Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

4 Tradisi Kondangan di Desa yang Bikin Heran Orang Kota

Erma Kumala Dewi oleh Erma Kumala Dewi
4 Desember 2022
A A
4 Tradisi Kondangan di Desa yang Bikin Heran Orang Kota Terminal Mojok ngawi

4 Tradisi Kondangan di Desa yang Bikin Heran Orang Kota (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Setiap tahun saya berlibur di rumah kakek yang ada di desa, namun memiliki pengalaman terlibat dalam hajatan adalah kesempatan yang langka. Suatu ketika, pernikahan sepupu saya diselenggarakan tepat saat musim liburan. Jadilah saya bisa terlibat langsung dalam acara sakral tersebut sebagai salah satu penerima tamu.

Soal prosesi adat di desa yang lebih lengkap, tentu bukanlah hal yang mengejutkan. Mengingat di desa masih banyak sesepuh yang merawat ingatan mengenai bagaimana pakem ritual yang seharusnya. Tentu saja hal ini juga diimbangi dengan kepatuhan generasi yang lebih muda kepada adat setempat.

Sedangkan di kota, menjalankan ritual adat sesuai pakem adalah suatu kemewahan yang langka. Selain minim peran sesepuh, soal kepraktisan dan bujet juga jadi faktor yang menentukan mengapa hajatan di perkotaan lebih ringkas. Makanya mendatangi hajatan di pedesaan terasa sangat menarik karena kita bisa sekaligus menyaksikan kemurnian budaya daerah.

Soal budaya rewang dan sinoman barangkali juga menjadi keunikan tersendiri bagi warga kota. Walaupun saya nggak terlalu heran untuk perkara yang satu ini. Sebab di perkampungan tempat saya tinggal, budaya rewang masih bisa dijumpai. Meskipun nggak ada acara njenang yang masih pakai tungku kayu bakar seperti di pedesaan.

Selain ritual adat dan tradisi rewang, ada 4 tradisi kondangan lain yang perlu diketahui orang kota biar nggak terlalu heran saat menghadiri kondangan di desa:

#1 Ada tukang undang

Saya sepakat dengan tulisan Mas Zaid Su’di beberapa waktu lalu tentang beratnya tugas tukang undang. Sebab di desa kakek saya, sistem serupa juga masih digunakan. Tukang undang ini memang harus mendatangi satu rumah ke rumah lain, masuk terlebih dulu ke rumah yang akan diundang, dan bercengkerama dengan pemilik rumah sambil mengutarakan maksud dan tujuan kedatangan.

Sementara itu di tempat tinggal saya, perkara sebar undangan nggak perlu seformal itu yang penting undangannya sampai. Di kota, undangan bisa diberikan saat berpapasan di jalan. Bahkan kalau pemilik rumah sedang nggak ada, undangan bisa diselipkan di bawah pintu atau dititipkan pada tetangga sebelah. Dan ini sah-sah saja, nggak ada yang menganggapnya nggak sopan.

Sedangkan untuk kerabat dekat dan tetangga kanan kiri, undangan dihaturkan langsung oleh orang tua penyelenggara hajat. Tujuan lain dari undangan langsung ini adalah meminta kesediaan orang-orang terdekat untuk membantu kelancaran acara. Bisa sebagai tenaga rewang, ikut mengantar pengantin, atau menjadi petugas terima tamu.

Baca Juga:

4 Hal yang Bikin Orang Kota seperti Saya Kagok Hidup di Desa

Hidup di Desa Nggak Seindah Bayangan, Banyak Iuran yang Harus Dibayarkan kalau Nggak Mau Jadi Bahan Omongan

Baca halaman selanjutnya

#2 Mencatat amplop kondangan di meja tamu

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 9 Desember 2022 oleh

Tags: DesaKondanganorang kotatradisi
Erma Kumala Dewi

Erma Kumala Dewi

Penggemar berat film kartun walaupun sudah berumur. Suka kulineran dan kekunoan.

ArtikelTerkait

Ungkapan Kekesalan untuk yang Menggelar Hajatan On the Road

Ungkapan Kekesalan untuk Mereka yang Gelar Hajatan On the Road

23 Februari 2020
Persiapan Menikah di Desa Bikin Saya Belajar Menjadi Manusia Lagi

Pengalaman Mempersiapkan Pernikahan di Desa Bikin Saya Belajar Menjadi Manusia Lagi

10 Desember 2019
Ide Ngawur Yasonna yang Pengin Bebaskan Napi Korupsi karena Corona

Kategorisasi Maling Efek Pandemi Corona: Studi Kasus di Desa

1 Mei 2020
Kultur Menulis Nama di Amplop Sumbangan Sebaiknya Ditiadakan terminal mojok.co

Kultur Menulis Nama di Amplop Sumbangan Sebaiknya Ditiadakan

16 September 2020
Kebiasaan di Hajatan Pedesaan yang Nggak Masuk Akal kondangan jawa tengah

Kebiasaan di Hajatan Pedesaan yang Nggak Masuk Akal

23 Maret 2024
kondangan saweran pernikahan dinda hauw MOJOK.CO

Rumitnya Menentukan Nominal Sumbangan Kondangan

8 Juni 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025
Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

25 Desember 2025
5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025
Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

27 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025
Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

24 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.