Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Featured

5 Tipe Jamaah Jumat Saat Pergi Jumatan

Erfransdo oleh Erfransdo
2 Desember 2020
A A
5 Tipe Jamaah Jumat Saat Pergi Jumatan terminal mojok.co

5 Tipe Jamaah Jumat Saat Pergi Jumatan terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Sebagai muslim, salah satu kewajiban yang harus saya jalani adalah salat Jumat. Berbeda dengan salat wajib yang lima waktu, salat Jumat dilaksanakan setiap satu minggu satu kali, yaitu di hari Jumat. Bahkan beberapa hadis yang pernah saya baca bahwa salat Jumat ini jangan sampai ditinggalkan (bagi muslim laki-laki). Meskipun saat itu sedang dalam perjalanan atau sedang bekerja, kita disarankan untuk berhenti terlebih dahulu untuk melaksanakan salat Jumat di masjid terdekat.

Hidup di pinggiran kota membuat saya beruntung karena dapat menikmati kebersamaan dengan setiap warganya. Pergi ke masjid untuk jumatan bagai rombongan saat hari Lebaran. Bahkan hampir satu masjid satu sama lainnya akan saling mengenali.

Biasanya saya dan teman-teman juga bapak-bapak akan menuju masjid bersama dengan cara berjalan kaki, entah yang dekat dengan rumah maupun yang cukup jauh. Namun, sekarang sudah cukup banyak yang berangkat jumatan dengan mengendarai sepeda motor meskipun jarak antara rumah dengan masjid cukup dekat. Saya pun beberapa kali mengendarai motor membonceng kakek saya karena jarak yang lumayan jauh.

Dengan beraneka ragamnya jamaah yang datang ke masjid untuk jumatan, setidaknya ada beberapa tipe jamaah yang sering saya lihat dan perhatikan. Baik ketika saya lihat saat berangkat, di pelataran masjid, dan tentunya ketika sudah berada di ruangan utama masjid. Saya sudah cukup hafal beberapa tipe jamaah jumat tersebut. Dan berikut ini adalah daftar tipe-tipe yang saya temui.

#1 Tipe abang-abang yang berangkat sambil sebat

Tipe pertama yang saya temui adalah tipe abang-abang atau pria dewasa yang biasanya belum menikah yang selalu sebat sambil jalan kaki. Rokok yang mereka hisap biasanya Gudang Garam ataupun Magnum. Mereka bakal nyebat sambil ngobrol-ngobrol santai hingga menuju masjid. Biasanya kostum mereka adalah kaos oblong, sarung, sandal jepit, dan tentunya rokok di mulutnya.

Beberapa kali saya sering berangkat bersama tipe yang satu ini, meskipun saya tidak ikut nyebat karena saya memang bukan perokok. Topik obrolan yang biasa mereka bawakan ya seputar kehidupan mereka, atau kejadian yang semalam baru terjadi seperti peristiwa maling domba, ataupun saat tim bola kesayangan mereka bermain.

#2 Tipe jamaah yang doyan nongkrong

Untuk tipe yang satu ini bisa dikatakan pelakunya adalah orang yang sama dengan tipe yang pertama saya bahas. Habis ngobrol-ngobrol dan sebatnya habis nggak ada cadangan, tipe jamaah yang satu ini akan langsung mencari tempat duduk yang enak di luar masjid untuk melanjutkan perbincangan selama perjalanan menuju masjid. Atau kalau tidak, mereka akan mencari lawan bicara baru dari kampung yang berbeda yang sudah lebih dulu datang.

Kalau ada kesempatan untuk nyebat lagi, mereka akan mengobrol sambil menyebat dan bahkan sambil ngopi. Kebetulan masjid tempat saya jumatan bersebelahan dengan warung. Mereka hanya akan menunggu khotbah tiba untuk masuk ke dalam masjid.

Baca Juga:

Memamerkan Belahan Pantat: Ketidaksadaran yang Mengusik Kekhusyukan Salat Jumat

3 Cara Aneh yang Jadi Kebiasaan Saat Pilih Orang Jadi Imam Salat

#3 Tipe bapak-bapak ambis

Tipe yang ketiga adalah tipe bapak-bapak ambis. Biasanya tipe seperti mereka akan berangkat ke masjid saat masjid masih sepi. Saat amang-amang sayur baru pulang dari berkelana ke rumah ibu-ibu kompleks dan saat anak-anak sekolahan baru pulang dari sekolahnya, mereka sudah berangkat. Tipe seperti itu bisa didapatkan pada kakek saya. Saya belum juga mandi, tapi blio sudah melesat mulus menuju masjid dengan parfum khas bapak-bapak yang getol ke masjid.

Biasanya mereka berpakaian lengkap mulai dari kopiah hitam, baju koko, sarung mencolok, sandal bersih, sorban, dan juga alat-alat zikir yang sudah disiapkan di kantong baju. Saat sudah sampai masjid mereka akan salat sunah dan setelah itu berzikir atau membaca Quran sampai beberapa menit sebelum khotbah jumat dimulai.

#4 Tipe jamaah yang menandai sandalnya

Selanjutnya yaitu jamaah yang sangat ketakutan kalau-kalau sandalnya tertukar karena banyak jamaah yang menggunakan sandal serupa. Apalagi kalau bukan merek wallow. Nah, biasanya yang menandai sandal ini adalah bapak-bapak atau anak-anak kecil yang sandalnya ditandai oleh sang ibu supaya tidak tertukar. Atau ada juga tipe yang hampir mirip, yaitu jamaah yang menyembunyikan sandalnya di tempat rahasia agar tidak ada yang mencuri.

#5 Tipe jamaah yang datang paling akhir

Untuk tipe yang terakhir adalah tipe jamaah yang datang paling akhir dari jamaah-jamaah lainnya. Dan faktanya mereka yang datang paling akhir ini biasanya jarak antara rumah dengan masjid sangatlah dekat sehingga mungkin terlalu berleha-leha. Saat sang imam sudah mengucapkan takbir, barulah tipe jamaah yang satu ini akan lari terbirit-birit menuju masjid. Itu pun kalau tidak penuh. Kalau penuh ya harus pintar-pintar mencari posisi.

Kalau kalian, tipe yang mana?

BACA JUGA Kebiasaan Orang Indonesia Saat Janjian: Menyebut Waktu Salat sebagai Waktu untuk Bertemu dan tulisan Erfransdo lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 2 Desember 2020 oleh

Tags: jamaahJumatansalat jumat
Erfransdo

Erfransdo

Penggemar Chelsea yang doyan nulis

ArtikelTerkait

Benarkah Salat Jumat Bikin Ganteng dan Wudu Bikin Wajah Glowing?

Benarkah Salat Jumat Bikin Ganteng dan Wudu Bikin Wajah Glowing?

22 November 2019
Memamerkan Belahan Pantat: Ketidaksadaran yang Mengusik Kekhusyukan Salat Jumat

Memamerkan Belahan Pantat: Ketidaksadaran yang Mengusik Kekhusyukan Salat Jumat

17 Januari 2024
salat jumat wabah corona protokol kesehatan mojok.co

Ketika Jin yang Menyerupai Seorang Teman Ikut Salat Jumat

26 September 2019
Bukan Ibadah Salat Saya yang Kecepetan, tapi Salat Anda yang Kelamaan mojok.co/terminal

Btw, Mengharap Makanan Sehabis Salat Jumat Itu Nggak Salah-Salah Amat Kok!

19 Januari 2020
Pengalaman Saya yang Pernah Pacaran dengan Seorang Jamaah atau Syarifah terminal mojok.co

Pengalaman Saya yang Pernah Pacaran dengan Seorang Jamaah atau Syarifah

3 Desember 2020
salat jumat wabah corona protokol kesehatan mojok.co

Salat Jumat Dua Kloter Beserta Segala Drama yang Menyertainya

23 Juni 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Menengok Bagaimana Penjaga Palang Kereta Api Bekerja, Termasuk Berapa Gajinya dan Gimana Cara Mendaftarnya  

Menengok Bagaimana Penjaga Palang Kereta Api Bekerja, Termasuk Berapa Gajinya dan Gimana Cara Mendaftarnya  

1 Desember 2025
Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

29 November 2025
QRIS Dianggap sebagai Puncak Peradaban Kaum Mager, tapi Sukses Bikin Pedagang Kecil Bingung

Surat untuk Pedagang yang Masih Minta Biaya Admin QRIS, Bertobatlah Kalian, Cari Untung Nggak Gini-gini Amat!

5 Desember 2025
7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

30 November 2025
Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

3 Desember 2025
3 Alasan Soto Tegal Susah Disukai Pendatang

3 Alasan Soto Tegal Susah Disukai Pendatang

30 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.