Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Profesi

4 Orang yang Nggak Cocok Jadi Penulis Freelance, Mending Cari Pekerjaan Lain daripada Mengeluh Setiap Hari

Arzha Ali Rahmat oleh Arzha Ali Rahmat
2 Oktober 2024
A A
4 Tipe Orang yang Nggak Cocok Jadi Penulis Freelance, Mending Cari Pekerjaan Lain daripada Ngeluh Setiap Hari mencari tema tulisan

4 Tipe Orang yang Nggak Cocok Jadi Penulis Freelance, Mending Cari Pekerjaan Lain daripada Ngeluh Setiap Hari (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Sejak tahun 2023, saya menggeluti pekerjaan sebagai seorang penulis lepas atau penulis freelance di berbagai platform. Selama itu juga saya sering ditanya oleh banyak orang mengenai caranya menjadi penulis freelance. Tentu semua pertanyaan itu saya jawab. Bahkan beberapa orang saya ajari tips dan trik menjadi penulis freelance.

Akan tetapi setelah saya perhatikan, cuma sedikit yang benar-benar niat menggeluti profesi satu ini. Kebanyakan hanya bertanya, mencoba sekali dua kali, dan akhirnya berhenti. Setelah saya cari tahu ternyata mereka yang berhenti memang nggak cocok menjadi penulis freelance. Setidaknya, ada empat tipe orang yang benar-benar nggak cocok dan nggak saya saranin jadi penulis freelance.

#1 Orang yang pengin gajian tiap awal bulan jangan jadi penulis freelance

Saat bekerja di toko retail, jadi PNS, kerja kantoran, atau jadi karyawan swasta, rata-rata dibayar dengan gaji bulanan. Ada juga yang mingguan, tapi kebanyakan ya dibayar bulanan sehingga orang terbiasa dengan sistem seperti itu. Sementara kalau menjadi penulis freelance, hal ini nggak bakal kita temukan.

Bekerja freelance itu ibaratnya kamu kerja serabutan. Bayarannya nggak menentu dan bukan pakai sistem gaji, melainkan sistem honor. Jadi, bayaran akan diterima sesuai pekerjaan yang sudah diselesaikan. Misalnya, kamu akan dibayar Rp200 ribu per satu tulisan, atau dibayar Rp300 ribu setelah menyelesaikan 4 tulisan. Jadi kalau kamu sama sekali nggak menulis, ya kamu nggak akan dibayar.

Alhasil kalau kamu nggak terbiasa sama sistem begitu, kayaknya kamu nggak cocok jadi penulis freelance, deh. Tapi kalau kamu bisa membiasakan diri kadang ada untungnya juga. Bisa saja di akhir bulan saat uang orang-orang mulai menipis, uang kamu malah lagi banyak-banyaknya gara-gara produktif.

#2 Orang yang nggak punya kreativitas tinggi

Sejatinya, seorang penulis freelance bekerja di industri kreatif. Posisi penulis freelance sama dengan posisi editor video, copywriter, atau desainer grafis. Karena itu seorang penulis freelance dituntut untuk memiliki kreativitas dan imajinasi yang tinggi. Apa gunanya? Banyak.

Kreativitas sangat penting untuk mencari topik tulisan, mengolah ide, sampai menulis. Tanpa adanya kreativitas dan imajinasi seorang penulis nggak akan bisa menumpahkan ide di otak menjadi sebuah tulisan. Tanpa kreativitas, ide dan gagasan di otak hanya akan menjadi ide semata. Hanya menjadi sesuatu yang abstrak tanpa bisa diungkapkan lewat diksi dan kalimat.

#3 Orang yang nggak mau bersaing dan nggak mau terus belajar jangan jadi penulis freelance

Tiap saat tren kepenulisan juga terus berkembang. Ada kalanya di awal tahun orang-orang sangat suka tulisan yang serius. Namun di akhir tahun bisa saja pembaca lebih suka bacaan yang santai. Nah, kalau penulis nggak belajar dan nggak mau ngikutin tren, tulisannya bisa-bisa nggak laku.

Baca Juga:

Kenapa Mahasiswa Jurusan Sastra Justru Jarang Jadi Penulis?

3 Pekerjaan yang Bisa Bikin Kamu Kaya di Jogja Tanpa Jadi Budak Freelance

Belajar juga sangat penting. Dengan belajar penulis bisa terus mengasah kemampuannya. Mungkin awalnya penulis pemula hanya bisa menulis sekali dalam sehari. Kalau terus belajar lama-kelamaan penulis bisa menulis tiga tulisan dalam sehari.

Masalahnya nggak jarang teman-teman saya yang baru mulai menulis ogah belajar. Padahal mereka sadar kalau pengalaman mereka belum banyak. Mereka malas mencari referensi, malas mempelajari teknik penulisan, dan malas mencari tren penulisan. Alhasil, tanpa belajar siapa pun nggak akan bisa jadi penulis freelance.

#4 Orang yang nggak sabaran

Kesabaran juga menjadi poin utama sebagai penulis freelance. Intinya, kalau nggak sabaran jangan sekali-kali terjun ke dunia ini. Gimana ya, namanya juga seorang freelance. Kadang karya diterima, kadang disuruh revisi, bahkan kadang ditolak. Atau malah kadang nggak ada kabar, diterima nggak, direvisi nggak, ditolak editor pun nggak.

Tapi saat diterima dan mendapat bayaran tentunya penulis akan kegirangan. Sebaliknya, saat ditolak banyak penulis pemula yang langsung down. Seharusnya jangan begitu. Saat ditolak atau direvisi baiknya kita telaah di mana yang salah dan di mana yang kurang. Jangan malah berkecil hati dan menganggap karir sudah tamat.

Kita nggak boleh menganggap menulis itu hal yang enteng. Jangan kira dengan menulis di depan laptop uang akan mengguyurmu setiap hari. Itu anggapan aneh. Jika dibandingkan dengan pekerjaan yang lebih keras menjadi penulis memang terbilang lebih enteng. Namun bukan berarti kamu bisa meremehkan dan menjadikan pekerjaan ini sebagai mesin uang atau cash grab yang bisa dilakukan dengan mudah.

Buat banyak orang menjadi seorang penulis memang santai. Ibaratnya, cuma ngetik tapi dapat duit. Nggak perlu panas-panasan, hitung duit, dan sebagainya. Namun jangan seenaknya bicara. Nyatanya ada banyak pemula yang terjun jadi penulis freelance tapi berhenti di tengah jalan karena banyak hal. Pokoknya menjadi penulis freelance itu bukan pekerjaan yang cocok buat semua orang. Tetap ada duka dan hambatannya.

Penulis: Arzha Ali Rahmat
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Kerja Sampingan Jadi Penulis Boleh Saja, tapi Jangan Kerja Sembarangan.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 2 Oktober 2024 oleh

Tags: freelancefreelancerPenulispenulis freelance
Arzha Ali Rahmat

Arzha Ali Rahmat

ArtikelTerkait

Freelance Sukses tapi Tanpa Modal? Ikuti 10 Rahasia Ini! (Unsplash)

10 Rahasia Kesuksesan Seorang Freelance Tanpa Modal yang Bisa Kamu Coba Kapan Saja

24 Agustus 2024
3 Pekerjaan yang Bisa Bikin Kamu Kaya di Jogja Tanpa Jadi Budak Freelance pak ogah

3 Pekerjaan yang Bisa Bikin Kamu Kaya di Jogja Tanpa Jadi Budak Freelance

18 Agustus 2025
Gaji Blogger dari Google AdSense Harian Lebih Kecil daripada Pendapatan Tukang Parkir Indomaret

Gaji Blogger dari Google AdSense Harian Lebih Kecil daripada Pendapatan Tukang Parkir Indomaret

26 November 2023
5 Alasan Freelance Lebih Menguntungkan untuk Mencari Uang di Tahun 2025

5 Alasan Freelance Lebih Menguntungkan untuk Mencari Uang di Tahun 2025

3 Januari 2025
Jenis-jenis Situs Freelance Berdasarkan Sistem Kerjanya terminal mojok freelancer

Ini 5 Hal yang Saya Temukan Selama Sebulan Menjadi Freelancer Ecek-ecek

10 Agustus 2023
pph 21 mojok.co

4 Langkah Mudah Memahami Penghasilan Kena PPh 21 atau Nggak bagi Freelance

22 Juni 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

20 Desember 2025
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label “Mobil Taksi”

16 Desember 2025
Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

18 Desember 2025
Lumajang Bikin Sinting. Slow Living? Malah Tambah Pusing (Unsplash)

Lumajang Sangat Tidak Cocok Jadi Tempat Slow Living: Niat Ngilangin Pusing dapatnya Malah Sinting

19 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

18 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa
  • Menguatkan Pembinaan Pencak Silat di Semarang, Karena Olahraga Ini Bisa Harumkan Indonesia di Kancah Internasional
  • Dianggap Aib Keluarga karena Jadi Sarjana Nganggur Selama 5 Tahun di Desa, padahal Sibuk Jadi Penulis
  • Terpaksa Jadi Maling-Mendekam di Penjara karena Lelah Punya Orang Tua Miskin, Sejak Kecil Hanya Bisa Ngiler ke Hidup Enak Teman Sebaya
  • Membandingkan Warteg di Singapura, Negara Tersehat di Dunia, dengan Indonesia: Perbedaan Kualitasnya Bagai Langit dan Bumi
  • Slipknot hingga Metallica Menemani Latihan Memanah hingga Menyabet Medali Emas Panahan

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.