Mi instan merupakan salah satu makanan yang banyak tersedia di rumah-rumah orang Indonesia. Selain karena rasanya enak, cara memasaknya yang mudah juga membuatnya menjadi penyelamat saat nggak ada makanan. Mi instan juga cocok dijadikan menu makanan untuk menemani suasana syahdu di musim penghujan.
Sebagai orang yang hidup dan besar dari hasil penjualan mi instan lantaran bapak saya karyawan Indofood, saya selalu memberi perhatian ekstra terhadap mi yang dijual di toko kelontong atau warung burjo. Setelah tiga tahun merantau ke Sulawesi, saya menyadari ada lima mi instan yang sangat jarang saya temui di warung burjo yang ada di Pulau Jawa, tapi tersedia di Sulawesi. Berikut daftar kelimanya:
#1 Megah Mie
Dua kata dari merek mi instan ini memang agak kurang sinkron menurut saya. “Megah” dan “mie” seperti dua kata yang saling berlawanan ibarat air dan api. Mi identik dengan harganya yang murah meriah dan merakyat, sementara kata “megah” ya tahu sendiri ya konotasinya gimana.
Megah Mie merupakan produk mi instan dari PT. Megahputra Sejahtera, perusahaan asal Kota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan. Saat pertama kali datang ke Makassar, saya baru tahu kalau ada mi instan merek ini. Mungkin pemasarannya hanya sebatas di Pulau Sulawesi, ya, makanya saya belum pernah menemukannya waktu tinggal di Pulau Jawa dulu. Varian Megah Mie cukup standar, yakni mi goreng, mi kuah rasa soto, dan mi kuah rasa kaldu ayam.
#2 Indomie Coto Makassar
Salah satu inovasi Indofood yang layak diapresiasi adalah menciptakan Indomie cita rasa Nusantara. Beberapa contoh produk Indomie cita rasa Nusantara adalah Indomie Rasa Mi Kocok Bandung, Indomie Soto Lamongan, Indomie Soto Betawi, dsb. Walaupun inovasi ini belum seratus persen berhasil karena rasanya belum sesuai atau menggambarkan makanan aslinya, setidaknya kehadiran Indomie cita rasa Nusantara ini bisa jadi alternatif saat pengin makan makanan khas Nusantara yang saya sebutkan tadi.
Salah satu dari rasa Indomie cita rasa Nusantara adalah Indomie Coto Makassar. Mi instan satu ini memiliki aroma dan tampilan warna yang cukup menggugah selera. Sayangnya, jika kamu berada di Pulau Jawa, kamu bakal kesulitan menemukan mi ini di warung-warung burjo.
#3 Intermi
Jika kamu hanya memiliki uang seribu rupiah di kantong dan perutmu sedang keroncongan, kira-kira apa yang akan kamu beli? Kalau saya sih pilih beli Intermi. Tahu mi instan satu ini nggak? Hehehe. Beneran, deh, harga dari Intermi hanya seribu rupiah. Saya nggak bohong, di kemasannya juga tertulis demikian.
Intermi sebenarnya merupakan salah satu produk mi instan dari Indofood, tapi hampir tak pernah saya temui di Pulau Jawa. Hal ini berbanding terbalik dengan di Sulawesi yang mana Intermi selalu tersedia di toko kelontong hingga warung bakso di sekitaran rumah. Saya nggak tahu kenapa Intermi jarang ditemui di Pulau Jawa padahal produsennya adalah perusahaan sebesar Indofood. Oh ya, seperti kebanyakan mi instan lainnya, Intermi punya beberapa varian rasa, yakni Intermi rasa soto, Intermi rasa kaldu ayam, dan Intermi goreng.
#4 Mie Sejati
Setelah tinggal di Makassar, saya baru tahu kalau ada mi instan dengan merek Mie Sejati. Mi ini merupakan produk dari CV. Surya Mandiri asal Makassar. Hampir serupa dengan Indofood dengan Indomie varian cita rasa Nusantara, Mie Sejati punya produk Taste of South Sulawesi yang terdiri dari Mie Sejati Palu Marra, Mie Sejati Toppa Lada, dan Mie Sejati Pallu Kaloa. Ketiga rasa produk Mie Sejati ini diambil dari makanan khas Sulawesi Selatan. Kalau kamu berkesempatan mengunjungi Makassar, saran saya cobain deh membeli salah satu mi ini. Saya jamin rasanya cukup berbeda dari rasa mi yang dijual aa burjo andalanmu.
#5 Mikami
Selain Megah Mie, rupanya PT. Megahputra Sejahtera juga memproduksi mi instan lainnya, yakni Mikami. Hampir sama seperti mi instan lainnya, Mikami punya tiga varian standar, yaitu Mikami kuah rasa soto ayam, Mikami kuah rasa ayam kaldu, dan Mikami goreng. Mikami ini juga nggak pernah saya temui sebelumnya di warung burjo di Pulau Jawa. Saya baru tahu ada merek ini setelah datang ke Sulawesi.
Itulah lima mi instan yang jarang ditemui di warung burjo di Pulau Jawa. Sebenarnya mungkin masih ada varian mi lain yang juga tidak ada di Pulau Jawa, tapi bisa ditemui di kota lainnya. Kalau kepingin mencoba sensasi makan mi yang berbeda dan nggak itu-itu juga, mungkin kamu bisa mencoba lima mi di atas ini, tapi datang dulu ke Sulawesi, ya. Hehehe.
Penulis: Ahmad Arief Widodo
Editor: Intan Ekapratiwi