarti mau membeli.
#59 Entarah ka
Berarti mau ke (suatu tempat) misal, entarah ka pasar (mau ke pasar).
#60 Para’ dapa’ah
Memiliki arti hampir sampai.
#61 Para’ Mareah
Memiliki arti hampir selesai.
#62 Engki
Berarti iya. Jawaban halus untuk orang yang bertanya lebih tua. Kalau bahasa kasarnya: iyeh
#63 Sengkah
Berarti sungkan. Ini bahasa di Pamekasan. Di Sumenep berarti malu. Bisa juga sengkah berarti malas.
#64 Niser atau niserrah
Berarti merasa kasihan.
#65 Abdi dalem
Bahasa halus untuk mengatakan saya kepada keluarga priyayi. Bahasa ini juga disebut bahasa Keraton. Kalau kamu maka bilang Junan Dalem.
#66 Abdinah
Bahasa untuk mengatakan saya kepada kiai. Kalau mau memanggilnya, maka dengan kata panjenengan.
#67 Kappi atau maloloh
Berarti semua.
Itulah 67 kosakata di Madura yang sering diucapkan oleh orang-orang Madura. Tentu saja masih banyak bahasa-bahasa atau kosakata Madura yang tidak saya sebut. Dan untuk pembaca Mojokiyah, yang ingin tahu lebih banyak lagi kosakata Madura, tak ada cara lain kecuali langsung bertanya ke orang Madura. Apakah harus datang ke Madura? Tidak. Orang Madura ada di mana-mana.
Penulis: Zubairi
Editor: Agung Purwandono
BACA JUGA 5 Kebiasaan Unik Orang Madura Saking Antusiasnya Sambut Ramadan
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.